Royal Alloy Masuk Indonesia, Pesaing Baru Lambretta dan Vespa

Royal Alloy Masuk Indonesia, Pesaing Baru Lambretta dan Vespa

Skuter merek Royal Alloy dipastikan masuk ke Indonesia. Bahkan spesifik mencantumkan pameran otomotif, Indonesia International Motor Show (IIMS) 2020 sebagai panggung. Informasi itu bisa dilihat dari postingan yang ada di dalam website-nya.

Tak salah bila akhirnya mereka ikut berkompetisi. Pemain yang sudah lebih dulu terjun, sebut saja Vespa rasanya sudah mengecap sukses dengan sederet suguhannya. Diikuti kemudian oleh Lambretta meramaikan pasar unik ini. Toh, Royal Alloy sendiri kelihatan mulai agresif. Ditandai dengan keberadaannya di beberapa negara Asia Tenggara. Sebut saja dari Singapura, Malaysia dan terbaru adalah Thailand.

Sayangnya, hingga saat ini belum ada informasi lanjut mengenai produk mana yang bakal diboyong ke sini. Ditilik dari situs resmi, Royal Alloy menawarkan tiga varian: TG series, GP series dan GT series. Sementara enjin variatif, dari 50 sampai 300 cc.

Ciri khas dari semua model skuter retro Royal Alloy yaitu wujud yang otentik kultur Inggris. Sebagian besar bodinya menggunakan material baja dan sedikit aluminium alloy. Dan, beberapa komponen yang masih menggunakan plastik ABS. Menariknya, secara estetis jajaran skuter merek Inggris ini identik dengan rival, terutama Lambretta.

Sayangnya, hingga saat ini belum ada informasi lanjut mengenai produk mana yang bakal diboyong ke Tanah Air. Namun, tak ada salahnya berkaca dari penawaran mereka terhadap pasar Thailand. Ada beberapa pilihan di sana, mulai dari tipe Grand Prix 150 (GP150), Grand Prix 200 S (GP200S), Trigara Grande 200 S (TG200S) dan Tigara Grande 300 S (TG300S).

Royal Alloy IIMS 2020

Untuk diketahui, tipe GP150 dan GP200S sama-sama mengusung retro klasik sporty dengan gaya khas Britania. Di tipe ini lampu depan masih halogen dengan rumah lampu haksagon, seperti kepunyaan Lambretta V125 maupun V200. Apalagi bagian tepong serta deknya. Identik!

Ia menggendong mesin 149,66 cc, satu silinder berpendingin udara yang mampu menghembuskan tenaga sebesar 10,8 Hp di 8.000 rpm dan torsi 10 Nm pada putaran 8.000 rpm. Semua tipe GP punya dimensi dan ukuran penampung bahan bakar yang sama. Masing-masing 1870 x 620 x 115 (PxLxT) dan 11 liter. Begitu pula wheelbase sepanjang 1.390 mm. Bobot keringnya pun serupa, 130 Kg.

Baca juga: Lambretta Canangkan Pabrik Perakitan di Indonesia

Sedang Tigara Grande 200S dan 300S mengusung skuter era 60-an serbabulat. Struktur bodinya terlihat kokoh dan dinamis. Ornamen yang menempel di tubuhnya juga mencirikan khas skuter The Black Country. Meski agak sedikit mirip dengan produsen skuter klasik yang lebih tua.

Masing-masing tipe TG berkapasitas 181 cc dan 278 cc. Konfigurasi sama-sama satu silinder, SOHC, 4-katup, berpendingin cairan. Mesinnya dikawinkan dengan sistem transmisi otomatis. Tenaga maksimal yang dihasilkan 200S mencapai 19,7 Hp di 9.500 rpm dan torsi 16 Nm pada putaran 7.000 rpm. Sementara daya yang dikeluarkan 300S yakni 21,7 Hp/7.250 rpm dan torsi 23 Nm/5.000 rpm.

Fitur yang tersemat termasuk canggih. Seperti di sektor pencahayaan yang sudah menggunakan lampu LED dan USB power socket. Lalu, sistem pengereman ABS dari Bosch depan dan belakang. Paling mencolok bagian spidometer mengenakan layar TFT berteknologi touchscreen. Dari karakteristik yang dimilikinya, tak salah jika ia mampu berhadapan langsung dengan pemain skuter klasik yang lebih dulu mendarat di Indonesia.

Lalu bagaimana dengan harga jual? Untuk model termurah dijual Rp 37 juta di Thailand. Sedang yang berkapasitas 200 cc dibanderol 169.000 baht atau setara Rp 77 jutaan (kurs 1 bath = Rp 460). Sementara versi 300 harganya masih belum diketahui. Jika masuk Indonesia, jelas bisa lebih mahal, karena didatangkan secara CBU (Completely Built Up) dari Thailand.

