MotoGP: Niki Tuuli Jadi Pemenang Pertama Balap Motor ‘Tanpa’ Suara

Di antara gemuruh dan bising knalpot motor MotoGP, Moto2 dan Moto3, ada yang menarik di Sirkuit Sachsenring, Jerman. Dilansir laman resmi MotoGP, Kamis (4/7), untuk pertama kalinya balap motor ‘tanpa’ suara alias MotoE diselenggarakan. MotoE merupakan kejuaraan balap motor baru di bawah naungan FIM Enel MotoE yang dijadikan ajang pendukung MotoGP mulai musim 2019.

Balapan motor listrik MotoE digelar sebanyak 6 seri pada musim 2019 ini. Sebenarnya, lomba awalnya direncanakan Mei 2019. Namun, gelaran itu diundur karena terjadi kebakaran hebat paddock Moto-E di Jerez, Spanyol. Belum diketahui penyebab kebakaran yang menghanguskan semua kendaraan motor balap listrik itu. Untungnya, tidak ada korban jiwa dalam kebakaran dan hingga saat ini masih dalam proses investigasi.

Mengenai balapnya, ada 18 pembalap dari 12 tim bersaing menggunakan motor balap elektrik. Motor ini memakai pembangkit tunggal dari Energica Ego Corsa dengan sejumlah batasan di setting yang diatur di dalam regulasi.

Dari balapan yang tersaji, Niki Tuuli, mencatatkan sejarah sebagai pemenang perdana balap motor listrik MotoE Jerman di Sachsenring. Pembalap Finlandia itu, memastikan kemenangan usai Lorenzo Savadori dari tim Trentino Gresini MotoE, mengalami kecelakaan di tikungan 8 pada putaran ke-6 hingga balapan dihentikan satu lap lebih awal.

Tuuli diikuti oleh pembalap eks rider MotoGP, Bradley Smith, yang membalap untuk tim One Energy Racing di posisi kedua, dan rider Estrella Galicia 0,0 Marc VDS, Mike di Meglio di posisi ketiga. Sementara posisi keempat dan kelima masing-masing ditempati pembalap Tech 3 E-Racing, Hector Garzo, dan pembalap Trentino Gresini lainnya, Matteo Ferrari.

Eks rider MotoGP lainnya yang ikut dalam kejuaraan MotoE, ada Xavier Simeon yang membalap untuk Avintia Esponsorama Racing, finish di peringkat ketujuh, serta Sete Gibernau yang sudah menginjak usia 46 tahun, berada di peringkat 9.

Komentar Rider MotoGP

Berlangsungnya MotoE di Jerman, membuat sejumlah pembalap MotoGP mengaku penasaran, salah satunya Marc Marquez. Ia turut berkomentar terkait debut MotoE saat hadir pada sesi konferensi pers GP Jerman 2019.

Orang bilang MotoE adalah masa depan. Ini ajang yang menarik, aneh, dan ini kategori yang berbeda. Namun untuk saat ini saya lebih memilih suara (deru mesin atau pun knalpot) dan semua hal yang ada di MotoGP,” kata pembalap Repsol Honda kepada Crash.

Senada dengan Marc Marquez, Danilo Petrucci (Mission Winno Ducati) juga masih merasa asing dengan suara motor MotoE. Meski mendukung digelarnya ajang MotoE, Petrucci merasa sedikit aneh dengan suara motor listrik yang tak segarang motor balap pada umumnya.

"Salah satu hal terbaik dari MotoGP adalah suara yang ditimbulkan oleh mesin. Mungkin mereka bisa memproduksi suara itu pada motor listrik,” kata Petrucci.

Rasa "aneh" terhadap suara motor listrik MotoE juga diungkapkan oleh rider MotoGP lain yang hadir dalam sesi konferensi pers itu, yakni Fabio Quartararo, Maverick Vinales dan Joan Mir. (Bgx/Van)

Hasil Balap MotoE

1. Niki TUULI - Ajo MotoE - 7'27.862

2. Bradley SMITH - One Energy Racing +0.442

3. Mike DI MEGLIO - EG 0,0 Marc VDS +0.567

4. Hector GARZO - Tech 3 E-Racing +0.991

5. Matteo FERRARI - TRENTINO Gresini MotoE +2.095

6. Alex DE ANGELIS - OCTO Pramac MotoE +4.048

7. Xavier SIMEON - Avintia Esponsorama Racing +4.304

8. Eric GRANADO - Avintia Esponsorama Racing +8.118

9. Sete GIBERNAU - Join Contract Pons 40 +9.254

10. Nicolas TEROL - OpenBank Ángel Nieto Team +9.414

11. attia CASADEI - Ongetta SIC58 Squadracorse +9.557

12. Niccolo CANEPA - LCR E-Team +9.674

13. Jesko RAFFIN - Dynavolt Intact GP +9.828

14. Kenny FORAY - Tech 3 E-Racing +10.137

15. Joshua HOOK - OCTO Pramac MotoE +11.157

16. Maria HERRERA - OpenBank Ángel Nieto Team +18.192

17. Randy DE PUNIET - LCR E-Team +24.808

Gagal finis:

1. Lorenzo SAVADORI - TRENTINO Gresini MotoE

Photo by: MotoGP

Baca Juga: