Carlos Ghosn, Lika Liku Sosok di Balik Kebangkitan Nissan yang Dianggap Penjahat

Carlos Ghosn, Lika Liku Sosok di Balik Kebangkitan Nissan yang Dianggap Penjahat

Pernah jadi pahlawan bagi Nissan, mantan CEO Carlos Ghosn dituduh terlibat kasus manipulasi keuangan. Sudah setahun lebih ia ditahan dan dibungkam namun hingga saat ini belum juga maju ke proses persidangan. Berusaha mencari keadilan, ia pun berhasil kabur ke Lebanon. Siapakah dia dan dugaan apa saja yang dituduhkan?

Puncak Karir

Ghosn merupakan pria 65 tahun keturunan Prancis-Lebanon. Ia lahir dan tinggal di Brasil sampai berumur 6 tahun. Bersama ibunya, ia lanjut pindah ke Beirut. Tumbuh besar di sana dan akhirnya melanjutkan studi ke Prancis. Seusai kelulusan dari École des Mines de Paris, Ghosn memulai karir di Michelin.

Jabatan setara eksekutif pernah dijalani di berbagai perusahaan ternama. Mulai dari COO dan CEO Michelin North America, VP dan CEO Renault, Chairman dan CEO Nissan, sampai ke Chairman dan CEO Aliansi Nissan-Renault. Ia merupakan salah satu pendukung realisasi merger Nissan - Renault walau banyak pandangan skeptis dalam industri. Pernah juga menjabat sebagai Chairman Mitsubishi kala pertama masuk di bawah payung aliansi.

Posisi tinggi diraih lantaran punya reputasi baik. Ghosn berhasil memutarbalikkan kondisi Nissan yang hampir bangkrut. Melansir The New York Times, di masa awal terbentuk aliansi, ia menutup banyak pabrik, memangkas pemasok, memulangkan 14% pekerja, dan berinvestasi banyak soal desain. Hasilnya, Nissan sanggup menggeser posisi Honda dalam kurun waktu enam tahun. Nilai kapitalisasi pasar dan margin operasi juga turut meningkat. Para penggemar dan kritik menyebutnya dengan julukan “Le Cost Killer” atau “Mr. Fix it”.

Awal 2000an, Ghosn memancang posisi di tiga tempat: Nissan, Renault, dan Aliansi keduanya. Dinobatkan sebagai orang pertama yang memimpin dua perusahaan Fortune 500 sekaligus. Ia sendiri menjabat di Nissan mulai dari 2001 sampai 2017 untuk kemudian diserahkan kepada Hiroto Saikawa.

Masa Kejatuhan

Kecurigaan atas penyelewengan finansial pun tercium. Ghosn dicurigai menginstruksikan Greg Kelly, pernah menjabat sebagai head of Human Resource Nissan, untuk membuat dua pos pelaporan kompensasi pada laporan keuangan. Sebagian lunas di tahun berjalan serta masuk dalam laporan tahunan dan data sekuritas. Sebagian lain dibayarkan saat Ghosn meninggalkan Nissan. Baik Ghosn, Kelly, atau Nissan, ketiganya mendapat sanksi tersendiri atas penyelewengan laporan keuangan ini.

Nissan tak tinggal diam, mereka melaporkan temuan kepada jaksa dengan tuduhan underreporting dari 2009 sampai 2017. Pun mereka juga memberitahu jaksa terkait adanya persekongkolan. Ghosn diduga mendapat USD 124 ribu sebagai kompensasi jabatan penasihat di masa datang. Semua tuduhan didasari bukti yang dimiliki Hiroto Saikawa dari para whistleblower. Atas dakwaan ini, Ghosn dan Kelly ditahan pada November 2018.

Selepas penahanan pertama, Ghosn dibebaskan pada Desember 2018. Hanya untuk mengetahui dirinya harus kembali mendekam di bulang yang sama. Pembebasan dan penahanan kembali dieksekusi lagi tepat Januari 2019. Peraturan Jepang mengizinkan tersangka untuk ditahan sampai tiga minggu tanpa tuntutan resmi. Memberi pihak otoritas kebebasan menahan selama itu untuk kemudian melepaskan dan kembali menjebloskan di saat masa habis.

