Tips Mengemudi Aman Saat Mudik Lebaran

Tips Mengemudi Aman Saat Mudik Lebaran

Kecelakaan yang terjadi di jalan raya dan jalan bebas hambatan disebabkan banyak faktor. Namun penyebab utamanya, selama ini, buruknya cara dan perilaku berkendara pengguna jalan sendiri. Macam-macam pengaruhnya, mulai dari mengemudi dalam pengaruh alkohol, mengantuk, berponsel ria, ugal-ugalan dan tidak menaati peraturan, sudah menjadi perilaku buruk yang umum terjadi.

Kondisi itu dihadapkan pada musim mudik lebaran, yang selalu menjadi perhatian pemerintah. Khususnya transportasi darat, mayoritas diisi kendaraan pribadi roda empat maupun roda dua. Kecelakaan yang merenggut korban jiwa banyak terjadi. Sudah sangat butuh kesadaran pengendara untuk mengubah perilaku mengemudi.

Berikut beberapa kebiasaan mengemudi aman agar dapat meminimalisir terjadinya kecelakaan di jalan raya dan tol.

Jauhkan Smartphone dan Fokus Menyetir

Dilarang pegeng handphone

Penyebab kecelakaan yang terjadi di belahan bumi manapun, sibuk chatting dan menelepon ketika menyetir. Masih banyak yang menganggap sepele permasalahan ini karena merasa mampu bekerja multitasking, mengemudi sembari tangan sibuk memegang smartphone. Memakai handset atau hands-free masih tetap berisiko karena pengemudi bakal pecah konsentrasinya. Bila mendesak, lebih baik menepi keluar dari jalan, daripada mencelakakan keluarga Anda yang berada di dalam mobil. Jika butuh smartphone untuk peta digital, lebih baik penumpang sebelah yang memantau dan memandu pengemudi.

Peraturan Bukan untuk Dilanggar

Manusia memang bebas berkehendak, bahkan sampai tidak mau dibatasi oleh aturan-aturan yang ada. Padahal, peraturan dibuat demi keselamatan bersama. Masih banyak juga apa arti dari tanda peraturan yang terpampang di sekitar. Karena memang tidak belajar dan tidak pernah diajarkan. Mungkin saja membuat Surat Izin Mengemudi (SIM) dengan cara menyogok, atau bahkan tidak punya SIM. Yang pasti, bila memahami dan mengikuti semua tanda lalu lintas yang ada, niscaya segalanya menjadi lancar dan selamat. Sayang, hanya sedikit pengemudi yang benar-benar sadar mematuhinya.

Hentikan Kebiasaan Ngebut dan Ugal-ugalan

Jalan raya dan jalan tol bukan tempat untuk mengebut. Sirkuitlah tempatnya. Ngebut hingga kecepatan tinggi di jalan tol sering berakhir pada insiden kecelakaan. Karena di jalan umum, banyak pengguna jalan lain yang perilakunya berbeda-beda. Apalagi mengebut dengan mobil yang bukan peruntukan, seperti mobil penumpang pada umumnya. Sebuah tindakan bodoh dan sia-sia. Lebih baik mentaati aturan batas kecepatan yang ada.

Ikuti Arus Lalu Lintas dan Jaga Jarak

Kepadatan lalu lintas berpengaruh pada konsumsi BBM

Banyak yang tidak menyadari, berpindah-pindah jalur justru membuat lalu lintas jauh di belakangnya menjadi macet. Ini disebabkan ketidaksabaran dalam antrean dan melihat jalur sebelah lebih lancar. Bila ingin berpindah jalur, harus pada momen tepat dan tidak mendadak. Kalau mendadak, menyebabkan mobil di belakangnya mengerem berurutan terus ke belakang dan mengakibatkan arus tersendat. Itulah mengapa jaga jarak antar-kendaraan sangatlah penting. Tabrakan beruntun juga dapat dihindari bila ada salah satu mobil yang mengerem mendadak.

Jika Lelah dan Mengantuk, Istirahat!

Penyebab kecelakaan yang masih sering terjadi sehari-hari. Berkendara lama sudah pasti menguras tenaga. Tubuh lelah dan cepat mengantuk. Bila memaksakan diri, Anda justru belum tentu sampai ke tujuan dengan selamat. Lebih baik menepi sejenak untuk menyegarkan badan, daripada membahayakan banyak orang lain. Atau bisa juga memanfaatkan posko mudik yang selalu disediakan APM di jalur mudik. Utamakan keselamatan, bukan kecepatan.

