Ini Dia Kampas Rem Ramah Lingkungan Asal Vietnam! Harga Mulai Rp50 ribuan
Mega Elig Indonesia (MEI) kembali meramaikan industri komponen otomotif Tanah Air. Kali ini mereka membawa kampas rem asal Vietnam dengan merek VTC. Produk ini dibuat tanpa kandungan asbestos dan klaimnya ramah lingkungan. Dijajakan dengan beragam jenis sepeda motor, mulai dari skutik hingga bebek. Untuk harganya dipasarkan mulai Rp50 ribu sampai Rp80 ribu.
KEY TAKEAWAYS
Kampas rem VTC dipasarkan di negara apa saja?
Vietnam, Filipina, Myanmar, dan Indonesia.Kampas rem OEM ini diimpor langsung dari Vietnam dan diproduksi di pabrik yang sama dengan kampas rem Elig. Ia merupakan second brand dari Elig. Walau dibuat di pabrik yang sama, segmentasinya berbeda. VTC menyasar ke pengendara harian dengan sepeda motor 150 cc ke bawah, skutik maupun bebek. Meski demikian, urusan kualitas tidak kalah dengan produk asli pabrikan. Sebab melalui berbagai riset dan pengembangan dengan teknologi terbaik.

Produk VTC dibuat dari bahan 100 persen tanpa kandungan asbestos (Non Asbestos). “Minim debu dan eco friendly formula. Seratnya halus sekali dan akan hilang sekali kena angin. Materialnya dipercaya membuat jarak pengereman lebih pendek dan pakem,” kata Tri Satria Budi, Direktur MEI saat peluncuran produk kampas rem VTC di Jakarta, Minggu (27/3).
Ia menggunakan material keramik organik yang ramah lingkungan. Kampas rem VTC punya struktur yang presisi dan mudah dipasang. Artinya VTC plug and play, karena bisa dipasang pada sepeda motor yang umum dijual di Indonesia saat ini. Kehadirannya juga memberi solusi untuk konsumen yang menginginkan kampas rem harga ekonomis namun dengan spek mewah.
“Material yang digunakan untuk produksi disc pad maupun brake shoe sesuai bahan standar OEM. Hal tersebut kami ambil sesuai standar dari ketebalan plat dan bahan alumunium, namun dengan kualitas yang dijamin lebih baik," jelas Budi.
Sama seperti Elig, VTC juga diracik dengan teknologi Elig Friction Technology (EFT). Teknologi yang dikembangkan untuk meningkatkan kualitas bahan friksi dengan formulasi khusus demi menciptakan material berkualitas. Didukung dengan fasilitas riset dan pengembangan produk hasil dari mengintegrasikan teknologi tiga negara yakni Jepang, Amerika Serikat, dan Taiwan.

Budi menjelaskan keunggulan VTC tidak hanya terbuat dari bahan ramah lingkungan. Namun VTC menawarkan kualitas pengereman yang lebih baik. "Titik pengereman lebih dekat, responsif, tidak berisik, dan anti selip di segala cuaca," lanjut Budi.
Selain itu VTC juga memperpanjang usia komponen piring cakram, karena dirancang tidak merusak komponen pendamping. "Dalam kinerja sistem pengereman, gesekan tidak dapat dihindarkan sehingga harus mengorbankan salah satu komponen. Kampas rem VTC dirancang tidak memakan piringan (cakram) sehingga dapat memperpanjang usia cakram," beber Budi.
Fasilitas produksi VTC telah bersertifikasi ISO 9001. Artinya produk yang dihasilkan telah memenuhi standar internasional di bidang sistem manajemen mutu. Menurut Budi, wajib bagi perusahaan untuk menjaga kualitas dengan standar ISO 9001.
Menyasar target market pemotor harian menengah ke bawah, VTC dibanderol dengan harga mulai dari Rp50 ribu hingga Rp80 ribuan. Meski ditawarkan dengan harga terjangkau, namun pihak VTC mengklaim kualitas kampas rem asal Vietnam tersebut punya kualitas setara OEM.
Saat ini, kampas rem VTC sudah dipasarkan di beberapa negara Asia Tenggara seperti Vietnam, Filipina, Myanmar, dan Indonesia. Konsumen yang ingin mendapatkan kampas rem VTC bisa membeli di berbagai toko spare parts otomotif atau melalui platform e-Commerce. (BGX/RS)
Baca juga: Piaggio Indonesia Beri Garansi Enam Bulan Setiap Pembelian Suku Cadang dan Aksesori
GIIAS 2025
Tren & Pembaruan Terbaru
- Terbaru
- Populer
Anda mungkin juga tertarik
- Berita
- Artikel feature
Motor Pilihan
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Video Motor Terbaru di Oto
Artikel Motor dari Zigwheels
- Motovaganza
- Tips
- Review
- Artikel Feature