Tak Sekadar Tambahan Varian, Ini Alasan GWM Rilis Tank 300 Diesel di Indonesia

Great Wall Motor (GWM) Indonesia mengambil langkah berbeda di pasar SUV dengan memperkenalkan Tank 300 Diesel, melengkapi varian hybrid yang lebih dulu dirilis. Langkah ini bukan sekadar memperluas jajaran produk, melainkan strategi untuk menjangkau konsumen yang memiliki preferensi beragam, khususnya pecinta mesin diesel.

Menurut Bagus Susanto, CEO Inchcape GWM Indonesia, kehadiran varian diesel memegang peranan penting dalam arah pengembangan merek ke depan.

"Ke depannya, GWM akan terus menghadirkan produk yang sesuai dengan kebutuhan konsumen. Tank 300 Diesel ini merupakan SUV diesel pertama yang kami luncurkan, artinya akan ada lagi di masa mendatang," ungkapnya di Jakarta, Senin (13/10).

Bagus menegaskan bahwa GWM tak ingin dikenal hanya sebagai spesialis di satu segmen tertentu. Ia menjelaskan bahwa pihaknya telah melakukan studi mendalam terhadap teknologi dan kebutuhan konsumen di Tanah Air.

"Kami melakukan studi mendalam mengenai teknologi apa yang dibutuhkan oleh konsumen di Tanah Air. Fokus kami adalah menghadirkan produk yang relevan dan benar-benar menjawab kebutuhan pasar Indonesia," tambahnya.

Basis Penggemar Mesin Diesel Masih Kuat di Tanah Air

Dari sisi komunikasi publik, Thio Adynata, Senior Public Relation Manager GWM Indonesia, menuturkan bahwa keputusan menghadirkan varian diesel didasari oleh basis penggemar diesel yang masih sangat kuat di Indonesia.

“Kita tahu penggemar diesel itu banyak, bahkan bisa dibilang fanatik. Basisnya masih luar biasa besar,” jelasnya saat sesi media test drive di Cisadon, Selasa (14/10).

Selain aspek performa, faktor emosional juga menjadi alasan penting di balik kehadiran Tank 300 Diesel. Suara khas dan sensasi torsi besar dari mesin diesel masih memiliki daya tarik tersendiri bagi banyak penggemar otomotif di Indonesia. GWM melihat nilai emosional ini sebagai peluang untuk menghadirkan produk yang bukan hanya fungsional, tetapi juga memunculkan rasa keterikatan bagi penggunanya.

Varian Hybrid Tetap Jadi Strategi Dua Jalur

Sementara itu, varian hybrid tetap dihadirkan untuk menjawab tren elektrifikasi dan kebutuhan mobilitas berkelanjutan. GWM memosisikan kedua varian ini sebagai strategi dua arah, untuk melayani konsumen yang masih setia pada mesin konvensional sekaligus mereka yang mulai beralih ke teknologi ramah lingkungan.

"Jadi kami menghadirkan kendaraan untuk konsumen yang masih ingin eksplorasi diri dengan tenaga konvensional, tapi juga menggarap kendaraan untuk konsumen yang ingin energi baru," tutup Bagus.

Spesifikasi dan Performa Tank 300 Diesel

Secara teknis, Tank 300 Diesel dibekali mesin 2.4 liter turbocharged yang menghasilkan tenaga 184 PS dan torsi 480 Nm pada 1.500 rpm. Karakter mesinnya sangat cocok untuk pengguna yang gemar off-road atau sering berkendara di medan berat.

Tenaga disalurkan ke roda melalui transmisi otomatis 9-percepatan longitudinal, yang menawarkan perpindahan gigi halus serta efisiensi di berbagai kondisi jalan. Sistem 4WD Part-Time turut dibekalkan, lengkap dengan pilihan mode 2H, 4H, dan 4L.

Untuk mendukung kemampuan jelajah, GWM juga menyematkan rear differential lock serta mode berkendara Mountain, Rock, Mud, dan Pothole, menjadikan Tank 300 Diesel sebagai SUV tangguh yang siap menjawab kebutuhan pengemudi petualang di Indonesia. (HFD/TOM)

Baca juga:

Nama Geely Tertera di Aletra L8 EV, Ini Alasan dan Hubungannya

GWM Siapkan Supercar Hybrid Penantang Ferrari SF90, Meluncur Akhir 2026