Periksa Kondisi Kendaraan

Ini penting untuk mencegah kerusakan teknis yang bisa menyebabkan kecelakaan. Paling dasar, periksa tekanan angin ban, ketebalan tapak ban, air radiator, minyak rem dan oli mesin. Jika ada sesuatu kurang enak, lebih baik segera dibetulkan terlebih dahulu di bengkel atau mekanik ahli.

Terapkan Safety Driving dan Defensive Driving

Berkendara dengan emosi stabil, penuh perhitungan dan kesabaran, dapat menciptakan suasana perjalanan yang nyaman untuk seluruh penumpang walau harus menghadapi kemacetan panjang. Pengemudi yang cakap pasti menerapkan safety driving demi tercipta keselamatan bersama. Perilaku mengemudi yang benar juga menerapkan defensive driving, yaitu mampu menghindar dari masalah, baik yang disebabkan diri sendiri atau orang lain. Intinya ada pada keterampilan dan perilaku pengemudi itu sendiri. (Odi)

Baca Juga: Tips Mengemudikan Mobil Matik Bagi Pemula

Anindiyo Pradhono

Anindiyo Pradhono

Pria yang akrab disapa Odi ini memiliki pengetahuan luas soal dunia otomotif. Belasan tahun sudah berkecimpung di dunia yang sesuai passion-nya ini. Berbagai mobil telah dicicipi. Mulai dari mobil-mobil keluaran terbaru, mobil listrik, hybrid, sportscar, supercar hingga mobil balap formula. 

Baca Bio Penuh

Jual mobil anda dengan harga terbaik

Pembeli asli yang terverifikasi Pembeli asli yang terverifikasi
Listing gratis Listing gratis
Daftarkan mobil Anda

GIIAS 2025

Tren & Pembaruan Terbaru

Anda mungkin juga tertarik

  • Berita
  • Artikel feature

Mobil Pilihan

  • Yang Akan Datang
  • MG 3 hev
    MG 3
    Rp 203,04 Juta Perkiraan Harga Jakarta Selatan
    Perkiraan Diluncurkan TBA Kabari Saya Saat Diluncurkan
  • Mitsubishi Xpander Hybrid hev
    Mitsubishi Xpander Hybrid
    Rp 405,5 Juta Perkiraan Harga Jakarta Selatan
    Perkiraan Diluncurkan TBA Kabari Saya Saat Diluncurkan
  • BYD Atto 4 ev
    BYD Atto 4
    Rp 464,33 Juta Perkiraan Harga Jakarta Selatan
    Perkiraan Diluncurkan TBA Kabari Saya Saat Diluncurkan
  • Neta U ev
    Neta U
    Rp 463,76 Juta Perkiraan Harga Jakarta Selatan
    Perkiraan Diluncurkan TBA Kabari Saya Saat Diluncurkan
  • CHERY TIGGO 4 PRO
    CHERY TIGGO 4 PRO
    Rp 457,02 Juta Perkiraan Harga Jakarta Selatan
    Perkiraan Diluncurkan TBA Kabari Saya Saat Diluncurkan

Video Mobil Terbaru di Oto

Oto
  • COBAIN CHERY J6T PAKAI OBSTACKLE JALUR OFFROAD, BEGINI SENSASINYA!
    COBAIN CHERY J6T PAKAI OBSTACKLE JALUR OFFROAD, BEGINI SENSASINYA!
    30 Dec, 2025 .
  • FIRST DRIVE HONDA PRELUDE: DEFINISI SPORTSCAR RAMAH PAKAI
    FIRST DRIVE HONDA PRELUDE: DEFINISI SPORTSCAR RAMAH PAKAI
    30 Dec, 2025 .
  •  Veloz Hybrid EV Lintas Nusa (Eps 3): Menantang Batas, Sisir Jalur Magis Banyuwangi ke Gunung Bromo
    Veloz Hybrid EV Lintas Nusa (Eps 3): Menantang Batas, Sisir Jalur Magis Banyuwangi ke Gunung Bromo
    22 Dec, 2025 .
  • NEW TOYOTA VELOZ HYBRID: CEK KELENGKAPAN SEMUA VARIAN
    NEW TOYOTA VELOZ HYBRID: CEK KELENGKAPAN SEMUA VARIAN
    10 Dec, 2025 .
  • TEST DRIVE TOYOTA VELOZ HYBRID, BAWA STANDAR BARU MOBIL KELUARGA
    TEST DRIVE TOYOTA VELOZ HYBRID, BAWA STANDAR BARU MOBIL KELUARGA
    10 Dec, 2025 .
  • TEKNOLOGI HYBRID MILIK TOYOTA YANG BIKIN BERKENDARA MAKIN ASIK DAN MENYENANGKAN
    TEKNOLOGI HYBRID MILIK TOYOTA YANG BIKIN BERKENDARA MAKIN ASIK DAN MENYENANGKAN
    18 Nov, 2025 .
  • ALASAN MENGAPA MITSUBISHI DESTINATOR JADI PILIHAN TEPAT BUAT KELUARGA
    ALASAN MENGAPA MITSUBISHI DESTINATOR JADI PILIHAN TEPAT BUAT KELUARGA
    18 Nov, 2025 .
  • COBA LANGSUNG OMODA 9, SUV KAYAK GINI PANTAS DIJUAL BERAPA?
    COBA LANGSUNG OMODA 9, SUV KAYAK GINI PANTAS DIJUAL BERAPA?
    18 Nov, 2025 .
  • LIHAT MOBIL LISTRIK & KENDARAAN MASA DEPAN HONDA DI JAPAN MOBILITY SHOW 2025
    LIHAT MOBIL LISTRIK & KENDARAAN MASA DEPAN HONDA DI JAPAN MOBILITY SHOW 2025
    18 Nov, 2025 .
  • WULING DARION EV dan PHEV NGACAK-NGACAK HARGA PASAR, JADI BIKIN PUSING PABRIKAN LAIN!
    WULING DARION EV dan PHEV NGACAK-NGACAK HARGA PASAR, JADI BIKIN PUSING PABRIKAN LAIN!
    18 Nov, 2025 .
Tonton Video Mobil

Artikel Mobil dari Carvaganza

  • Dreame Rilis Teaser Perdana Hypercar Listriknya, Siap Debut Dengan 1.000 HP Lebih
    Dreame Rilis Teaser Perdana Hypercar Listriknya, Siap Debut Dengan 1.000 HP Lebih
    Muhammad Hafid, 30 Des, 2025
  • KALEIDOSKOP 2025: Mobil Hybrid Semakin Populer, Banyak Model Baru dan Semakin Murah
    KALEIDOSKOP 2025: Mobil Hybrid Semakin Populer, Banyak Model Baru dan Semakin Murah
    Setyo Adi, 30 Des, 2025
  • KALEIDOSKOP 2025: 5 Merek Mobil Baru yang Masuk Indonesia Sepanjang 2025
    KALEIDOSKOP 2025: 5 Merek Mobil Baru yang Masuk Indonesia Sepanjang 2025
    Anjar Leksana, 30 Des, 2025
  • Kuat Terindikasi ke Indonesia, Yuk Kenali SUV PHEV Wuling Starlight 560
    Kuat Terindikasi ke Indonesia, Yuk Kenali SUV PHEV Wuling Starlight 560
    Anjar Leksana, 30 Des, 2025
  • Test Drive Mercedes-Benz NGCC: Kelincahan dan Utilitas GLA 200 & GLB 200 (Part 2)
    Test Drive Mercedes-Benz NGCC: Kelincahan dan Utilitas GLA 200 & GLB 200 (Part 2)
    Muhammad Hafid, 30 Des, 2025