Menunggu Persidangan

Permainan tarik ulur ini tak kunjung usai. Otoritas Jepang meng-iya-kan pembebasan bersyarat pada Maret 2019. Kondisi yang harus dipenuhi adalah jaminan sebesar USD 9 juta termasuk pemantauan 24 jam berikut isolasi dari koneksi internet. Hukuman selesai April, namun ia kembali melanjutkan tahanan rumah selama 6 bulan. Di masa ini syarat diperberat berupa larangan berkomunikasi dengan sang istri.

Tepat setahun sejak penangkapan pertama, jaksa belum mau memberikan tanggal persidangan. Tim kuasa hukum Ghosn mendapat informasi penundaan. Kemungkinan sampai setahun lamanya. Selama menjadi tahanan, Ghosn dan tim tak hentinya menuduh Nissan dan pihak otoritas Jepang membatasi akses ke barang bukti, yang diklaim dapat melepaskan dari tuduhan.

Pelarian

Diduga Ghosn meninggalkan rumah pada 29 Desember 2019 untuk melarikan diri ke Beirut. Perjalanan dimulai dari Tokyo ke Osaka menggunakan kereta peluru. Kemudian ia menyelinap masuk ke dalam jet pribadi. Tidak ada detail pasti, konon ia ‘diselundupkan’ di dalam boks elektronik besar dan berpindah pesawat di Istanbul. Akhirnya, rencana menuju Beirut sukses terlaksana.

Operator Maskapai MNG menyatakan bahwa pesawat mereka digunakan secara ilegal. Setidaknya ada satu karyawan memalsukan dokumen penerbangan. Pasalnya, nama Ghosn tidak tercatat dalam dokumen penerbangan, sehingga mampu terbang tak terdeteksi dari Jepang, Istanbul, maupun Beirut.

Entah berhubungan atau tidak, pada 6 Januari Istri Ghosn, Carole, ditahan Otoritas Jepang. Ini terjadi persis sebelum Ghosn melakukan konferensi pers untuk membeberkan cerita versi dia. Pengacara keluarga menyebut ini sebagai usaha membungkam Ghosn dalam tindakan membersihkan namanya.

Pembelaan

Sukses menapakkan kaki di Beirut, ia tak mau menyiakan kesempatan. Konferensi pers pun segera dilaksanakan guna membeberkan klarifikasi dan teori pembelaan. Di sinilah ia menceritakan pengekangan sejak awal ditahan serta detail kejadian.

"Seperti yang dapat Anda bayangkan, ini adalah hari penting bagi saya. Momen yang saya tunggu-tunggu lebih dari 400 hari, selama itu saya dibungkam. Diasingkan dari keluarga, kawan, komunitas, dari Renault-Nissan-Mitsubishi, serta 450.000 wanita dan pria di dalamnya," ungkap Ghosn.

Keganjilan diungkapkan mulai dari penahanan pertama. Ia heran mengapa ditangkap atas tuduhan underreporting, yang bahkan belum keluar pembayaran sepeserpun. Juga belum diputuskan oleh dewan. Selain itu, ia merasa jaksa tidak memiliki intensi untuk mencari kebenaran. Segala perlakuan ditujukan untuk membuat keadaan yang tidak memihak kepada dirinya.

Contoh lain, istrinya ditahan sehari sebelum konferensi pers. Dikabarkan pihak otoritas mau menginvestigasi lontaran pernyataan Carol sembilan bulan lalu. Alasan penahanan ini dianggap tidak masuk akal. Entah itu digencarkan lantaran tidak dapat membungkam Ghosn atau bukan. Ia mengira, itu waktu yang terlalu lama untuk menelisik sebuah pernyataan. “Sungguh suatu kebetulan” sebagai ungkapan keheranan.

Bukti lain turut dipresentasikan demi menguatkan teori kejanggalan. Mulai dari prosedur pencairan CEO Reserve hingga dokumen di dalamnya. Hal ini menjadi penjelasan cerita dari sisi tersangka. Pada akhirnya, yang bisa menentukan siapa benar dan salah hanyalah melalui jalur pengadilan.

