MotoGP: Marquez bakal Pesta di Thailand, Meski tak Naik Podium

Marc Marquez berpeluang meraih titel juara dunia MotoGP 2019 di putaran Thailand (6/10). Kesempatan itu terbuka berkat keunggulan 98 poin dari Andrea Dovizioso. Marquez juga pernah memenangkan pertarungan dari Dovi di Chang International Circuit. Kendatipun tidak juara di seri ini, rider Repsol Honda tetap bisa mengamankan gelar tertinggi itu.

Sejatinya, perjalanan musim ini masih menyisakan 5 putaran lagi. Tapi, di setiap race-nya Marquez bisa saja merayakan kemenangan, termasuk di seri Buriram. Saat ini saja dia sudah mengumpulkan 300 poin. Torehan itu cukup jauh dibanding kompetitornya di klasemen MotoGP. Sekalipun Dovi yang menempati urutan kedua, dengan 202 poin.

Pada percobaan pertamanya nanti, The Baby Alien berpotensi menambah gelar juara dunia untuk keenam kalinya. Segi prestasi, Marquez menjadi pembalap pertama yang menjuarai balapan di Sirkuit Buriram itu. Memang Dovi juga punya kans serupa. Terlebih tahun lalu Marquez menang tipis darinya. Namun pemilik nomor 93 tetap di atas angin, meski tak bisa mendulang angka sempurna (25 poin). Dengan catatan, ia harus finis di depan Dovi. Berikut simulasi yang dapat melancarkan Marquez meraih gelar juara dunia MotoGP 2019:

1. Marquez podium 1
2. Marquez finis ke 2,3 ataupun ke-4. Sementara Dovi menyelesaikan balap di belakangnya.
3. Marquez menuntaskan race di posisi 5. Namun Dovi mesti finis setidaknya ke-7.
4. Marquez masih punya peluang walau finis di antara urutan 6-13. Tapi, Dovi hanya menempati dua urutan darinya.
5. Walau hanya bisa mendapatkan 2 poin pun, Marquez masih jadi juara dunia. Namun itu dapat terlaksana jika Dovi tidak mendapatkan poin sama sekali.

Di sisi lain, Dovi tentu ogah kalah kedua kalinya di Buriram. Dia bahkan sudah menggagas misi, menjegal upaya selebrasi Honda di Thailand. "Sekarang ini tak ada yang bisa mengalahkan Marquez. Tapi, kami bakal berusaha. Adalah cara yang baik bagi kami untuk tak membiarkannya memenangkan gelar di Thailand. Pasti kami coba," papar rider Mission Winnow Ducati.

Dovi sadar usahanya kali ini lebih berat. Mengingat gap yang begitu lebar tadi. "Saya tertinggal lagi 98 poin. Dengan performanya (Marquez) saat ini, rasanya sulit. Tapi sekaranglah saatnya untuk melakukan yang terbaik, sekaligus mempersiapkan tantangan tahun depan," urai pemilik nomor 04.

Sementara itu, Marquez bersama tim datang ke negara Gajah Putih dengan kepercayaan tinggi. Terlebih melihat hasil dua seri belakangan. Dia menang berturut turut di seri Misano (Italia) dan Aragon (Spanyol). Sepanjang musim ini pula, Marquez sudah menang 8 kali balapan. Didapat dari balapan seri di Termas de Rio Hondo (Argentina), Jerez (Spanyol), Le Mans (Prancis), Mugello (Italia), Catalunya (Spanyol), Sachsenring (Jerman), Brno (Republik Ceko), termasuk Misano dan Aragon.

"Saya ingin membawa energi ini ke Thailand. Langkah kami juga tidak berubah, bahkan dengan keadaan sekarang ini. Tetap bekerja agar bisa kuat di hari Minggu nanti. Tahun lalu, kami melakoni balapan yang sangat menarik di sini. Semoga kami bisa menyajikan balapan bagus untuk fans," pungkas penunggang Honda RC213V. (Ano)

Baca juga: Motor Telanjang Kawasaki Z Supercharged Meluncur di Jepang