Artikel Mobil dari Zigwheels

  • Motovaganza
  • Tips
  • Review
  • Artikel Feature
  • 10 Kendaraan Bensin dan Diesel yang Mengaspal di Indonesia pada 2025
    10 Kendaraan Bensin dan Diesel yang Mengaspal di Indonesia pada 2025
    Anjar Leksana, Hari ini
  • Ada Kans Masuk Indonesia, Intip Spesifikasi Wuling Starlight 560
    Ada Kans Masuk Indonesia, Intip Spesifikasi Wuling Starlight 560
    Anjar Leksana, 26 Des, 2025
  • Ini Alasan Toyota Kijang Innova Reborn 2.4 Diesel Masih Punya Banyak Peminat
    Ini Alasan Toyota Kijang Innova Reborn 2.4 Diesel Masih Punya Banyak Peminat
    Anjar Leksana, 23 Des, 2025
  • Kembaran Toyota Yaris Cross Mengaspal, Harga Mulai Rp312 Jutaan
    Kembaran Toyota Yaris Cross Mengaspal, Harga Mulai Rp312 Jutaan
    Anjar Leksana, 22 Des, 2025
  • Vinfast e-scooter Siap Diproduksi di Pabrik Subang pada 2026
    Vinfast e-scooter Siap Diproduksi di Pabrik Subang pada 2026
    Anjar Leksana, 19 Des, 2025
  • Perlunya Pengecekan Ban Mobil Sebelum Perjalanan Jauh dan saat Musim Hujan
    Perlunya Pengecekan Ban Mobil Sebelum Perjalanan Jauh dan saat Musim Hujan
    Anjar Leksana, 29 Des, 2025
  • Pahami Konsekuensi dan Kesiapan Sebelum Beralih ke Mobil Listrik
    Pahami Konsekuensi dan Kesiapan Sebelum Beralih ke Mobil Listrik
    Setyo Adi, 12 Agu, 2025
  • Termasuk Komponen Vital, Pentingnya Merawat Ban Serep
    Termasuk Komponen Vital, Pentingnya Merawat Ban Serep
    Setyo Adi, 04 Des, 2024
  • Menyiasati Terjebak Macet Horor Berjam-jam
    Menyiasati Terjebak Macet Horor Berjam-jam
    Setyo Adi, 20 Sep, 2024
  • Supaya Hemat Baterai, Terapkan Cara Mengendarai Mobil Listrik Seperti Ini
    Supaya Hemat Baterai, Terapkan Cara Mengendarai Mobil Listrik Seperti Ini
    Anjar Leksana, 06 Sep, 2024
  • Test Drive Mitsubishi Destinator: SUV 7-Seater Turbo yang Sangat Menjanjikan
    Test Drive Mitsubishi Destinator: SUV 7-Seater Turbo yang Sangat Menjanjikan
    Setyo Adi, 01 Sep, 2025
  • First Drive Jaecoo J7 AWD di Medan Offroad: Tangguh Tanpa Modifikasi
    First Drive Jaecoo J7 AWD di Medan Offroad: Tangguh Tanpa Modifikasi
    Muhammad Hafid, 29 Agu, 2025
  • First Drive Jaecoo J7 SHS: Efisiensi Tinggi dan Fitur ADAS Lengkap
    First Drive Jaecoo J7 SHS: Efisiensi Tinggi dan Fitur ADAS Lengkap
    Muhammad Hafid, 29 Agu, 2025
  • First Drive Xpeng G6: Siap Tantang Kelas Premium
    First Drive Xpeng G6: Siap Tantang Kelas Premium
    Setyo Adi, 24 Jun, 2025
  • Test Drive New BYD Seal: Geber di Mandalika, Jajal Suspensi DiSus-C
    Test Drive New BYD Seal: Geber di Mandalika, Jajal Suspensi DiSus-C
    Alvando Noya, 13 Jun, 2025
  • 5 SUV Besar Lawan Jaecoo J8 SHS Ardis di Indonesia
    5 SUV Besar Lawan Jaecoo J8 SHS Ardis di Indonesia
    Anjar Leksana, 16 Okt, 2025
  • Nissan R35 GT-R Resmi Pensiun, Warisan 18 Tahun dan Dedikasi Sang “Godfather of GT-R”
    Nissan R35 GT-R Resmi Pensiun, Warisan 18 Tahun dan Dedikasi Sang “Godfather of GT-R”
    Setyo Adi, 08 Sep, 2025
  • Pilihan Mobil Listrik Terbaru Pasca GIIAS 2025
    Pilihan Mobil Listrik Terbaru Pasca GIIAS 2025
    Anjar Leksana, 04 Agu, 2025
  • GIIAS 2025, Jadi Panggung Elektrifikasi Mobil Hybrid dari Segala Segmen
    GIIAS 2025, Jadi Panggung Elektrifikasi Mobil Hybrid dari Segala Segmen
    Setyo Adi, 04 Agu, 2025
  • Tambah Honda HR-V e:HEV, Ini Pilihan SUV Hybrid di Bawah Rp500 Juta
    Tambah Honda HR-V e:HEV, Ini Pilihan SUV Hybrid di Bawah Rp500 Juta
    Setyo Adi, 12 Jun, 2025

Bandingkan

You can add 3 variants maximum*