Cari Talenta Baru, Astra Honda Racing School Digelar Lagi

 

Pembinaan Astra Honda Racing School (AHRS) kembali diselenggarakan. Sebanyak 10 pembalap muda potensial terpilih oleh AHM untuk ditempa menjadi joki kuda besi profesional. Tercatat 68 peserta mengajukan diri untuk bergabung dalam program ini. Setelah melalui seleksi administrasi dan registrasi ulang pada 25 Februari 2023. Maka terpilih 51 orang usia 11-15 tahun.

Pada seleksi pertama, tersaring 27 pembalap yang telah diuji dan dinilai. Semua berdasarkan kemampuan riding position, braking, racing line, cornering, body movement dan spatial awareness. Lalu proses seleksi kedua, mereka kembali diuji berdasarkan catatan waktu terbaik, sehingga sisa 16 orang. Kemudian dites lagi dalam hal kemampuan adaptasi lintasan baru dengan perubahan layout.

Dalam setiap fase seleksi, mereka dievaluasi konsistensi dan durabilitasnya. Sehingga dapat dinilai berdasarkan performa terbaik. Alhasil tersaring 8 pembalap muda potensial yang berhak menjadi siswa AHRS dan 2 peserta cadangan. Proses seleksi ini pun dilakukan oleh tim AHRT dan Garry Salim. Lulusan AHRS yang menggeluti Asia Road Racing Championship (ARRC) kelas 600 cc.

“AHRS menjadi pondasi dari pembinaan balap AHM dalam membentuk mental, kemampuan dan fisik pembalap. Dengan semangat satu hati, kami harap melalui program ini, semakin banyak pebalap Indonesia yang dapat bersaing di ajang balap tertinggi seperti Mario Suryo Aji, Andi Gilang, dan Gerry Salim yang merupakan lulusan AHRS,” ujar Andy Wijaya, General Manager Marketing Planning and Analysis AHM.

Baca Juga: AHM Kirim Lima Instruktur Safety Riding Buat Ikut Kompetisi di Thailand

Nah, pembinaan dalam program AHRS bertujuan untuk semakin mematangkan skill pembalap belia Tanah Air sebelum terjun ke balapan sesungguhnya. Baik di tingkat nasional maupun internasional seperti Asia Road Racing Championship, FIM JuniorGP, hingga level dunia Grand Prix.

Berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, pembinaan AHRS tahun ini menggunakan sistem training camp. Siswa dapat lebih fokus dan berada dalam pengawasan mentor secara langsung. Dalam pelaksanaannya, AHRS akan diselenggarakan di AHM Safety Riding Park, Deltamas, Cikarang selama lima kali pertemuan. Kemudian mereka akan mengikuti dua putaran balap Honda Dream Cup untuk melihat perkembangan dan performa setiap siswa.

Sebagai siswa AHRS, para pembalap muda ini mendapatkan bekal ilmu balap baik secara teori maupun praktek. Teori yang diajarkan antara lain terkait manajemen balap dan komunikasi dengan tim serta publik. Dalam materi praktek, mereka berlatih intens menggunakan Honda NSF100. Pada tahun ini juga terdapat program latihan baru dengan menggunakan Honda CRF150R guna melatih kemampuan dalam melakukan kontrol kecepatan. Dalam menyokong performa balap, para siswa tentunya dimentori oleh instruktur balap nasional. (ALX/ODI)

 

Baca Juga: Bawa Nama Indonesia, Instruktur AHM Ukir Prestasi di Kompetisi Safety Riding Asia & Oceania