Erat kaitannya antara Xiaomi dengan produk elektronik. Setelah mengembangkan smartphone, mereka pun menjamah produk peralatan rumah dan perlengkapan pendukung kehidupan lain. Kendaraan beroda empat diduga sebagai target berikutnya lantaran mereka sempat mengunggah teaser sebuah SUV mengotak. Teaser tidak salah tapi jangan dulu berharap itu sebuah kendaraan nyata – meski bukan suatu hal mustahil di masa mendatang.

Bukan alat transportasi, Xiaomi baru saja mengenalkan mainan R/C Suzuki Jimny berskala 1/16. Dibanderol 199 Yuan, sekitar Rp 400 ribuan, ia didatangkan dalam boks remote control tanpa perangkat kontrol bawaan. Namun tidak seperti paket R/C hobi pada umumnya yang harus membeli bermacam komponen terpisah baru bisa dimainkan. Replika imut Jimny ini dapat dikendalikan melalui smartphone via Bluetooth dan aplikasi khusus.

Xiaomi tampak berhasil mereplikasi bodi Jimny ke dalam ukuran 16 kali lebih kecil. Realistis. Proporsi tubuh terlihat pas dan mencirikan detail Jimny Sierra bertubuh lebar dengan baik. Mulai dari bumper, over fender, hingga detail seperti lampu sein melekat di tubuhnya. Semakin ‘lucu’ pula karena pelek standar Jimny dibalut ban bertapak kasar penggaruk tanah.

Tak sekadar menampilkan gaya imut, R/C Suzuki Jimny buatan Xiaomi dibekali kapabilitas offroad. Puntiran dari dinamo tersalur ke empat roda lewat dua gardan rigid. Juga ada per ulir guna menyuguhkan artikulasi roda. Jimny mungil ini sendiri dibangun dari 200 komponen terpisah. Melansir Paultan, akan tersedia juga komponen untuk memodifikasi.

Nah, di sasis melekat servo digital untuk mengendalikan setir dan putaran dinamo berdasarkan input dari smartphone. Bisa dikendalikan dengan cara slider atau memanipulasi sensor gravitasi – menggerakkan smartphone. Sayang belum ada detail terkait karakteristik kontrol. Kalau melihat kanal YouTube Tommy Unboxing & Review, kemungkinan menganut sistem proporsional.

Xiaomi Bikin Mobil

Tak mengherankan bila teaser R/C Suzuki Jimny sempat diduga sebagai mobil pertama Xiaomi. Pasalnya, langkah mereka memang sempat beberapa kali ‘nyerempet’ gagasan untuk membuat mobil sungguhan. Melansir dari South China Morning Post, pada 2017 dilaporkan mungkin menjual mobil elektrik di India. Hanya saja hal itu ditampik dengan menyatakan tidak ada mobil untuk diproduksi.

Lanjut lagi di tahun lalu, mereka menjalin kerja sama dengan FAW untuk menyempurnakan Bestune T77. Di dalamnya tersemat fitur asistensi virtual Xiao AI, merupakan fitur voice command besutan Xiaomi. Mirip cara kerja Google Assistant, Alexa, Siri dan sebagainya. Dipaketkan cukup unik karena melekat animasi hologram di dasbor, menampilkan avatar Xiao AI.

Bahkan baru-baru ini, Xiaomi mendaftarkan merek dagang “Xiaomi car alliance” di Cina. Masih menjadi misteri apakah Xiaomi akan membuat mobil atau tidak. Tapi minimal bisa diharapkan eksistensinya menghasilkan inovasi menarik sebagai fitur ekstra dalam berkendara – seperti Apple yang baru-baru ini mengenalkan CarKey.

Cukup Menghibur

Memiliki Suzuki Jimny terbaru memang jadi impian sekarang ini. Karena rasio permintaan dan ketersediaan barang yang tak seimbang, mengakibatkan banyak konsumen harus gigit jari. Harganya pun makin tidak masuk akal di pasaran bekas. Bahkan bisa dijual lebih mahal dari unit barunya. Jadi, cara menghibur bagi penyuka Jimny bisa memiliki model diecast atau mainan RC semacam ini.

Tapi tenang dulu, peluang Jimny dirakit secara lokal masih ada. Pihak Suzuki pernah mengutarakan kalau memiliki impian untuk bisa melokalkan perakitan dari Jimny. Sampai saat ini masih melakukan koordinasi dengan pihak prinsipal. Namun pihak pusat belum dapat menentukan, sementara Suzuki Indomobil Motor tetap mengupayakan agar Jimny dapat dirakit secara lokal. (Krm/Tom)

Sumber: Paultan, South China Morning Post

Baca juga: Xiaomi Mulai Invasi Kecanggihan Teknologi Internet di Kendaraan Penumpang