Alasan Suzuki Tak Jadi Boyong Intruder ke Indonesia
Suzuki Intruder yang dipamerkan di Jakarta Fair Kemayoran (JFK) Mei lalu, sudah tak terdengar lagi kabarnya. Suzuki Indonesia malah meluncurkan GSX150 Bandit belum lama ini. Padahal, sempat beredar informasi mereka mendata calon konsumen untuk dijadikan prioritas ketika motor itu diluncurkan.
Alasan tak jadinya Intruder diboyong ke Tanah Air, menurut Medimahlibi B.M selaku Designer-2W Marketing Promotion, Assistant Manager PT Suzuki Indomobil Sales (SIS), lantaran kecilnya respons masyarakat. Suzuki memang sengaja memboyong Intruder ke pameran JFK untuk tes pasar, sekaligus memperkenalkan teknologi yang dimiliki.
“Belum, belum ada rencana. Soalnya melihat saat pameran kemarin respons tidak sesuai ekspektasi,” jelas Medimahlibi saat uji GSX150 Bandit di Jakarta pekan lalu.
Desain dan spesifikasi mesin, turut menyebabkan kecilnya reaksi pasar. Motor cruiser yang diboyong langsung dari India itu, menggunakan spesifikasi untuk pasar sana. Artinya, kurang sesuai terhadap karakter pasar Indonesia.
Mesin 154,9cc satu silinder SOHC berpendingin udara yang dipadukan system transmisi manual 5-percepatan, dinilai tanggung untuk motor berkonsep cruiser. Keluaran tenaganya hanya 14,8 PS di putaran 8.000 rpm dan torsi 14 Nm pada 6.000 rpm. Padahal dimensinya cukup besar dengan panjang 2.130 mm, lebar 805 mm, tinggi 1.095 mm dan ground clearance 170 mm, serta berat total 149 kg.
Desainnya juga cukup unik, bahkan sedikit tersegmentasi. Memang garis desain menunjukkan betul karakter cruiser atau motor penjelajah seperti stang lebar, jok rendah dan pijakan kaki ke depan. Bahkan gaya berkendara yang ditawarkan terkesan nyaman. Sayangnya, desainnya masih belum bisa menarik minat konsumen.
Dari sisi performa, Intruder juga ditunjang ukuran ban depan 100/80-17 inci dan belakang 140/60-17 berjenis tubeless. Sistem pengereman sepenuhnya sudah memakai cakram, serta suspensi di depan teleskopik dan belakang monoshock.
Meski performa mesin tidak istimewa, Suzuki Intruder punya banyak fitur menarik. Panel instrumennya full digital, lampu belakang dan senja sudah menganut teknologi LED. Menariknya, fitur keselamatannya sudah diperkuat dengan anti-lock braking system (ABS).
Memang motor itu sengaja dihadirkan untuk menjangkau pasar yang belum ada, atau bisa dibilang Intruder merupakan cruiser paket hemat. Namun, modal itu belum cukup kuat sebagai nilai jual. Intruder sendiri di India ditawarkan dalam dua pilihan sistem pemasok bahan bakar: karburator dan injeksi. Adapun banderolnya sekitar Rp 20 jutaan. (Hfd/Odi)
Baca Juga: Bocor di Media Sosial, Begini Tampilan Suzuki GSX-S Anyar Pesaing TVS Apache
Model Motor Suzuki
IIMS 2024
- Terbaru
- Populer
Anda mungkin juga tertarik
- Terbaru
- Populer
Video Motor Suzuki Terbaru di Oto
Artikel Motor Suzuki dari Zigwheels
- Motovaganza
- Review
- Artikel Feature
Bandingkan
You can add 3 variants maximum*- Merek
- Model
- Varian