Tata Motors Indonesia Berencana Menggandakan Angka Penjualannya Tahun Depan Meski Rupiah Merosot

JAKARTA: Perekonomian Indonesia terjaga di kecepatan yang tersendat sampai akhir 2015, namun perusahaan mobil tampaknya tidak terpengaruh sepenuhnya oleh penjualan yang buruk pada tahun ini. Di sebuah pernyataan resminya, Wakil Presiden Tata Motors Indonesia, Biswadev Sengupta mengungkapkan angka penjualan mereka secara keseluruhan di tahun 2015. Angka tersebut menunjukkan bahwa Tata Motors telah menjual sekitar 1200 unit untuk tahun ini, akan tetapi Sengupta menambahkan bahwa mereka akan menggandakan angka ini tahun depan. Tata pastinya sedang merencanakan untuk mengandalkan katalog mereka yang sangat banyak yang berisikan mobil niaga ukuran kecil dan sedang untuk meraih target penjualan ambisius mereka.

Walaupun pasar mobil di Indonesia masih belum terlalu dicaplok oleh perusahaan mobil asal India tersebut tersebut, mereka tak tampak terganggu tentang penjualannya. Saat ini, Tata sedang berfokus mengembangkan kelayakan mereka untuk membangun mobil berkualitas tinggi untuk pembeli Indonesia dan melihat Indonesia sebagai pasar potensial dalam jangka waktu lima tahun ke depan. Sengupta juga mengakui fakta bahwa penjualan mobil di Indonesia mengalami penurunan yang besar, dengan hanya pemain utama saja, seperti Toyota yang mampu menghasilkan pendapatan yang lumayan. Meskipun begitu, dia juga menambahkan bahwa Indonesia merupakan salah satu pasar otomotif paling potensial bagi mereka setelah India dikarenakan meningkatnya jumlah pembeli serta pendapatan masyarakat.

Meski Tata Motors mempunyai katalog kendaraan yang cukup beragam untuk Indonesia, seperti Tata Safari Storme, Tata Aria, Tata Xenon, dan Tata Vista, produk terlaris mereka masih tetap Tata Super Ace Minibus. Dalam wawancara baru-baru ini, Direktur Eksekutif Tata Motors India juga menyatakan bahwa Tata memiliki pangsa pasar yang lebih besar di kendaraan niaga dibanding kendaraan penumpang di dunia. Ini artinya bahwa pejabat di Tata Motors untuk Indonesia tidak terlalu kuatir terhadap penjualannya, namun dapat berfokus dalam penyediaan banyak varian mobil untuk Indonesian automotive industry.

Baca Juga: Toyota Indonesia Membidik Untuk Mendominasi Pasar Dengan Mengembangkan Jaringan Dealer