Melesat Tanpa Suara, Inilah Lima Motor Elektrik Tercepat di Pasaran

Melesat Tanpa Suara, Inilah Lima Motor Elektrik Tercepat di Pasaran

Akan tiba masanya, besar-besaran jumlah piston dan kubikasi tak lagi dicari. Transisi menuju era elektrifikasi mulai terlihat, meski masih perlu melalui lika-liku penyesuaian. Jelas bukan sekadar ramah lingkungan tujuannya. Performa turut jadi nilai jual di kemudian hari. Seperti lima motor berikut yang kini sudah ada di pasaran, tanpa suara pun bisa melesat cepat.

Zero SR/S

Pertama bertengger nama Zero SR/S. Produsen roda dua elektrik asal Amerika Serikat ini punya banyak amunisi kuat. Produk buatannya terbilang revolusioner. Dan tentu tak lepas dari kelihaian sang pendiri, yang pernah bekerja sebagai insinyur NASA.

Zero SR/S

SR/S sendiri mewakili kelas sport fairing. Tersimak jelas dari bentuk tubuhnya, bersiluet tegas dan menukik tajam di belakang – mengharuskan penunggangnya merunduk saat mengendara. Tentu panel depan dibungkus fairing sampai ke samping.

Tapi lain dari sport mesin bakar kebanyaan. Sayap-sayap bodi tak begitu berlebihan. Ia dikemas dalam interpretasi modern-minimalis. Sesuai teknologi yang diusung. Tatapan lampu LED semi split pun kian melengkapi nuansa futuristic-nya.

Kombinasi baterai dan motor elektrik sanggup melontar tenaga setara 110 Hp, serta torsi 189,8 Nm. Entah seperti apa entakan momen puntir sebesar itu diterjemahkan ke motor sebesar ini. Dan kecepatan puncaknya diklaim sampai 199 kpj, yang kami yakin hasil limitasi computer.

Rentang jarak tempuh SR/S antara 131 km – 259 km sekali terisi, tergantung gaya berkendara masing-masing. Jika menambah power tank, malah diklaim bisa menyentuh 321 km. Bagus buat ukuran motor performa.

Baca juga: 10 Motor Terkencang di Dunia Berdasarkan Power to Weight Ratio

Sementara lama pengisian daya memakan waktu 4,5 jam untuk tipe pengecasan standar, 2,5 jam premium dan kala dikombinasikan perangkat rapid charge, cukup 1,8 – 1,5 jam saja. Praktis. Lantas harganya, mulai Rp 295 jutaan – Rp 325 juta di Amerika Serikat. Tak begitu mahal bukan?

Zero SR/F

Zero SR/F

Jika label S mengartikan jenis fairing, kode F untuk naked bike. Bentuknya jauh berbeda. Sama sekali tak terlihat bekas gurat saudaranya. Meski dibangun dalam platform sama.

Ketimbang memahat motor serba lancip dan ramping, Zero membuat SR/F dalam komposisi serba kotak. Tangki begitu berotot. Nadanya mirip Yamaha MT series. Rangka teralis juga diekspos, menunjukan maskulinitas. Dan penutupnya, lampu telanjang berhias DRL menatap sayu, namun secara bersamaan intimidatif. Keren.

Bicara spesifikasi tak ada ubahnya dari SR/S. Daya baterai, performa, motor elektrik, top speed, sampai lama pengisian daya sama. Begitu juga soal banderol. Hanya selisih jutaan rupiah lebih murah. Tak signifikan.

Energica Ego and Ego +

Terbang ke arah tenggara dari Amerika Serikat, muncul nama Energica sebagai punggawa motor performa niremsi dari Italia. Mereka memiliki interpretasi lain soal menggambar wujud roda dua elektrik. Ketimbang ber-futuristis-ria, Energica memilih komposisi ala eksotisme sport fairing khas negara asalnya.

Energica ego

Jika tak diberi tahu, orang pun bakal menyangka ia mengadopsi mesin bakar. Layaknya Ducati, MV Agusta dan teman-temannya. Tampilan motor sama sekali tak menunjukkan ia ramah lingkungan. Ego disusun sangat konvensional dan intimidatif – tampangnya sekan siap membakar banyak bensin.

