MotoGP: Quartararo Rebut Pole Position, Marquez Terlempar dari Sepuluh Besar

Hampir saja Maverick Vinales (Monster Energy Yamaha) menduduki pole position di kualifikasi MotoGP Malaysia (2/11). Namun, Fabio Quartararo berhasil merebutnya dari sang rider pabrikan. Tak hanya itu, Quartararo juga mencatat rekor baru di Sirkuit Sepang. Sementara itu sial menimpa Marc Marquez. Pembalap Repsol Honda mengalami high side dan terlempar dari barisan depan.

Kecepatan para joki Yamaha makin terlihat di hari kedua ini. Pada sesi FP3 dan FP4, misalnya, Franco Morbidelli mencatatkan lap time tercepat. Di kedua latihan itupun, Quartararo, Valentino Rossi dan Vinales juga impresif. Alhasil, keempatnya mampu menjalani kualifikasi dari grup top 10 (Q2).

Namun jalannya kualifikasi dikuasai oleh Quartararo. Cukup wajar, mengingat kemarin (1/11), dialah rider tercepat di lintasan itu. Kali ini, misi untuk start paling depan kembali digagasnya. Hal itu berbuah nyata. Pembalap Prancis memimpin di paruh pertama. Tapi di sini pula, ia merasa tidak nyaman. Bukan soal motor, melainkan karena Marquez.

Terlihat jelas Marquez ingin memanfaatkan kecepatan Quartararo. Dia coba membuntuti, berharap bisa mencuri waktu dari El Diablo (julukan Quartararo). Sang Rookie of The Year coba menghindar dengan cara pit out. Namun, Marquez juga melakukan hal serupa. Begitu pula saat pit in. Ia masih tetap menguntit, bahkan saat Quartararo mengendurkan putaran gasnya. Marquez tetap enggan melewatinya. Padahal, waktu yang tersisa tak lagi banyak.

Di sisi lain, posisi Quartararo sebagai pencatat lap time tercepat mulai terancam. Benar saja, Vinales mampu menggesernya setelah menorehkan waktu 1 menit 58,406 detik. Mau tak mau, dia mesti bergegas jika tak mau kehilangan grid terdepan. Di waktu yang hampir bersamaan, Marquez terjebak oleh motornya sendiri. Di T2 sirkuit, ban belakangnya mengunci dan terjadilah high side.

Otomatis Marquez tak bisa melanjutkan perburuannya. Sementara Quartararo cukup leluasa karena terhindar dari strategi Marquez. Lap terakhir itupun dimanfaatkannya dengan maksimal. Dia menekan sampai nyaris terjatuh di tikungan terakhir. Kendati begitu, Quartararo bisa merebut lap time tercepat. Torehan 1 menit 58,303 detik pun menjadi rekor baru yang dicatatnya.

"Sangat ketat. Saya tahu Marquez ingin mengikuti. Saya melambat saat keluar pit lane karena ban juga masih dingin. Tapi saya sangat senang dengan lap terakhir tadi. Hampir kehilangan grip depan di lap akhir. Dan kedua pembalap Petronas ada di baris depan," ucap Quartararo setelah kualifikasi.

Vinales sendiri cukup senang, meski sedikit kalah cepat dari Quartararo. Dia yakin bisa bersaing saat balapan nanti. Terlebih dengan racikan motor yang dinilainya apik. "Di sini kami kuat. Saya juga selalu bekerja keras untuk race. Saya senang dan kinerja motor juga bagus. Kami siap bertarung untuk besok," terang Vinales.

Rekan setim Quartararo di Petronas Yamaha SRT, Franco Morbidelli juga mampu bersaing. Dia melengkapi tiga penunggang Yamaha M1 di baris terdepan. Cuma Morbidelli agak menyayangkan situasi di lap akhir tadi. Kali itu banyak sekali pembalap di lintasan. Langkahnya untuk membetot gas lebih dalam jadi tersendat. Tapi, dia optimis dan berharap balapan berjalan lancar.

Pada race day pun Jack Miller, Cal Crutchlow beserta Rossi diproyeksikan memberi ancaman lagi seperti seri Australia. Pasalnya, ketiga rider start dari baris kedua. Tak menutup kemungkinan juga Marquez melakukan hal serupa. Walaupun akibat kejatuhannya tadi, posisi start Marquez jadi ke-11. Ini adalah starting grid terburuknya di musim 2019. Kita lihat seperti apa keseruan MotoGP Malaysia, besok! (Ano/Hlm)

Hasil Kualifikasi MotoGP Malaysia:

Baca Juga: Quartararo Trengginas, Pecahkan Rekor Baru di Sepang