Turun Lagi Rp10 Juta, MG 4 EV Versi CKD Makin Murah

MG Motor Indonesia lagi memberikan kejutan. Setelah digempur brand mobil listrik baru, mereka kasih perubahan harga lagi untuk MG 4 EV yang sudah dirakit lokal. Semakin terjangkau setelah dikurangi Rp10 juta. Nilainya pun menjadi Rp423 juta. Tapi banderol segini terbatas. Sebagai bentuk apresiasi terhadap 3000 ribu konsumen pertama. Ini tentunya makin bikin bingung bagi Anda yang sedang menimbang ingin beli mobil listrik apa. Ditambah lagi, masih ketambahan keuntungan berupa garansi baterai dengan durasi seumur hidup.

Langkah ini terbilang berani dan memicu perang harga makin sengit. Lokalisasi perakitan MG 4 EV sangat memungkinkan ini terjadi. Unit mulai dirakit di Cikarang, Jawa Barat. Pengurangan harganya menjadi sangat drastis jika dibandingkan model CBU. Saat pertama kali diluncurkan, versi CBU dipatok Rp699,9 juta. Artinya terjadi reduksi harga hingga Rp276 jutaan.

“Harga Rp433 juta waktu roll out sudah cukup mendapatkan penyerapan (respons konsumen). Tapi dalam hal ini, kami juga melihat bahwa sebetulnya untuk adopsi kendaraan listrik bukan hanya bicara harga. Tapi juga mendapatkan kenyamanan atau free worry. Makanya kami memberanikan diri untuk memberikan hal yang terbaik di semua yang melekat ke MG 4 EV dengan banderol sangat terjangkau,” ucap Arief Syarifudin, Marketing & PR Director MG Motor Indonesia di Jakarta, (21/02).

Baca Juga: Rilis Maxus 9 dan ES EV, Line-up Mobil Listrik MG Makin Lengkap

Hatchback listrik berpenggerak roda belakang ini dikatakan Arief telah mendapatkan pemesanan mencapai seribu unit. Diyakini angkanya akan terus bertambah dalam waktu dekat. MG Indonesia pun memastikan ketersediaan unit secepatnya, di mana pengiriman unit produksi lokal diinisiasi akhir Februari. Adapun kapasitas produksi tiap bulannya mencapai 800 unit, tapi bisa bertambah mengikuti permintaan.

Sekilas mengenai MG 4 EV. Ia ditenagai motor listrik bertenaga 125 PS dengan torsi maksimal 250 Nm. Berdasarkan klaim pabrikan, ia dapat berakselerasi dari posisi diam ke 100 km/jam dalam 7,7 detik. Ia disokong catu daya memanfaatkan lithium iron phosphate berkapasitas 51 kWh. Ia diletakkan di atas Nebula Pure Electric Platform.

Baterai bisa membawa mobil melaju sejauh 425 km dalam sekali pengisian. Sementara untuk pengisian dayanya sudah disokong fast charging. Hanya butuh 35 menit untuk mengisi dari 10 persen ke 80 persen. Sejumlah teknologi canggih tertanam untuk menunjang pengalaman berkendara nyaman, aman dan praktis. (HFD/ODI)

 

Baca Juga: Membandingkan Baterai SUV Listrik MG ZS EV vs BYD Atto 3, Siapa Lebih Unggul?