Perbandingan Dua EV Kompak Terkini, GWM Ora 03 dan GAC Aion UT
GWM Ora 03 dan GAC Aion UT: Pertarungan Mobil Listrik Kompak dengan Desain Modern dan Teknologi Canggih
Pasar kendaraan listrik, utamanya di segmen kompak, baru saja kedatangan dua model baru. Satu sudah hadir secara resmi yakni GWM Ora 03, satu lagi menunggu hingga ajang pameran internasional yakni GAC Aion UT.
KEY TAKEAWAYS
Mana yang lebih cocok untuk pemula di dunia EV, Ora 03 atau Aion UT?
Keduanya dirancang untuk pengguna EV pemula. Ora 03 cocok untuk yang mencari kenyamanan berkendara instan dan desain retro futuristik, sementara Aion UT unggul dari sisi jarak tempuh lebih jauh dan fitur ADAS yang lengkap pada semua varian.Apakah perbedaan fitur keselamatan dan ADAS di antara GWM Ora 03 dan GAC Aion UT signifikan?
Ya, keduanya punya fitur ADAS lengkap. Namun, Ora 03 unggul dengan fitur unik seperti Wisdom Dodge System untuk keamanan ekstra di jalan sempit, sementara Aion UT menghadirkan teknologi ADAS L2 secara menyeluruh bahkan di varian dasarnya.Keduanya menyasar segmen pengguna EV mula-mula. Masih tertahan budget, namun sudah ingin ikut tren kendaraan listrik yang diklaim efisien juga hadir dengan beragam teknologi.
Lantas bagaimana keduanya dibandingkan? Setidaknya dari perbandingan data di atas kertas yang sudah bisa diperoleh. Siapakah yang paling menarik?
Dimensi dan Desain
|
|
Aion UT |
Ora 03 |
|
PxLxT (mm) |
4.270x1.850x1575 |
4.235x1.825x1.596 |
|
Wheelbase |
2,750 mm |
2.650 mm |
|
Ground clearence |
160 mm |
145 mm |
Bicara ukuran dimensi, kedua model menawarkan dimensi yang hampir serupa. Tawaran panjang dan lebar, lebih unggul UT namun Ora menawarkan sisi tinggi yang lebih superior. Sumbu roda, UT dan Ora 03 sama-sama menawarkan ukuran 2,7 meter yang pastinya berdampak pada sisi kelegaan kabin. Ground clearence UT lebih unggul sedikit dari Ora 03 yang membuatnya punya tawaran jelajah yang lebih baik.
Bicara desain sebenarnya subyektif, namun kedua produk ini rasanya punya sisi yang mirip. Keduanya tidak menampilkan garis-garis tajam, justru lebih mengarah pada tarikan garis halus, seamless di seluruh sisinya. GWM menyebutnya retro futuristik, sementara Aion menyebutnya European Aesthetic. Rasanya setuju saja bila keduanya memang lebih mengarah ke desain-desain Eropa yang elegan.
Penerangan kedua model sudah menggunakan LED dengan headlamp yang membulat, tidak tajam seperti pada EV kebanyakan. Aion UT menambahkan sisi modernnya dari kehadiran matrix cube LED di depan dan belakang, terlihat antitesis dengan desain keseluruhan, namun jadi bagian penting penanda hatchback listrik ini.
Bagian kaki-kaki, Ora 03 lebih berani dengan tawaran pelek model bilah baling-baling berukuran 18 inci. UT cukup puas dengan pelek berukuran 17 inci two tone dengan desain serupa kelopak bunga. Kedua model sudah menawarkan panoramic sunroof yang pastinya akan menarik perhatian pemilik EV pertama.
Soal warna, belum ada bocoran lengkap dari Aion untuk UT. Namun melihat tawaran di Thailand, model ini hadir dengan empat warna yakni Rococo White, Seine Silver, Champs Beige, dan Emerald Green yang masing-masing hadir dengan sentuhan two tone. Ora 03 hadir dengan lima pilihan warna yakni Verdant Green / White roof, Hazel wood beige / brown roof, Hamilton White / Black Roof, Mars Red / Black Roof, dan Sun Black yang menjadi satu-satunya pilihan one tone.
Baterai dan Performa
|
|
Aion UT |
Ora 03 |
|
Jenis Baterai |
LFP Magazine Battery 2.0 |
Lithium iron Phosphate |
|
Kapasitas |
44 kwh | 60 kwh |
47,788 kwh |
|
Jarak tempuh |
400 km | 500 km |
400 km |
|
Tenaga |
100 kW (134 hp) | 150 kW (201 hp) |
105 kW (140 hp) |
|
Torsi |
210 Nm |
210 Nm |
Di atas kertas, kedua model menawarkan kemampuan yang nyaris serupa. Jenis baterai LFP mampu menawarkan jarak tempuh hingga 400 km. UT lebih unggul dengan tawaran varian baterai yang lebih besar, membuatnya mampu menawarkan jarak tempuh hingga 500 km,
Tenaga juga dapat dikatakan serupa. Masing-masing model menawarkan torsi instan 210 Nm, cukup untuk melibas jalanan perkotaan dengan tawaran tenaga mulai 134 hp.
Terkait kemudahan pengisian daya. Belum ada bocoran detil dari UT, namun model ini sudah menggunakan soket tipe CCS2 dengan kemampuan pengisian daya DC 30 persen ke 80 persen dalam waktu 24 menit. Melihat spesifikasi di Thailand, yang serupa, ternyata arus DC yang bisa diterima UT adalah 70 kW dan 80 kW untuk mencapai kemampuan pengisian di atas.