Strategi harga merupakan hal penting dalam menjual model skuter klasik di Indonesia. Kekhasan desain bukan hal tabu, karena selera masyarakat Tanah Air mengenai skuter retro sangat dinamis. Tentu yang wajib jadi bahan pertimbangan yaitu layanan after sales yang prima. Berharap Royal Alloy memposisikan dirinya dengan harga yang lebih realistis. (Bgx/Ano)

Sumber: Royal Alloy

Baca juga: Ini Daftar Aksesori Resmi Yamaha All New NMax

IIMS 2024

Anda mungkin juga tertarik

  • Yang Akan Datang
  • Kawasaki Ninja H2SX
    Kawasaki Ninja H2SX
    Harga menyusul
    Perkiraan Diluncurkan Jun, 2024 Kabari Saya Saat Diluncurkan
  • Yamaha Niken
    Yamaha Niken
    Harga menyusul
    Perkiraan Diluncurkan Jun, 2024 Kabari Saya Saat Diluncurkan
  • Kawasaki Ninja H2R
    Kawasaki Ninja H2R
    Harga menyusul
    Perkiraan Diluncurkan Jun, 2024 Kabari Saya Saat Diluncurkan
  • BMW R 1200 GS 2024
    BMW R 1200 GS 2024
    Harga menyusul
    Perkiraan Diluncurkan Jun, 2024 Kabari Saya Saat Diluncurkan
  • Viar E Cross
    Viar E Cross
    Harga menyusul
    Perkiraan Diluncurkan Jun, 2024 Kabari Saya Saat Diluncurkan

Video Motor Terbaru di Oto

Oto
  • Honda CRF250L, Seenak Apa Buat Offroad dan Harian? | Test Ride
    Honda CRF250L, Seenak Apa Buat Offroad dan Harian? | Test Ride
    26 Mar, 2024 .
  • Test Ride Honda EM1 e:, Seberapa Layak untuk Dibeli?
    Test Ride Honda EM1 e:, Seberapa Layak untuk Dibeli?
    01 Mar, 2024 .
  • New Royal Enfield Bullet 350, Revisi Penting sang Cruiser
    New Royal Enfield Bullet 350, Revisi Penting sang Cruiser
    27 Feb, 2024 .
  • Honda SC e: Concept, Cikal Bakal Vario Listrik Nih?!
    Honda SC e: Concept, Cikal Bakal Vario Listrik Nih?!
    27 Feb, 2024 .
  • Fun Ride Goes To IIMS 2024 Bareng Komunitas Motor Gede!
    Fun Ride Goes To IIMS 2024 Bareng Komunitas Motor Gede!
    21 Feb, 2024 .
  • Impresi Perdana dan Jajal Honda Stylo 160, Incar Penggemar Desain Retro Modern | First Ride
    Impresi Perdana dan Jajal Honda Stylo 160, Incar Penggemar Desain Retro Modern | First Ride
    16 Feb, 2024 .
  • 133 Kilometer Pertama Jajal Yamaha LEXi LX 155, Menarik Sih Tapi….. | First Ride
    133 Kilometer Pertama Jajal Yamaha LEXi LX 155, Menarik Sih Tapi….. | First Ride
    12 Feb, 2024 .
  • Jajal Langsung Suzuki Burgman Street 125 EX, Nyaman Buat Jarak Jauh | First Ride
    Jajal Langsung Suzuki Burgman Street 125 EX, Nyaman Buat Jarak Jauh | First Ride
    30 Jan, 2024 .
  • Yamaha Lexi Lx 155, Performa Lebih Gahar dari Aerox dan Nmax!
    Yamaha Lexi Lx 155, Performa Lebih Gahar dari Aerox dan Nmax!
    30 Jan, 2024 .
  • Mau Tampil Beda, Ini Pilihan Skutik yang Jarang Terlihat di Jalan Raya
    Mau Tampil Beda, Ini Pilihan Skutik yang Jarang Terlihat di Jalan Raya
    08 Jan, 2024 .
Tonton Video Motor

