Chery Tanggapi Tiggo 8 CSH yang Bermasalah, Perlukah Recall?

Tiggo 8 CSH yang jadi salah satu produk terbaru dari PT Chery Sales Indonesia (CSI) diterpa kabar kurang sedap. Dalam beberapa bulan terakhir, tak sedikit para penggunanya mengalami permasalahan pada unit dan mempertanyakan kualitas serta aktivitas Quality Control dari pihak Chery. 

Yang menjadi sorotan adalah Tiggo 8 CSH yang tiba-tiba mengalami hilang tenaga, mogok, dan peranti AC yang tidak berfungsi secara normal. Kasus ini ramai diperbincangkan di forum komunitas Facebook 'Chery Tiggo 8 CSH Series Indonesia'

"20 Agustus Saya terima mobil Tiggo 8 CSH, 4 September saya bawa ke Surabaya, AC mati, mobil mogok sampai di-towing. Tanggal 7 (September) balik ke Jakarta AC mati lagi, tanggal 9 September mobil mogok 3 kali," tulis Simon Anggono, salah satu konsumen Tiggo 8 CSH. 

Menanggapi ini, Head of Brand Department PT  CSI, Rifkie Setiawan mengatakan, dugaan sementara permasalahan tersebut berasal dari sistem perangkat lunak yang dinilai belum sepenuhnya sempurna. Pihaknya sedang melakukan pengecekan untuk memperbaiki permasalahan tersebut, dimulai dari update software.

"Inikan teknologi ya. Dari teknologi semua itu dijalankan oleh perangkat lunak, jadi kombinasi. Perangkat lunak memang kan ketika jadi tidak langsung sempurna banget. Ada beberapa yang mungkin perlu di-update, ada bugs, dan yang lainnya," kata Rifkie, di Karawang, Jawa Barat, belum lama ini. 

Menurut Rifkie, update software (perangkat lunak) pada sebuah kendaraan berbasis teknologi adalah yang yang lumrah. Namun, dirinya mengatakan bila konsumen yang mengalami permasalahan tersebut sudah terselesaikan.

"Nah itu sudah lumrah dalam hal teknologi. Jadi tinggal kita cek saja seperti apa dan jika misalkan perlu software update kita update dan lain-lain, imbuhnya.

Adapun, dirinya menyebut bila permasalahan ini tidak terjadi masif pada semua unit Chery Tiggo 8 CSH yang sudah diterima oleh konsumen. Maka dari itu aktivitas penarikan kembali atau kampanye recall tak perlu dilakukan. 

"Penarikan massal (recall) nggak sih. Karena ini nggak terjadi secara keseluruhan atau bukan masalah yang general. Masalah personal yang butuh analisis saja sebenarnya," ungkapnya.

Konsumen Keluhkan After Sales Chery

Lalu ada pula konsumen Chery Tiggo 8 CSH yang lain merasa dipersulit ketika mengajukan garansi di bengkel resmi. Konsumen itu menyebut bila komponen radiator mengalami gagal bentuk asli atau penyok dari pabrik padahal mobilnya dibeli dalam keadaan baru. 

"Hal itu juga pagi ini kita dengar. Dan lagi diinvestigasi juga. Karena perlu dianalisa, maksudnya kita nggak tahu ya. Kenapa itu ada penyok dan yang lain-lain. Tapi sekarang sedang ditangani oleh tim after sales kita, lagi diberesin sama dilernya. Nanti kita lihat saja bagaimana respons ini atau penyelesaiannya," bebernya. 

Dijadikan Bahan Peningkatan

Sementara itu, Rifkie mengatakan bila pihaknya tentu memegang teguh aktivitas quality control yang sesuai standar sebelum mobil benar-benar dikirim ke garasi rumah konsumen. Namun, dari keluhan yang dilayangkan oleh pelanggan akan dijadikan catatan dan analisa untuk meningkatkan pelayanan. 

"Bila ada keluhan dari konsumen itu akan kita analisa. Hasil analisa tersebut kita jadikan improvement di internal dan kita kirim ke headquarter. Jadi headquarter pun akan melakukan analisa dan improvement," bebernya. (KIT/ODI)

Baca Juga: 

Chery Tiggo 8 CSH Tembus 2.500 SPK, PHEV Terlaris di Indonesia

Baterai Direndam Air Laut 48 Jam, Cara Chery Buktikan Keunggulan Tiggo 8 CSH