Alpine Indonesia Rilis Car Audio Lebih Mahal dari Honda HR-V Prestige, Apa Saja Kehebatannya?

Alpine Indonesia Rilis Car Audio Lebih Mahal dari Honda HR-V Prestige, Apa Saja Kehebatannya?

Kabar baik bagi audiophile. Audioworkshop (AWS), pemegang merek Alpine di Indonesia merilis car audio premium. Tak bisa dibeli satuan, AlpineF#1Status dilepas US$ 29,000 atau sekitar Rp 420 jutaan. Belum termasuk PPN 10 persen. Bayangkan, paketan audio ini lebih mahal dari banderol on the road Jakarta Honda HR-V 1.8 Prestige (Rp 402,3 juta). Namun peranti ini mengantongi banyak kelebihan, dengan sistem penyaluran 4-way. Belum lagi kapabilitas lainnya.

Dikembangkan melalui pengalaman, pengetahuan, dan keahlian teknis bertahun-tahun. AlpineF#1Status merupakan sistem audio mobil premium berjargon Emotion in Mobility. Bagi pecinta audio, seri F1 sudah sangat melegenda. Bahkan di dunia kompetisi pemanja telinga. Kini mereka ingin memberi pendengar pengalaman emosional. Tatkala Anda mendengar musik, seolah-olah merasakan pertunjukan langsung. Dengan produk anyar ini, bisa mengubah kabin yang digunakan untuk transportasi, menjadi lingkungan akustik unggul.

Untuk menciptakan reproduksi suara yang akurat, pada generasi ke 3 ini. Pengembangan AlpineF#1Status difokuskan pada tiga parameter penting. Pertama sinkronisasi skala waktu transmisi sinyal audio (clock). Kemudian kedatangan suara (time arrival --> Time correction). Lantas terakhir, rentang frekuensi nada khusus dari sistem speaker empat arah.

17,4 Kali dari CD

Bagi industri audio mobil ini merupakan terobosan baru. AlpineF#1Status sanggup mencapai pemutaran musik 384 kHz/32 bit. Gambarannya, sebanyak 17,4 kali jumlah informasi dalam standar CD (44.1kHz/16bit). Mereka jua mengklaim, sistem sanggup menghasilkan distorsi suara minimal untuk pengalaman musik yang mendekati audio asli. Untuk diketahui, mereproduksi audio dengan tingkat ekspresi tinggi, tidak mungkin dilakukan dengan CD.

Jadi, inilah yang memungkinkan pendengar untuk mengalami frekuensi superdetail. Mendekati pertunjukan musik langsung. Bahkan Anda bisa mendengar nafas artis atau penyanyi dan interaksi halus dengan instrumen. Telinga manusia dapat mendengar gelombang hingga 20 kHz. Namun, audio resolusi tinggi 384 kHz memungkinkan pemutaran memainkan nada pada rentang sangat tinggi. Sampai 192 kHz.

Ini jelas bukan perkara gampang. Di atas 20 kHz sudah ada gelombang radio. Tetapi jika membatasi audio ke rentang yang dapat didengar oleh manusia. Bakal menyebabkan kompromi dalam mendengarkan gelombang suara asli (sisi harmonik overtone yang tidak lengkap). Sehingga menciptakan reproduksi berbeda dari aslinya.

Audio resolusi tinggi direproduksi dengan menggabungkan rentang frekuensi, yang tidak dapat didengar telinga manusia. Ini memberikan ekspresi yang lebih kaya dalam rentang nada tinggi. Bahkan memperluas rasa detail serta kedalaman musik. Adapun manfaat lain reproduksi audio resolusi tinggi juga memberikan akurasi data lebih lengkap. Bisa dalam setiap detik, sehingga suara terdengar bersih halus, dengan distorsi minimal. Anda pun bisa mendendangkan musik nyaman, meski diputar pada volume tinggi.

Baca juga: 4 Alasan yang Membuat Mazda CX-3 1.5L Sport Layak Dijadikan Tunggangan Harian

Sinkronisasi Manajemen Audio

Hingga saat ini, head unit digunakan untuk pemutaran sumber audio. Lalu prosesor dipakai dalam tuning. Mereka dalam sistem yang terpisah karena lingkungan terbata dan ruang pemasangan di kabin kendaraan. Untuk alasan ini, setiap perangkat menangani sinyal digital perlu memiliki kristal (clock) independen. Memang tujuannya baik, untuk memproses sinyal serta pengaturan waktu setiap komponen. Namun ada efek negatif. Hal ini menyebabkan penyimpangan sinyal digital. Kalau di dunia instalatur kerap disebut sebagai jitter (clock error). Jadi amat mempengaruhi kualitas pemutaran audio.

