Manfaat Fitur Asistensi Mengemudi Mitsubishi Xforce Ultimate Diamond Sense
Mendukung akomodasi keamanan maupun kepraktisan berkendara

Mitsubishi Indonesia menyelenggarakan acara media drive dari Jakarta menuju Bogor pada tanggal 14 Januari 2025. Untuk memperlihatkan manfaat dari perangkat Advanced Driver Assistance Systems (ADAS) yang tertanam di Xforce Ultimate Diamond Sense.
KEY TAKEAWAYS
Apa saja fitur utama dalam perangkat Diamond Sense?
Diamond Sense mencakup fitur seperti Adaptive Cruise Control (ACC) dengan low speed follow, Automatic High Beam (AHB), Forward Collision Mitigation (FCM), Lead Car Departure Notification System (LCDN), Blind Spot Warning (BSW), Rear Cross Traffic Alert (RCTA), Auto Headlight, Auto Rain Sensor, dan rear camera.Bagaimana Forward Collision Mitigation (FCM) bekerja di Mitsubishi Xforce Ultimate Diamond Sense?
Forward Collision Mitigation (FCM) adalah fitur pengereman otomatis yang menggunakan kamera dan sensor radar untuk mendeteksi jarak dengan kendaraan di depan. Jika jarak terlalu dekat, sistem akan menginisiasi pengereman otomatis untuk mengurangi kecepatan dan menjaga jarak aman antar kendaraan.Sekarang, kendaraan ini menjadi tipe tertinggi di segmen SUV kompak dan dilengkapi dengan perangkat asistensi mengemudi. Yang mendukung akomodasi keamanan maupun kepraktisan berkendara. Jika berminat, harganya adalah Rp422,9 juta (harga on-the-road Jabodetabek), namun akan naik pada bulan Februari.
Untuk perangkat utama pendukung Diamond Sense, Mitsubishi Xforce Ultimate Diamond Sense dipasang dengan mono kamera, sensor radar di bagian depan dan belakang, serta ultrasonic parking sensor, memungkinkan beragam fitur teknologi itu bekerja dengan baik. Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) menjelaskan bahwa dari banyaknya perangkat ADAS dimiliki, yang terpasang disesuaikan dengan kebutuhan konsumen.
Perlu diketahui, gabungan fitur dalam Diamond Sense mencakup Adaptive Cruise Control (ACC) with low speed follow, Automatic High Beam (AHB), Forward Collision Mitigation (FCM), Lead Car Departure Notification System (LCDN), Blind Spot Warning (BSW), Rear Cross Traffic Alert (RCTA), Auto Headlight, Auto Rain Sensor, serta rear camera.
Selain itu, empat mode berkendara dan Active Yaw Control (AYC) senantiasa dipertahankan guna menunjang keamanan selama berkendara. Terdapat juga peningkatan perangkat keamanan dalam tubuh Mitsubishi Xforce Ultimate Diamond Sense. Kini dilengkapi enam kantong udara, termasuk penambahan dua curtain airbag. Hal ini tentunya dapat mendongkrak nilai jual kendaraan.
Dari sederet fitur Diamond Sense, Adaptive Cruise Control (ACC) paling sering digunakan selama pengetesan karena memberikan kenyamanan pada pengemudi. Perangkat elektronik ini dapat mendeteksi jarak kendaraan dengan mobil lain di depan, dan mengirimkan sinyal ke Electronic Control Unit (ECU) untuk menyesuaikan kecepatan kendaraan, mempertimbangkan batasan kecepatan aman.
Adaptive Cruise Control pada Xforce Ultimate Diamond Sense dapat menjaga jarak aman dengan kendaraan depan saat diaktifkan, bukan dari ukuran meter tetapi dalam hitungan aman yaitu tiga sampai empat detik. Bila kecepatan kendaraan semakin tinggi, jaraknya pun semakin jauh; begitu juga sebaliknya. Sehingga sangat aman saat dikendarai. Pengemudi juga dapat semakin rileks namun tetap berjaga (standby) di pedal rem.
Yang membuat berbeda, Adaptive Cruise Control di Xforce Ultimate Diamond Sense sudah dapat bekerja pada kecepatan rendah minimal 30 km/jam, dengan fungsi low speed follow. Hal ini berbeda dengan beberapa pabrikan lain yang baru bisa diaktifkan mulai dari 40 km/jam. Saat berselancar di jalan bebas hambatan, semakin nyaman, namun tetap harus siaga untuk melakukan pengereman atau pembatalan ACC.
Selain ACC, fitur Forward Collision Mitigation (FCM) yang dikenal sebagai pengereman otomatis juga terpasang di Xforce Ultimate Diamond Sense. Ketika teknologi penginderaan (kamera dan sensor radar) mendeteksi jarak kendaraan dengan mobil di depan terlalu dekat, sistem akan memerintahkan pengereman guna mengurangi kecepatan (deselerasi), alhasil jarak antar-kendaraan tetap aman.
Informasi tambahan, perangkat ADAS umumnya dikategorikan berdasarkan banyak elemen, seperti awareness, protection, dan driving support. Perangkat Diamond Sense merupakan penamaan untuk kategorisasi fitur bantuan keselamatan terintegrasi mutakhir. Menurut Mitsubishi Motors, fitur ini merepresentasikan pendekatan komprehensif terhadap keselamatan serta bantuan terhadap pengemudi, menyertakan teknologi dan dukungan pengendaraan bagi semua penumpang dalam kabin. (ALX/ODI)
Baca Juga:
Harga Xforce dan Model Mitsubishi Lainnya Bakal Naik Per Februari 2025
Jual mobil anda dengan harga terbaik


-
Jelajahi Mitsubishi XForce
Model Mobil Mitsubishi
Jangan lewatkan
Promo Mitsubishi XForce, DP & Cicilan
Tren & Pembaruan Terbaru
- Terbaru
- Populer
Anda mungkin juga tertarik
- Berita
- Artikel feature
Mobil Unggulan Mitsubishi
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Video Mobil Mitsubishi XForce Terbaru di Oto

Bandingkan & Rekomendasi
![]() |
![]() |
![]() |
![]() |
![]() |
Tenaga
104
|
119
|
101
|
103
|
148
|
Torsi
141 Nm
|
145 Nm
|
130 Nm
|
136 Nm
|
220 Nm
|
Power Steering
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Ya
|
AC
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Anti Lock Braking System
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Ya
|
EBD (Electronic Brake Distribution)
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Kantong Udara Pengemudi
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Airbag Penumpang Depan
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Adjustable Seats
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Headrest Kursi Belakang
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Ya
|
|
Tren SUV
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Artikel Mobil Mitsubishi XForce dari Carvaganza
Artikel Mobil Mitsubishi XForce dari Zigwheels
- Motovaganza
- Review