Untungnya hal ini dibarengi kemampuan lari bak jet darat. Jauh lebih optimal ketimbang Zero bahkan. Motor elektrik mentranslasikan daya 145 Hp ke roda belakang, ditambah lontaran torsi 215 Nm. Lebih dari cukup.

Baca juga: Voxan Wattman, Superbike Listrik Siap Pecahkan Rekor

Tapi memang, ketahanan baterai tak sekuat Zero. Kombinasi antara pemakaian dalam kota dan luar kota menghasilkan angka 160 km. Dan Ego + (plus), dengan kapasitas lebih besar, menyanggupi berjalan sampai 230 km. Meski lebih kecil, jarak segitu sebetulnya sudah cukup jauh. Ditambah pengisian daya singkat, empat puluh menit untuk sampai 80 persen. Harganya Rp 289 juta untuk tipe standar. Lantas yang memiliki kapasitas lebih besar (Ego +), Rp 353 jutaan.

Energica Eva Ribelle

Dari namanya seperti tak berhubungan dengan Ego. Begitu juga bentuk bodi. Padahal keduanya dibangun dalam satu basis. Sama seperti konsep Zero SF series, Energica Eva Ribelle menawarkan performa ganas dengan wujud naked sport.

Energica Eva Ribelle

Satu-satunya kemiripan ada di fasad. Lampu utama memakai model bulat dua terpisah, seperti mata burung elang dengan paruhnya. Tapi kalau ke area tangki, sayap, dan ke belakang beda jauh. Ia tampak atletis dengan garis otot di mana-mana. Rangka teralis merah juga dipertontonkan, tanpa tertutup panel.

Tenaganya sama persis. Mengeluarkan daya 145 Hp di putaran 6.000 rpm, serta tendangan torsi 215 Nm. Jarak tempuh, lama pengisian daya, sama sekali tak beda. Hanya saja harga jualnya lebih murah Rp 25 jutaan.

Damon Hypersport HS & Premier

Keempat motor tadi memiliki power melimpah. Tapi jadi tak tampak besar kalau sudah mengenal Damon, merek asal Canada. Produknya memang belum resmi mengaspal. Tapi sudah bisa dipesan dan bakal datang pada 2021. Sayang, langsung ludes terjual saat dibuka pemesanan.

Damon Hypersport

Hypersport HS dan Premier mengadopsi desain sport fairing murni. Dibangun juga dalam interpretasi modern. Panel-panel sekeliling membuat siluet dramatis. Apalagi lampu LED berbentuk X di depan. Futuristik.

Hasil ekstraksi daya diklaim menyentuh 200 Hp. Angka segitu benar-benar besar. Menyetarai Kawasaki Ninja H2 yang dijejali supercharger. Dan secara bersamaan, baterai-nya kuat melaju sampai 320 km. Impresif.

Antara versi HS dan Premier sebetulnya tak memiliki diferensiasi fisik kentara. Namun masing-masing dijual dalam selisih Rp 220 juta (Rp 369 juta – Rp 590 juta). Tentu bukan hanya untuk mengakomodir tampilan. Varian Premier mendapat suspensi depan dan belakang buatan Ohlins, berikut paket rem dari Brembo. Model swing arm single sided juga termasuk dalam paket. Berkali lipat lebih serius dari HS. (Hlm/Tom)

Sumber: Ride Apart

Baca juga: Soriano Motori Giaguaro: Eksotisme Khas Italia Dalam Wujud Sports Bike Elektrik

IIMS 2024

Anda mungkin juga tertarik

  • Yang Akan Datang
  • Kawasaki Ninja H2SX
    Kawasaki Ninja H2SX
    Harga menyusul
    Perkiraan Diluncurkan Jun, 2024 Kabari Saya Saat Diluncurkan
  • Yamaha Niken
    Yamaha Niken
    Harga menyusul
    Perkiraan Diluncurkan Jun, 2024 Kabari Saya Saat Diluncurkan
  • Kawasaki Ninja H2R
    Kawasaki Ninja H2R
    Harga menyusul
    Perkiraan Diluncurkan Jun, 2024 Kabari Saya Saat Diluncurkan
  • BMW R 1200 GS 2024
    BMW R 1200 GS 2024
    Harga menyusul
    Perkiraan Diluncurkan Jun, 2024 Kabari Saya Saat Diluncurkan
  • Viar E Cross
    Viar E Cross
    Harga menyusul
    Perkiraan Diluncurkan Jun, 2024 Kabari Saya Saat Diluncurkan