Celah itulah yang dibenahi melelaui sistem manajemen master clock di AlpineF#1Status. Mereka punya modul OCXO DuCULoN, yang terkenal tingkat kepresisiannya. Diklaim sanggup menyinkronkan transmisi antara head unit maupun prosesor audio dengan satu sistem manajemen clock. Konon dapat mereduksi jumlah jitter dalam transmisi audio.

OCXO adalah osilator kristal dengan sistem kontrol suhu (Oven Control Crystal Clock). Ia digunakan untuk pertama kali dalam sistem audio mobil. Peranti bisa meningkatkan presisi audio. Isinya dua kristal yang ditempatkan dalam wadah khusus dengan insulasi panas yang ditingkatkan. Karakteristik suhu frekuensi dari ±50 ppm (part per million) menjadi ±0,1 ppb (part per billion) melalui sistem kontrol suhu otomatis.

Guna memanfaatkan perangkat bekerja dalam presisi tinggi ini. OCXO dikonfigurasi sebagai jam konversi Digital ke Analog (DA) melalui ES9038PRO DAC. Itu digunakan untuk mencapai pemutaran 384 kHz/32 bit. Sehingga bisa meminimalkan penurunan kualitas audio yang disebabkan oleh jitter clock. Dan menyediakan konfigurasi demi mencapai potensi penuh audio beresolusi tinggi.

Nah, dalam sistem audio mobil tradisional. Jarak speaker ke pendengar tidak simetris di kiri dan kanan. Bergantung pada pada penempatan speaker dan posisi kursi. Jadi instalatur memerlukan penyetelan presisi tinggi untuk mengoptimalkan kualitas suara. Yang jadi nilai jual, AlpineF#1Status dilengkapi empat prosesor suara digital premium. Dapat berjalan hingga 1GHz/64bit agar memberi kemampuan pemrosesan suara semakin akurat. Produk anyar ini pula sanggup melakukan penyelarasan waktu dengan presisi sekitar 0,9 mm. Meningkat dari 7,2 mm (0,025 ms) yang merupakan unit terkecil.

Baca juga: Rayakan HUT ke-75, Vespa Lahirkan Anniversary Edition Buat Primavera dan GTS 300

Material Audio 4-Way

Material dasar speaker konvensional dibuat dengan bahan biasa. Contoh saja, konus midbass dibikin dari kertas, konus midrange dari karbon, tweter terbuat dari silk dome. Setiap driver didisain menurut kebaikan materi pada frekuensi band tertentu. Diafragma tipis ringan dan cocok untuk memainkan nada tinggi. Sementara itu, diafragma yang sangat kaku hanya cocok untuk nada rendah. Bahannya tebal dan berat, tidak pas untuk memutar nada tinggi.

F#1Status tidak pakai bahan itu semua. Namun menggunakan plastik plus serat karbon (CFRP) di setiap speakernya. Semua jenis woofer, midbass, sampai tweeter menggunakan materi CFRP. Ringan, seperti plastik, namun sangat kaku seperti aluminium. Bahan ini amat fleksibel saat digunakan di berbagai frekuensi. Mulai dari rentang rendah hingga ultra-tinggi dan menghasilkan desain diafragma terbaik untuk mencapai kinerja dengan warna nada sama.

Lantas bagian sekeliling speaker mendukung kualitas audio beresolusi tinggi. Menggabungkan teknologi speaker yang dipatenkan Alpine. Termasuk sirkuit magnetik DDDrive, DDLinear dan DualEmission. Formulasi ini bertujuan mengurangi distorsi di antara speaker secara akurat. Lalu mengubah sinyal listrik yang masuk menjadi gerakan kerucut. Hasilnya, frekuensi pemutaran setiap speaker AlpineF#1Status sanggapun menggapai rentang kian luas dari sebelumnya. Niscaya penghuni kabin dimanjakan tiap detail gelombang yang jatuh ke telinga. Lantunan musik pun kian asyik. (Alx/Raju)

Baca juga: Lima Poin Ekspektasi Penerus Tongkat Estafet Honda BR-V

Jual mobil anda dengan harga terbaik

Pembeli asli yang terverifikasi Pembeli asli yang terverifikasi
Listing gratis Listing gratis
Daftarkan mobil Anda

IIMS 2024

Anda mungkin juga tertarik

  • Yang Akan Datang
  • VinFast VF 6
    VinFast VF 6
    Rp 344,98 Juta Perkiraan Harga Jakarta Selatan
    Perkiraan Diluncurkan Jul, 2024 Kabari Saya Saat Diluncurkan
  • VinFast VF 7
    VinFast VF 7
    Rp 544,98 Juta Perkiraan Harga Jakarta Selatan
    Perkiraan Diluncurkan Jul, 2024 Kabari Saya Saat Diluncurkan
  • BYD D9
    BYD D9
    Rp 1,056 Milyar Perkiraan Harga Jakarta Selatan
    Perkiraan Diluncurkan Agu, 2024 Kabari Saya Saat Diluncurkan
  • MG 3
    MG 3
    Rp 203,04 Juta Perkiraan Harga Jakarta Selatan
    Perkiraan Diluncurkan Agu, 2024 Kabari Saya Saat Diluncurkan
  • Toyota Hilux Rangga
    Toyota Hilux Rangga
    Rp 785,8 Juta Perkiraan Harga Jakarta Selatan
    Perkiraan Diluncurkan Sep, 2024 Kabari Saya Saat Diluncurkan