Ghosn ke Lebanon untuk mencari perlindungan seakan menjadi jalan buntu bagi Jepang. Meski Jepang bisa mengajukan permohonan, Lebanon dikenal jarang mengekstradisi warganya. Apalagi Ghosn yang dianggap pahlawan. Tinggal tunggu saja bagaimana akhir cerita kasus ini. Cepat atau lambat, teka-teki konspirasi diharapkan dapat terkuak. (Krm/Tom)

Sumber: Autoblog, New York Times

Baca Juga: Usai Kejadian di Jepang, Libanon Minta Mantan Bos Renault-Nissan Tetap Tinggal

 

Contents

Ahmad Karim

Ahmad Karim

Ahmad Karim bergabung bersama OTO.com pada bulan September 2019. Sebelumnya ia pernah magang di Majalah Autocar Indonesia, kemudian banting setir bekerja di bank. Tapi dasarnya memang doyan otomotif, bank ia tinggalkan dan bergabung bersama OTO. Penampilannya yang unik dengan rambut kribo dan dandanan era Flower Generation, bikin Karim mudah dikenali. Sehari-hari ia mengandalkan transportasi umum untuk wara-wiri. Tapi di garasinya tersimpan sebuah BMW E30 rakitan 1989.

Baca Bio Penuh

Jual mobil anda dengan harga terbaik

Pembeli asli yang terverifikasi Pembeli asli yang terverifikasi
Listing gratis Listing gratis
Daftarkan mobil Anda

GIIAS 2025

Tren & Pembaruan Terbaru

Anda mungkin juga tertarik

  • Berita
  • Artikel feature

Mobil Pilihan

  • Yang Akan Datang
  • MG 3 hev
    MG 3
    Rp 203,04 Juta Perkiraan Harga Aceh Jaya
    Perkiraan Diluncurkan TBA Kabari Saya Saat Diluncurkan
  • Mitsubishi Xpander Hybrid hev
    Mitsubishi Xpander Hybrid
    Rp 405,5 Juta Perkiraan Harga Aceh Jaya
    Perkiraan Diluncurkan TBA Kabari Saya Saat Diluncurkan
  • BYD Atto 4 ev
    BYD Atto 4
    Rp 464,33 Juta Perkiraan Harga Aceh Jaya
    Perkiraan Diluncurkan TBA Kabari Saya Saat Diluncurkan
  • Neta U ev
    Neta U
    Rp 463,76 Juta Perkiraan Harga Aceh Jaya
    Perkiraan Diluncurkan TBA Kabari Saya Saat Diluncurkan
  • CHERY TIGGO 4 PRO
    CHERY TIGGO 4 PRO
    Rp 457,02 Juta Perkiraan Harga Aceh Jaya
    Perkiraan Diluncurkan TBA Kabari Saya Saat Diluncurkan