Artikel Motor dari Zigwheels

  • Motovaganza
  • Tips
  • Review
  • Artikel Feature
  • Deret Skutik dengan Bagasi Luas, Cocok buat Harian Maupun Touring
    Deret Skutik dengan Bagasi Luas, Cocok buat Harian Maupun Touring
    Zenuar Istanto, 19 Apr, 2024
  • Kredit Honda Vario 125 Model 2024 Bisa Dicicil Mulai Ratusan Ribu Rupiah
    Kredit Honda Vario 125 Model 2024 Bisa Dicicil Mulai Ratusan Ribu Rupiah
    Anjar Leksana, 16 Apr, 2024
  • ExxonMobil Kembali Gelar Program Mudik Gratis Untuk Mekanik
    ExxonMobil Kembali Gelar Program Mudik Gratis Untuk Mekanik
    Zenuar Istanto, 09 Apr, 2024
  • Ingin Pakai Supermoto Buat Harian? Ini Pilihannya
    Ingin Pakai Supermoto Buat Harian? Ini Pilihannya
    Zenuar Istanto, 05 Apr, 2024
  • Marak Pencurian Baterai Motor Listrik, Alva Punya Fitur Anti-maling
    Marak Pencurian Baterai Motor Listrik, Alva Punya Fitur Anti-maling
    Zenuar Istanto, 04 Apr, 2024
  • Mau Beli Motor Seken, Begini Cara Mengecek Kondisinya
    Mau Beli Motor Seken, Begini Cara Mengecek Kondisinya
    Anjar Leksana, 06 Jun, 2023
  • 8 Komponen Motor yang Wajib Diperiksa setelah Dipakai Mudik
    8 Komponen Motor yang Wajib Diperiksa setelah Dipakai Mudik
    Bangkit Jaya Putra, 03 Mei, 2023
  • Penting Diketahui saat Pilih Jas Hujan, Jangan Sampai Membahayakan!
    Penting Diketahui saat Pilih Jas Hujan, Jangan Sampai Membahayakan!
    Zenuar Istanto, 26 Okt, 2022
  • Cara Merawat Bagian Motor Berwarna Doff Supaya Selalu Terlihat Resik
    Cara Merawat Bagian Motor Berwarna Doff Supaya Selalu Terlihat Resik
    Zenuar Istanto, 03 Okt, 2022
  • Jangan Lupakan Beberapa Hal Ini saat Touring Motor Berkelompok
    Jangan Lupakan Beberapa Hal Ini saat Touring Motor Berkelompok
    Zenuar Istanto, 16 Sep, 2022
  • First Ride Honda Stylo 160: Sekadar Vario 160 Berganti Kulit?
    First Ride Honda Stylo 160: Sekadar Vario 160 Berganti Kulit?
    Setyo Adi, 07 Mar, 2024
  • First Ride Yamaha LEXi LX 155: Pantas Naik Kelas?
    First Ride Yamaha LEXi LX 155: Pantas Naik Kelas?
    Bangkit Jaya Putra, 27 Feb, 2024
  • First Ride Suzuki Burgman Street 125EX: Tawarkan Keseimbangan Berkendara
    First Ride Suzuki Burgman Street 125EX: Tawarkan Keseimbangan Berkendara
    Anjar Leksana, 30 Jan, 2024
  • Vespa LX125 i-get Batik: Layak Dikoleksi
    Vespa LX125 i-get Batik: Layak Dikoleksi
    Bangkit Jaya Putra, 27 Mar, 2023
  • First Ride Yamaha Grand Filano: Desain Classy Bikin Jatuh Hati
    First Ride Yamaha Grand Filano: Desain Classy Bikin Jatuh Hati
    Setyo Adi, 02 Mar, 2023
  • 11 Istilah yang Akrab di Kalangan Bikers Sejati
    11 Istilah yang Akrab di Kalangan Bikers Sejati
    Bangkit Jaya Putra, 28 Jun, 2022
  • Perjalanan Yamaha R15, Transformasi Revolusioner hingga Menjadi Motor Sport Mutakhir
    Perjalanan Yamaha R15, Transformasi Revolusioner hingga Menjadi Motor Sport Mutakhir
    Zenuar Istanto, 22 Mar, 2022
  • Sejarah Perkembangan Honda Vario, dari 110 cc hingga 160 cc
    Sejarah Perkembangan Honda Vario, dari 110 cc hingga 160 cc
    Zenuar Istanto, 08 Mar, 2022
  • Kawasaki Ninja 250SL vs Suzuki Gixxer SF 250, Adu Sporty Fairing Silinder Tunggal
    Kawasaki Ninja 250SL vs Suzuki Gixxer SF 250, Adu Sporty Fairing Silinder Tunggal
    Bangkit Jaya Putra, 15 Nov, 2021
  • Suzuki Nex II Elegant vs Yamaha Gear 125 S Version, Mana yang Pantas Jadi Incaran?
    Suzuki Nex II Elegant vs Yamaha Gear 125 S Version, Mana yang Pantas Jadi Incaran?
    Zenuar Istanto, 26 Agu, 2021

Bandingkan

You can add 3 variants maximum*