Video Mobil Terbaru di Oto

Oto
  • Bahas 5 Kelebihan dan Kekurangan Nissan Kicks e-Power
    Bahas 5 Kelebihan dan Kekurangan Nissan Kicks e-Power
    15 May, 2024 .
  • Cari Spot Foto Terbaik Bareng All New Honda CR-V e: HEV, Jalan Hampir 1.500 KM
    Cari Spot Foto Terbaik Bareng All New Honda CR-V e: HEV, Jalan Hampir 1.500 KM
    15 May, 2024 .
  • Neta V-II Tampil Lebih Menarik dengan Harga yang Kompetitif!
    Neta V-II Tampil Lebih Menarik dengan Harga yang Kompetitif!
    06 May, 2024 .
  • BYD Seal: Sedan Sport Mewah EV Punya Harga Terjangkau | Road Test
    BYD Seal: Sedan Sport Mewah EV Punya Harga Terjangkau | Road Test
    06 May, 2024 .
  • Canggihnya Mobil Hidrogen Hyundai Nexo. Sekali Isi 630 km!
    Canggihnya Mobil Hidrogen Hyundai Nexo. Sekali Isi 630 km!
    06 May, 2024 .
  • Tes Jalan Cloud EV, Ini Model Listrik Paling Mewah dari Wuling!
    Tes Jalan Cloud EV, Ini Model Listrik Paling Mewah dari Wuling!
    06 May, 2024 .
  • Mobil Listrik Neu Citi, Dijual Lebih Mahal dari Air EV dan Seres E1 Bisa Apa?
    Mobil Listrik Neu Citi, Dijual Lebih Mahal dari Air EV dan Seres E1 Bisa Apa?
    06 May, 2024 .
  • Neta V II 2024, Facelift Penting Jadi Bikin Lengkap dan Menarik
    Neta V II 2024, Facelift Penting Jadi Bikin Lengkap dan Menarik
    06 May, 2024 .
  • Review Lengkap Kia EV9, SUV Listrik yang Serba Bisa
    Review Lengkap Kia EV9, SUV Listrik yang Serba Bisa
    06 May, 2024 .
  • Citroen C3 Aircross, Nggak Sampai Rp300 Juta Alternatif SUV 7 Penumpang Nih!
    Citroen C3 Aircross, Nggak Sampai Rp300 Juta Alternatif SUV 7 Penumpang Nih!
    06 May, 2024 .
Tonton Video Mobil

Artikel Mobil dari Carvaganza

  • GWM Buka Dealer 3S di Tanjung Duren, Siap Sambut Konsumen Tank dan Haval
    GWM Buka Dealer 3S di Tanjung Duren, Siap Sambut Konsumen Tank dan Haval
    Bangkit Jaya, Hari ini
  • BMW Astra Gelar Joyfest 2024 di Sentul, Bawa Banyak Aktivitas Menarik
    BMW Astra Gelar Joyfest 2024 di Sentul, Bawa Banyak Aktivitas Menarik
    Alvando Noya, Hari ini
  • Resmi Diumumkan, Harga Wuling Cloud EV Turun Jadi Rp389 Jutaan
    Resmi Diumumkan, Harga Wuling Cloud EV Turun Jadi Rp389 Jutaan
    Anjar Leksana, 15 Mei, 2024
  • Sebelum Rilis di Indonesia, Kenalan Dulu Sama Vinfast VF e34
    Sebelum Rilis di Indonesia, Kenalan Dulu Sama Vinfast VF e34
    Muhammad Hafid, 15 Mei, 2024
  • Genesis G80 Jadi Mobil Dinas Baru Shin Tae-yong, Ini Daftar Fitur Unggulannya
    Genesis G80 Jadi Mobil Dinas Baru Shin Tae-yong, Ini Daftar Fitur Unggulannya
    Alvando Noya, 15 Mei, 2024