Video Mobil Terbaru di Oto

Oto
  • TEKNOLOGI HYBRID MILIK TOYOTA YANG BIKIN BERKENDARA MAKIN ASIK DAN MENYENANGKAN
    TEKNOLOGI HYBRID MILIK TOYOTA YANG BIKIN BERKENDARA MAKIN ASIK DAN MENYENANGKAN
    18 Nov, 2025 .
  • ALASAN MENGAPA MITSUBISHI DESTINATOR JADI PILIHAN TEPAT BUAT KELUARGA
    ALASAN MENGAPA MITSUBISHI DESTINATOR JADI PILIHAN TEPAT BUAT KELUARGA
    18 Nov, 2025 .
  • COBA LANGSUNG OMODA 9, SUV KAYAK GINI PANTAS DIJUAL BERAPA?
    COBA LANGSUNG OMODA 9, SUV KAYAK GINI PANTAS DIJUAL BERAPA?
    18 Nov, 2025 .
  • LIHAT MOBIL LISTRIK & KENDARAAN MASA DEPAN HONDA DI JAPAN MOBILITY SHOW 2025
    LIHAT MOBIL LISTRIK & KENDARAAN MASA DEPAN HONDA DI JAPAN MOBILITY SHOW 2025
    18 Nov, 2025 .
  • WULING DARION EV dan PHEV NGACAK-NGACAK HARGA PASAR, JADI BIKIN PUSING PABRIKAN LAIN!
    WULING DARION EV dan PHEV NGACAK-NGACAK HARGA PASAR, JADI BIKIN PUSING PABRIKAN LAIN!
    18 Nov, 2025 .
  • Autovaganza 2025: A New Car and Motorcycle Exhibition and Community Fun
    Autovaganza 2025: A New Car and Motorcycle Exhibition and Community Fun
    06 Nov, 2025 .
  • GEBER LANGSUNG EV HONDA SUPER ONE DI JEPANG: SERASA BAWA MOBIL BENSIN SUNGGUHAN!
    GEBER LANGSUNG EV HONDA SUPER ONE DI JEPANG: SERASA BAWA MOBIL BENSIN SUNGGUHAN!
    06 Nov, 2025 .
  • TOYOTA PAMER MOBILITAS MASA DEPAN DI JAPAN MOBILITY SHOW 2025
    TOYOTA PAMER MOBILITAS MASA DEPAN DI JAPAN MOBILITY SHOW 2025
    06 Nov, 2025 .
  • TEMPUH 1.000 KM LEBIH, GEELY STARRAY EM-i BUKTIKAN PERFORMA & FITUR TERBAIK DI KELASNYA!
    TEMPUH 1.000 KM LEBIH, GEELY STARRAY EM-i BUKTIKAN PERFORMA & FITUR TERBAIK DI KELASNYA!
    17 Oct, 2025 .
  • JAECOO J8 SHS ARDIS: SERBA ADA, SERBA BISA
    JAECOO J8 SHS ARDIS: SERBA ADA, SERBA BISA
    17 Oct, 2025 .
Tonton Video Mobil

Artikel Mobil dari Carvaganza

  • Honda Beri Diskon Servis 20 Persen untuk Mobil Korban Banjir di Sumatera
    Honda Beri Diskon Servis 20 Persen untuk Mobil Korban Banjir di Sumatera
    Muhammad Hafid, Hari ini
  • Klaim Bukan Murah, Chery Bikin Inovasi dan Teknologi Canggih Lebih Terjangkau Konsumen
    Klaim Bukan Murah, Chery Bikin Inovasi dan Teknologi Canggih Lebih Terjangkau Konsumen
    Anindiyo Pradhono, 04 Des, 2025
  • Toyota ‘Buktikan’ Bahwa Mobil Elektrifikasi Tidak Mengorbankan Performa
    Toyota ‘Buktikan’ Bahwa Mobil Elektrifikasi Tidak Mengorbankan Performa
    Eka Zulkarnain H, 04 Des, 2025
  • Dianggap Mahal, Ini Kelengkapan Toyota Urban Cruiser EV Dibanding Para Rival
    Dianggap Mahal, Ini Kelengkapan Toyota Urban Cruiser EV Dibanding Para Rival
    Anjar Leksana, 04 Des, 2025
  • Segini Konsumsi BBM Toyota Veloz Hybrid Waktu Test Drive di Lombok
    Segini Konsumsi BBM Toyota Veloz Hybrid Waktu Test Drive di Lombok
    Eka Zulkarnain H, 04 Des, 2025

