Omoway Resmikan Kantor 10 Lantai di Jakarta

Omoway resmi menandai langkah strategisnya di Indonesia dengan meresmikan kantor pusat Asia Tenggara atau Regional Headquarters (RHQ) setinggi 10 lantai di Jakarta. Kehadiran fasilitas ini sekaligus menjadi simbol dimulainya era Smart Motorcycle 3.0, sebuah fase baru evolusi sepeda motor listrik yang tidak hanya mengandalkan tenaga ramah lingkungan, tetapi juga kecerdasan buatan dan sistem kendali otomatis.

Pembukaan kantor ini mempertegas keseriusan Omoway dalam mengembangkan serta memasarkan motor listrik pintar di kawasan Asia Tenggara. Jakarta dipilih sebagai basis regional karena dinilai memiliki ekosistem kendaraan roda dua terbesar dan paling dinamis di kawasan, sekaligus menjadi titik strategis pengembangan teknologi mobilitas masa depan.

Sebelumnya, Omoway telah menarik perhatian global melalui peluncuran prototipe OMO X pada Juni 2025. Model tersebut digadang-gadang sebagai motor listrik pintar pertama di dunia dengan sistem self-balancing aktif, sebuah teknologi yang memungkinkan kendaraan menjaga keseimbangan secara otomatis pada kecepatan rendah. Fitur ini dirancang untuk membantu pengendara tetap stabil saat menghadapi lalu lintas padat, sekaligus meminimalkan risiko terjatuh.

Teknologi penyeimbang otomatis ini dikembangkan oleh tim insinyur Omoway yang memiliki pengalaman lebih dari satu dekade di industri kendaraan listrik cerdas. Pendekatan teknisnya mengadaptasi sistem keselamatan kelas otomotif roda empat, mulai dari sensor presisi tinggi hingga algoritma kestabilan canggih, lalu diterapkan ke platform sepeda motor listrik.

Founder Omoway, Todd He, menjelaskan bahwa visi perusahaan adalah membawa standar kecerdasan kendaraan mobil ke roda dua. Melalui teknologi self-balancing dan sistem Halo Pilot, Omoway berupaya menciptakan pengalaman berkendara yang lebih aman, nyaman, serta efisien bagi pengguna harian.

Gedung RHQ sepuluh lantai di Jakarta berfungsi sebagai pusat pengembangan teknologi, perumusan strategi pasar, pengujian lapangan, hingga pelatihan tenaga teknis lokal. Fasilitas ini diharapkan mampu mempercepat adopsi kendaraan pintar di Indonesia sekaligus memperkuat kesiapan infrastruktur sumber daya manusia.

General Manager Omoway Indonesia, Yulong Chen, menegaskan bahwa Indonesia tidak hanya diposisikan sebagai pasar, melainkan juga sebagai “laboratorium hidup” untuk pengembangan mobilitas pintar di Asia Tenggara. Dengan volume pengguna roda dua yang sangat besar, Indonesia menjadi medan uji ideal bagi teknologi masa depan.

Dari sisi fitur, OMO X tampil futuristis dengan desain bak kendaraan film fiksi ilmiah. Motor ini dibekali Artificial Intelligence (AI), konektivitas Internet of Things (IoT), peta navigasi terintegrasi pada panel instrumen, teknologi self-balance, serta sistem ADAS yang mampu mendeteksi dan mencegah potensi tabrakan depan.

Kemampuan unik lain turut dipamerkan, seperti motor yang dapat berjalan tanpa pengendara, parkir otomatis, mundur sendiri, hingga mengeluarkan standar tengah secara mandiri. Bahkan, OMO X diklaim mampu menuju lokasi pengisian daya secara otomatis dan bisa dipanggil ke depan rumah layaknya layanan valet pribadi.

Dengan sertifikasi dari Kementerian Perhubungan RI serta kesiapan lini produksi yang memasuki tahap akhir, Omoway optimistis OMO X akan menjadi tonggak penting lahirnya generasi baru sepeda motor listrik yang cerdas, aman, dan saling terhubung. (BGX/ODI)

Baca Juga: 

Omoway Siapkan Motor Listrik Pintar Buat Indonesia: Bisa Jalan Sendiri dan Punya ADAS!