Artikel Mobil dari Zigwheels

  • Motovaganza
  • Tips
  • Review
  • Artikel Feature
  • advice
  • Harga Resmi Wuling Cloud EV Lebih Murah dari Estimasi
    Harga Resmi Wuling Cloud EV Lebih Murah dari Estimasi
    Anjar Leksana, Hari ini
  • Tipe Termurah Daihatsu Terios X AT 2024 Bisa Dicicil Sebesar Ini
    Tipe Termurah Daihatsu Terios X AT 2024 Bisa Dicicil Sebesar Ini
    Anjar Leksana, Hari ini
  • BAIC Indonesia Memperkenalkan BJ40 Plus dan X55-II
    BAIC Indonesia Memperkenalkan BJ40 Plus dan X55-II
    Anindiyo Pradhono, 15 Mei, 2024
  • Dijual Terbatas, Apa yang Berbeda dari Mitsubishi Xpander Cross Elite?  
    Dijual Terbatas, Apa yang Berbeda dari Mitsubishi Xpander Cross Elite?  
    Anjar Leksana, 15 Mei, 2024
  • Kelengkapan Haval Jolion HEV yang Mengaspal di RI Semester II 2024
    Kelengkapan Haval Jolion HEV yang Mengaspal di RI Semester II 2024
    Anjar Leksana, 14 Mei, 2024
  • Efek Fatal Aquaplaning, Begini Cara Menghindarinya
    Efek Fatal Aquaplaning, Begini Cara Menghindarinya
    Anjar Leksana, 26 Jan, 2024
  • 8 Poin Penting Berkendara Mudik Aman, Termasuk Posisi Safety Loading
    8 Poin Penting Berkendara Mudik Aman, Termasuk Posisi Safety Loading
    Anjar Leksana, 03 Apr, 2023
  • Penyebab Ban Mobil Benjol dan Cara Mencegahnya
    Penyebab Ban Mobil Benjol dan Cara Mencegahnya
    Anjar Leksana, 28 Mar, 2023
  • Bahaya Fatal Microsleep, Lakukan Ini untuk Mencegahnya
    Bahaya Fatal Microsleep, Lakukan Ini untuk Mencegahnya
    Setyo Adi, 02 Jan, 2023
  • Begini Cara Mengatur Bukaan Pedal Gas dan Kopling Mobil Manual yang Benar
    Begini Cara Mengatur Bukaan Pedal Gas dan Kopling Mobil Manual yang Benar
    Anjar Leksana, 30 Des, 2022
  • Hyundai Stargazer X: Versatile Crossover dengan Kenyamanan MPV
    Hyundai Stargazer X: Versatile Crossover dengan Kenyamanan MPV
    Setyo Adi, 13 Mar, 2024
  • First Drive BYD Seal: Sensasi Supercar Tanpa Perlu Mahal
    First Drive BYD Seal: Sensasi Supercar Tanpa Perlu Mahal
    Setyo Adi, 29 Feb, 2024
  • First Drive BYD Dolphin: Banyak Keunggulan dari Rival Sekelasnya
    First Drive BYD Dolphin: Banyak Keunggulan dari Rival Sekelasnya
    Anjar Leksana, 12 Feb, 2024
  • Test Drive BYD Atto 3: Kualitas Mengejutkan dan Banyak Gimik
    Test Drive BYD Atto 3: Kualitas Mengejutkan dan Banyak Gimik
    Anindiyo Pradhono, 09 Feb, 2024
  • Test Drive New Nissan Kicks e-Power: Fokus ke Efisiensi
    Test Drive New Nissan Kicks e-Power: Fokus ke Efisiensi
    Wahyu Hariantono, 29 Jan, 2024
  • Ragam Jenis Konfigurasi Mesin dan Segala Kelebihannya
    Ragam Jenis Konfigurasi Mesin dan Segala Kelebihannya
    Muhammad Hafid, 18 Mar, 2024
  • Kisah Kesuksesan Isuzu Menjadi Produsen Kendaraan Niaga Kelas Dunia
    Kisah Kesuksesan Isuzu Menjadi Produsen Kendaraan Niaga Kelas Dunia
    Anjar Leksana, 26 Jan, 2024
  • 10 Mobil Polisi Paling Keren di Dunia
    10 Mobil Polisi Paling Keren di Dunia
    Muhammad Hafid, 09 Jan, 2023
  • Merasakan Langsung Mobil Listrik Volvo C40 Recharge di Tanah Kelahirannya
    Merasakan Langsung Mobil Listrik Volvo C40 Recharge di Tanah Kelahirannya
    Eka Zulkarnain H, 02 Jan, 2023
  • Transformasi Toyota Vios dari Generasi Pertama Hingga Sekarang
    Transformasi Toyota Vios dari Generasi Pertama Hingga Sekarang
    Anjar Leksana, 14 Okt, 2022
  • Cara Menangani Kondisi Mobil Alami Aquaplaning di Jalan
    Cara Menangani Kondisi Mobil Alami Aquaplaning di Jalan
    Anjar Leksana, 15 Jan, 2024

Bandingkan

You can add 3 variants maximum*