Video Motor Terbaru di Oto

Oto
  • Honda CRF250L, Seenak Apa Buat Offroad dan Harian? | Test Ride
    Honda CRF250L, Seenak Apa Buat Offroad dan Harian? | Test Ride
    26 Mar, 2024 .
  • Test Ride Honda EM1 e:, Seberapa Layak untuk Dibeli?
    Test Ride Honda EM1 e:, Seberapa Layak untuk Dibeli?
    01 Mar, 2024 .
  • New Royal Enfield Bullet 350, Revisi Penting sang Cruiser
    New Royal Enfield Bullet 350, Revisi Penting sang Cruiser
    27 Feb, 2024 .
  • Honda SC e: Concept, Cikal Bakal Vario Listrik Nih?!
    Honda SC e: Concept, Cikal Bakal Vario Listrik Nih?!
    27 Feb, 2024 .
  • Fun Ride Goes To IIMS 2024 Bareng Komunitas Motor Gede!
    Fun Ride Goes To IIMS 2024 Bareng Komunitas Motor Gede!
    21 Feb, 2024 .
  • Impresi Perdana dan Jajal Honda Stylo 160, Incar Penggemar Desain Retro Modern | First Ride
    Impresi Perdana dan Jajal Honda Stylo 160, Incar Penggemar Desain Retro Modern | First Ride
    16 Feb, 2024 .
  • 133 Kilometer Pertama Jajal Yamaha LEXi LX 155, Menarik Sih Tapi….. | First Ride
    133 Kilometer Pertama Jajal Yamaha LEXi LX 155, Menarik Sih Tapi….. | First Ride
    12 Feb, 2024 .
  • Jajal Langsung Suzuki Burgman Street 125 EX, Nyaman Buat Jarak Jauh | First Ride
    Jajal Langsung Suzuki Burgman Street 125 EX, Nyaman Buat Jarak Jauh | First Ride
    30 Jan, 2024 .
  • Yamaha Lexi Lx 155, Performa Lebih Gahar dari Aerox dan Nmax!
    Yamaha Lexi Lx 155, Performa Lebih Gahar dari Aerox dan Nmax!
    30 Jan, 2024 .
  • Mau Tampil Beda, Ini Pilihan Skutik yang Jarang Terlihat di Jalan Raya
    Mau Tampil Beda, Ini Pilihan Skutik yang Jarang Terlihat di Jalan Raya
    08 Jan, 2024 .
Tonton Video Motor