Artikel Mobil dari Zigwheels

  • Motovaganza
  • Tips
  • Review
  • Artikel Feature
  • Perbedaan Kelengkapan Baic BJ30 Hybrid FWD yang Dijual Lebih Murah
    Perbedaan Kelengkapan Baic BJ30 Hybrid FWD yang Dijual Lebih Murah
    Anjar Leksana, Hari ini
  • Harga Beda Tipis bZ4X, Begini Spek Toyota Urban Cruiser
    Harga Beda Tipis bZ4X, Begini Spek Toyota Urban Cruiser
    Anjar Leksana, 03 Des, 2025
  • Mitsubishi Xpander Hybrid Resmi Meluncur, Lebih Sporty dan Mahal
    Mitsubishi Xpander Hybrid Resmi Meluncur, Lebih Sporty dan Mahal
    Anjar Leksana, 01 Des, 2025
  • Cek Cicilan Changan Lumin dengan Uang Muka 20 Persen
    Cek Cicilan Changan Lumin dengan Uang Muka 20 Persen
    Anjar Leksana, 27 Nov, 2025
  • Berkenalan dengan Changan Deepal S07, SUV EV Premium Seharga Rp599 Juta
    Berkenalan dengan Changan Deepal S07, SUV EV Premium Seharga Rp599 Juta
    Zenuar Istanto, 26 Nov, 2025
  • Pahami Konsekuensi dan Kesiapan Sebelum Beralih ke Mobil Listrik
    Pahami Konsekuensi dan Kesiapan Sebelum Beralih ke Mobil Listrik
    Setyo Adi, 12 Agu, 2025
  • Termasuk Komponen Vital, Pentingnya Merawat Ban Serep
    Termasuk Komponen Vital, Pentingnya Merawat Ban Serep
    Setyo Adi, 04 Des, 2024
  • Menyiasati Terjebak Macet Horor Berjam-jam
    Menyiasati Terjebak Macet Horor Berjam-jam
    Setyo Adi, 20 Sep, 2024
  • Supaya Hemat Baterai, Terapkan Cara Mengendarai Mobil Listrik Seperti Ini
    Supaya Hemat Baterai, Terapkan Cara Mengendarai Mobil Listrik Seperti Ini
    Anjar Leksana, 06 Sep, 2024
  • Cara Mudah Klaim Asuransi Kendaraan
    Cara Mudah Klaim Asuransi Kendaraan
    Anjar Leksana, 04 Sep, 2024
  • Test Drive Mitsubishi Destinator: SUV 7-Seater Turbo yang Sangat Menjanjikan
    Test Drive Mitsubishi Destinator: SUV 7-Seater Turbo yang Sangat Menjanjikan
    Setyo Adi, 01 Sep, 2025
  • First Drive Jaecoo J7 AWD di Medan Offroad: Tangguh Tanpa Modifikasi
    First Drive Jaecoo J7 AWD di Medan Offroad: Tangguh Tanpa Modifikasi
    Muhammad Hafid, 29 Agu, 2025
  • First Drive Jaecoo J7 SHS: Efisiensi Tinggi dan Fitur ADAS Lengkap
    First Drive Jaecoo J7 SHS: Efisiensi Tinggi dan Fitur ADAS Lengkap
    Muhammad Hafid, 29 Agu, 2025
  • First Drive Xpeng G6: Siap Tantang Kelas Premium
    First Drive Xpeng G6: Siap Tantang Kelas Premium
    Setyo Adi, 24 Jun, 2025
  • Test Drive New BYD Seal: Geber di Mandalika, Jajal Suspensi DiSus-C
    Test Drive New BYD Seal: Geber di Mandalika, Jajal Suspensi DiSus-C
    Alvando Noya, 13 Jun, 2025
  • 5 SUV Besar Lawan Jaecoo J8 SHS Ardis di Indonesia
    5 SUV Besar Lawan Jaecoo J8 SHS Ardis di Indonesia
    Anjar Leksana, 16 Okt, 2025
  • Nissan R35 GT-R Resmi Pensiun, Warisan 18 Tahun dan Dedikasi Sang “Godfather of GT-R”
    Nissan R35 GT-R Resmi Pensiun, Warisan 18 Tahun dan Dedikasi Sang “Godfather of GT-R”
    Setyo Adi, 08 Sep, 2025
  • Pilihan Mobil Listrik Terbaru Pasca GIIAS 2025
    Pilihan Mobil Listrik Terbaru Pasca GIIAS 2025
    Anjar Leksana, 04 Agu, 2025
  • GIIAS 2025, Jadi Panggung Elektrifikasi Mobil Hybrid dari Segala Segmen
    GIIAS 2025, Jadi Panggung Elektrifikasi Mobil Hybrid dari Segala Segmen
    Setyo Adi, 04 Agu, 2025
  • Tambah Honda HR-V e:HEV, Ini Pilihan SUV Hybrid di Bawah Rp500 Juta
    Tambah Honda HR-V e:HEV, Ini Pilihan SUV Hybrid di Bawah Rp500 Juta
    Setyo Adi, 12 Jun, 2025

Bandingkan

You can add 3 variants maximum*