Land Rover Rilis Range Rover Evoque dan Discovery Sport PHEV

Range Rover Evoque sempat dirumorkan mendapat jantung penggerak plug-in hybrid (PHEV). Kabar itu pun akhirnya menjadi kenyataan. Bahkan, Land Rover juga menyematkan teknologi sama yang disebut P300e ke Discovery Sport. Membuat kedua unit semakin ramah lingkungan, tapi tetap mempertahankan performanya sebagai SUV tangguh asal Inggris.

Land Rover tak memasang mesin pembakar konvensional berspesifikasi besar. Malah unit Ingenium 1,5 liter berkonfigurasi 3-silinder dan disokong turbocharger. Tenaga yang dihasilkan tetap mantap, mencapai 199,7 PS. Lalu dipadukan motor elektrik 108,4 PS di gardan belakang yang ditenagai baterai lithium-ion 15 kWh. Sumber daya dibenamkan di bawah jok belakang dan dilindungi panel baja 6 mm. Total output keduanya ketika bekerja berbarengan sebesar 308,2 PS dengan torsi 540 Nm.

Hasilnya, Evoque P300e bisa melesat dari posisi nol ke 100 kpj dalam 6,4 detik. Berdasar pengukuran standar WLTP Eropa, model ini dapat melaju sejauh 66 km pakai energi listrik saja. Kadar emisinya pun minim, 32 gr/km. Sementara Discovery Sport melaju 0-100 kpj lebih lambat 0,2 detik, lantaran bobotnya. Pemakaian energi listrik independen sanggup menjelajah sejauh 62 km dengan emisi CO2 36 gram/km. Walau begitu, keduanya dapat dipacu hingga kecepatan 135 kpj (pakai motor listrik saja).

Baca Juga: Range Rover Berpintu Dua Dihidupkan Kembali oleh Desainer Niels van Roij

Tersedia tiga mode berkendara: Hybrid, EV dan Save. Hybrid merupakan mode standar yang aktif langsung. Mesin bakar dan motor bekerja bersamaan. Kemudian EV lebih memfokuskan pada motor elektrik di gardan belakang. Sementara Save mengandalkan mesin dan kinerja regenerative brake untuk mengisi baterai.

Soal pengisian daya, bila memilih charger umum DC 32kW, posisi kosong sampai 80 persen butuh 30 menit. Penggunaan setrum rumah AC 7kW sekitar 84 menit. Dan versi standar 220 volt mencapai 7 jam. Posisi colokan ada di sisi berlawanan dari lubang tangki bahan bakar. Perangkat kabel converter sistem 12 volt dan on-board charger 7kW dapat ditemukan di bawah jok depan. Sementara tangki bensin tetap besar, volumenya 57 liter.

Model ini tetap dilengkapi beragam fitur. Termasuk Aplikasi InControl Remote. Pengguna dapat memonitor sistem dan mengaktifkan mobil lewat smartphone. Kedua model sudah tersedia di Inggris, tapi pengiriman unit diperkirakan diinisiasi pada kuartal tiga tahun ini. Akibat penghentian sementara pabrik akibat pandemi COVID-19.

Evoque P300e PHEV memiliki trim S, SE dan HSE sebagai standar, serta versi R-Dynamic. Harganya mulai £43,850 atau Rp 840 jutaan. Sedangkan Discovery Sport P300e juga disuguhkan dalam S, SE dan HSE. Namun, ketiganya dibalut dalam sentuhan R-Dynamic. Banderolnya mulai £45,370 atau Rp 869 jutaan. (Hfd/Odi)

Baca Juga: Pakai Motor Penggerak Tesla, Land Rover Defender Disulap Jadi Offroader Listrik