Artikel Motor dari Zigwheels

  • Motovaganza
  • Tips
  • Review
  • Artikel Feature
  • Pilihan Skuter Matik 125 cc Terjangkau Rp20 Jutaan
    Pilihan Skuter Matik 125 cc Terjangkau Rp20 Jutaan
    Zenuar Istanto, 26 Apr, 2024
  • Nostalgia Grand Prix 1980-an, Yamaha Rilis XSR900 GP
    Nostalgia Grand Prix 1980-an, Yamaha Rilis XSR900 GP
    Anjar Leksana, 25 Apr, 2024
  • Honda Giorno+ 2024 Edisi Spesial Donald Duck Dijual Rp29 Jutaan
    Honda Giorno+ 2024 Edisi Spesial Donald Duck Dijual Rp29 Jutaan
    Anjar Leksana, 24 Apr, 2024
  • Deret Skutik dengan Bagasi Luas, Cocok buat Harian Maupun Touring
    Deret Skutik dengan Bagasi Luas, Cocok buat Harian Maupun Touring
    Zenuar Istanto, 19 Apr, 2024
  • Kredit Honda Vario 125 Model 2024 Bisa Dicicil Mulai Ratusan Ribu Rupiah
    Kredit Honda Vario 125 Model 2024 Bisa Dicicil Mulai Ratusan Ribu Rupiah
    Anjar Leksana, 16 Apr, 2024
  • Mau Beli Motor Seken, Begini Cara Mengecek Kondisinya
    Mau Beli Motor Seken, Begini Cara Mengecek Kondisinya
    Anjar Leksana, 06 Jun, 2023
  • 8 Komponen Motor yang Wajib Diperiksa setelah Dipakai Mudik
    8 Komponen Motor yang Wajib Diperiksa setelah Dipakai Mudik
    Bangkit Jaya Putra, 03 Mei, 2023
  • Penting Diketahui saat Pilih Jas Hujan, Jangan Sampai Membahayakan!
    Penting Diketahui saat Pilih Jas Hujan, Jangan Sampai Membahayakan!
    Zenuar Istanto, 26 Okt, 2022
  • Cara Merawat Bagian Motor Berwarna Doff Supaya Selalu Terlihat Resik
    Cara Merawat Bagian Motor Berwarna Doff Supaya Selalu Terlihat Resik
    Zenuar Istanto, 03 Okt, 2022
  • Jangan Lupakan Beberapa Hal Ini saat Touring Motor Berkelompok
    Jangan Lupakan Beberapa Hal Ini saat Touring Motor Berkelompok
    Zenuar Istanto, 16 Sep, 2022
  • Aprilia SR-GT 200 Replica: Tetap Mengambil Pendekatan Tualang, Tapi Ada yang Beda
    Aprilia SR-GT 200 Replica: Tetap Mengambil Pendekatan Tualang, Tapi Ada yang Beda
    Bangkit Jaya Putra, 25 Apr, 2024
  • First Ride Honda Stylo 160: Sekadar Vario 160 Berganti Kulit?
    First Ride Honda Stylo 160: Sekadar Vario 160 Berganti Kulit?
    Setyo Adi, 07 Mar, 2024
  • First Ride Yamaha LEXi LX 155: Pantas Naik Kelas?
    First Ride Yamaha LEXi LX 155: Pantas Naik Kelas?
    Bangkit Jaya Putra, 27 Feb, 2024
  • First Ride Suzuki Burgman Street 125EX: Tawarkan Keseimbangan Berkendara
    First Ride Suzuki Burgman Street 125EX: Tawarkan Keseimbangan Berkendara
    Anjar Leksana, 30 Jan, 2024
  • Vespa LX125 i-get Batik: Layak Dikoleksi
    Vespa LX125 i-get Batik: Layak Dikoleksi
    Bangkit Jaya Putra, 27 Mar, 2023
  • 11 Istilah yang Akrab di Kalangan Bikers Sejati
    11 Istilah yang Akrab di Kalangan Bikers Sejati
    Bangkit Jaya Putra, 28 Jun, 2022
  • Perjalanan Yamaha R15, Transformasi Revolusioner hingga Menjadi Motor Sport Mutakhir
    Perjalanan Yamaha R15, Transformasi Revolusioner hingga Menjadi Motor Sport Mutakhir
    Zenuar Istanto, 22 Mar, 2022
  • Sejarah Perkembangan Honda Vario, dari 110 cc hingga 160 cc
    Sejarah Perkembangan Honda Vario, dari 110 cc hingga 160 cc
    Zenuar Istanto, 08 Mar, 2022
  • Kawasaki Ninja 250SL vs Suzuki Gixxer SF 250, Adu Sporty Fairing Silinder Tunggal
    Kawasaki Ninja 250SL vs Suzuki Gixxer SF 250, Adu Sporty Fairing Silinder Tunggal
    Bangkit Jaya Putra, 15 Nov, 2021
  • Suzuki Nex II Elegant vs Yamaha Gear 125 S Version, Mana yang Pantas Jadi Incaran?
    Suzuki Nex II Elegant vs Yamaha Gear 125 S Version, Mana yang Pantas Jadi Incaran?
    Zenuar Istanto, 26 Agu, 2021

Bandingkan

You can add 3 variants maximum*