Ora 03 di sisi lain, juga menawarkan pengisian daya cepat. Pengisian dari 30 persen ke 80 persen membutuhkan waktu 32 menit. Pengisian dari 0 persen ke 80 persen membutuhkan waktu 46 menit. Selain itu pengisian normal dengan arus AC membutuhkan waktu sekitar 8 jam.
Standar kenyamanan terkait pengisian daya sudah ditawarkan kedua produk. Soal performa, rasanya terhitung lebih dari cukup untuk sebuah kendaraan dengan dimensi kompak dan digunakan untuk kegiatan harian.
Fitur dan Teknologi
|
|
Aion UT |
Ora 03 |
|
ADAS |
L2 Intelligent Driving (ACC stop &go, intelligent cruise control, forward collision warning, intelligent high beam control, rear collision warning, automatic emergency braking, traffic jam assist, lane departure warning, lane keeping assist) |
Autonomous Emergency braking Pedestrian, autonomous emergency braking vehicle, autonomous emergency braking junction, front collision warning, lane departure warning, lane keepin assist, lane centering keeping, traffic sign recognition, cruise speed limit, adaptive cruise control, traffic jam assist, intelligent cruise assist, wisdom doge system |
|
Fitur keselamatan |
Enam airbag, ABS, EBD, VDC, TCS, ESP, hill start assist, kamera 360 derajat, auto hold, EPB, blind spot detection, rear cross traffic alert |
Park assist, kamera 360 derajat, panoramic camera, low speed emergency brake, enam airbag, seatbelt pretensioner |
Soal keselamatan dan fitur, kedua model layak untuk dilirik. Pasalnya, meski hadir sebagai mobil kompak, fitur dan teknologinya padat. Keduanya menawarkan teknologi ADAS canggih yang sebenarnya patut dipertanyakan penggunaannya di skenario berkendara harian. Meski demikian, rasanya cukup menarik memiliki fitur dan teknologi-teknologi yang ada di dalam kedua model.
Perangkat ADAS yang cukup unik adalah Wisdom Dodge System pada Ora 03. Saat mendeteksi kendaraan besar seperti truk atau bus di sebelah, mobil akan sedikit menjauh untuk memberi ruang aman. Ini sangat bermanfaat terutama saat menyalip atau melintasi jalan sempit.
UT juga menghadiran teknologi kekinian ini pada semua varainnya. Ini jelas langkah menarik untuk konsumen yang tidak ambil pusing untuk memlih varian yang sesuai dengan kebutuhan dan dana yang dimiliki.
Harga
Bagian terakhir ini harus menunggu rilis resmi Aion UT beberapa saat ini. Pasalnya, Aion baru berstatus pamer terlebih dulu model terbarunya ini dan meninggalkan rasa penasaran untuk calon konsumen yang ingin membawa pulang model ini.
Namun usut punya usut, ada perkiraan banderol yang disematkan untuk UT. Berdasarkan Nilai Jual Kendaraan Bermotor, trim standar dikenakan dana Rp230 juta dan trim Premium di angka Rp290 juta. Rasanya patut untuk berharap, model ini dipasarkan di angka Rp300 jutaan.
Ini karena GWM Ora 03 yang sudah lebih dulu hadir resmi, ditawarkan dengan banderol Rp379 juta, on the road Jakarta. Sebuah harga yang sulit untuk tidak dilirik calon konsumen yang baru ingin memiliki EV, serta menginginkan produk kekinian. Kita tunggu saja pengumuman resmi dari Aion Indonesia dalam waktu dekat. (STA/TOM)
Baca juga:
Mengenal Varian VinFast VF 6 dan Membedah Perbedaannya
Mengapa Kebakaran Mobil Listrik Sulit Dipadamkan? Ini Penjelasannya
Jual mobil anda dengan harga terbaik
Pembeli asli yang terverifikasi
-
Jelajahi GWM Ora 03 BEV
Cerita Terkait GWM Ora 03 BEV
- Berita
- Artikel feature
- Review Redaksi
Model Mobil GWM
Jangan lewatkan
Promo GWM Ora 03 BEV, DP & Cicilan
GIIAS 2025
Tren & Pembaruan Terbaru
- Terbaru
- Populer
Anda mungkin juga tertarik
- Berita
- Artikel feature
Mobil Unggulan GWM
- Terbaru
- Populer
Bandingkan & Rekomendasi
|
|
|
|
|
|
Jenis Bahan Bakar
Electric
|
Bensin
|
Bensin
|
Bensin
|
Electric
|
|
Tenaga
104
|
109
|
106
|
119
|
95
|
|
Torsi
210 Nm
|
144 Nm
|
140 Nm
|
145 Nm
|
180 Nm
|
|
Ground Clearance
145 mm
|
152 mm
|
-
|
-
|
130 mm
|
|
Tempat Duduk
5
|
5
|
5
|
5
|
5
|
|
Jenis Transmisi
Otomatis
|
Otomatis
|
CVT
|
CVT
|
Otomatis
|
|
Mesin
-
|
1496
|
1496
|
1498
|
-
|
|
|
Tren Hatchback
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Artikel Mobil GWM Ora 03 BEV dari Carvaganza
Artikel Mobil GWM Ora 03 BEV dari Zigwheels
- Motovaganza