Selain Toyota, Suzuki dan Mazda Juga Umumkan Hasil Investigasi Skandal Pengujian

Pabrikan memohon maaf kepada semua pihak

Selain Toyota, Suzuki dan Mazda Juga Umumkan Hasil Investigasi Skandal Pengujian
Contents
Baca SelengkapnyaSembunyikan

Pengumuman skandal pengujian keselamatan dari pabrikan Jepang tidak berhenti di Toyota saja. Di awal tahun, Kementerian Transportasi Jepang telah menugaskan beberapa produsen otomotif dalam negeri untuk melakukan investigasi dan mengumumkan pada masyarakat terkait kesalahan prosedur pengujian yang dilakukan. Investigasi ini dilakukan pada data pengujian untuk sertifikasi keselamatan model-model kendaraan saat ini dan yang sudah diproduksi.

KEY TAKEAWAYS

  • Pabrikan apa saja yang terdeteksi saat investigasi prosedur keselamatan produk otomotif Jepang?

    Selain Toyota, ada juga Mazda dan Suzuki
  • Suzuki Motor Corporation (Suzuki) dan Mazda Motor Corporation (Mazda) baru-baru ini mengumumkan hasil temuan mereka terhadap kesalahan pengujian keselamatan yang dilakukan pada beberapa produk. Kedua perusahaan meminta maaf pada konsumen, stakeholder, terkait masalah yang disebut mengguncang pondasi industri otomotif Jepang.

    Suzuki

    Suzuki mengungkapkan temuan mereka pada kesalahan pengujian di masa lalu yakni di 2014. Model yang terdampak adalah Alto (kargo, tanpa ABS) yang diproduksi Desember 2014 sampai Desember 2017 dimana angka produksinya sekitar 26.023 unit dengan angka penjualan 25.999 unit.

    Alto

    Kesalahan pengujian disebutkan pada tes sistem pengereman. Laporan menyebutkan jarak pengereman lebih pendek dibandingkan jarak pengereman dalam pengujian sebenarnya. Suzuki menjelaskan, pengujian ini dilakukan dengan mengukur jarak berhenti dalam keadaan rem telah mencapai suhu tinggi akibat menginjak rem berulang kali.

    Penyebab kesalahan pengujian ini disebutkan akibat gaya penekanan pada pedal rem yang lemah, jauh di bawah nilai yang ditentukan, sehingga jarak berhenti (stopping distance) tidak memenuhi syarat regulasi. Suzuki kemudian berdalih, tidak ada waktu untuk melakukan tes ulang karena batas waktu penyerahan yang sudah semakin mepet.

    Asumsi Suzuki, penguji internal di lapangan kemudian menulis ulang hasil pengujian karena berpikir tidak akan menjadi masalah. Hasilnya ditulis mendekati nilai yang ditentukan.  

    Suzuki kemudian bekerja sama dengan pihak ketiga, Vehicle Regulations and Certification Division, untuk melakukan pengawasan pengujian sertifikasi internal dan hasil pengujian serta laporan pengujian diperiksa untuk mencegah penyimpangan.

    Langkah yang diambil Suzuki kemudian adalah melakukan pengujian ulang. Hasilnya, pengujian terbaru itu memenuhi standar legal untuk sistem pengereman. Suzuki juga sudah memeriksa model lain di waktu pengujian Alto dan tidak menemukan adanya kesalahan pengujian.

    Mazda

    Pabrikan asal Hiroshima, Jepang ini mengumumkan hasil investigasi internal mereka. Mazda mendapati lima tes di dua kategori terindikasi mengalami kesalahan. Total ada 150.878 unit produksi dan 149.313 unit yang dijual ke masyarakat.

    mazda 6 exterior

    Model yang terindikasi mengalami kesalahan tes adalah Atenza, Axela, dan Mazda6 yang diproduksi dalam kurun waktu 2015 sampai 2019 di Jepang yang kini sudah berhenti produksi. 

    Mazda menjelaskan, kesalahan pengujian dilakukan pada uji tabrak. Pada pengujian tabrakan dari depan, perangkat eksternal digunakan untuk memicu aktivasi airbag secara tepat waktu, bukan aktivasi spontan berdasarkan deteksi tabrakan oleh sensor onboard.

    Kesalahan kedua adalah pihak Mazda diketahui menulis ulang perangkat lunak kendali mesin untuk pengujian sertifikasi mesin. Model yang terindikasi kesalahan pengujian ini adalah Roadster RF yang diproduksi sejak Juni 2018 dan Mazda2 dengan mesin 1.5L yang diproduksi sejak 2021. 

    Dalam pengujian sertifikasi mesin on-board untuk mesin bensin, seharusnya pengujian dilakukan dengan software pengendali mesin yang kondisinya sama dengan kendaraan produksi massal. Namun ternyata berbeda, dimana pengujian menggunakan software pengendali untuk mengatur waktu pengapian dan fungsi dinonaktifkan sebagian.

    Mazda kemudian menghentikan sementara produksi yang masih berjalan sejak 30 Mei lalu. Pada kasus pertama dimana produk telah berhenti diproduksi, Mazda meyakinkan tidak ada masalah pada perlindungan keselamatan bagi konsumen dan menyarankan untuk tetap menggunakan model yang terdampak kesalahan sertifikasi. 

    Pada kasus kedua, dimana kendaraan masih diproduksi, Mazda juga menyatakan tidak ada masalah keselamatan pada kendaraan dan konsumen bisa menggunakan mobil mereka dengan aman. Mazda akan melakukan pengujian ulang dalam kondisi sesuai dengan produksi massal.

    Mazda meminta maaf atas kesalahan dan kegaduhan yang ditimbulkan. Mazda juga mengevaluasi mengapa terdapat kesalahan prosedur sertifikasi seperti ini, yakni kurangnya struktur dan mekanisme tata kelola, prosedur pengujian yang tidak memadai, dan fasilitas yang tidak memadai memenuhi kondisi pengujian secara stabil sesuai aturan berlaku.

    Setelah temuan ini, Mazda langsung melakukan evaluasi. Pabrikan akan menetapkan kembali sistem dan struktur tata kelola pengujian, penyempurnaan prosedur pengujian secara menyeluruh hingga ke pendidikan, praktik, dan pengujian, serta memperkuat fasilitas dengan kondisi pengujian yang stabil. (STA/TOM)

    Baca juga: Toyota Umumkan Temuan Lagi Sertifikasi Uji Keselamatan yang Tak Sesuai Standar

    Setyo Adi Nugroho

    Setyo Adi Nugroho

    Pemuda asal Yogyakarta yang gemar fotografi dan dunia otomotif. Adi, begitu ia disapa, sudah cukup lama berkecimpung di jurnalisme. Khususnya otomotif. Salah satu poin paling menarik dari dirinya, sang bapak mengoleksi motor Honda Supra. Berlanjut sampai dirinya yang tetap setia menggunakan moped atau motor bebek Honda Supra di tengah terpaan gelombang skutik.

    Baca Bio Penuh

    Jual mobil anda dengan harga terbaik

    Pembeli asli yang terverifikasi Pembeli asli yang terverifikasi
    Listing gratis Listing gratis
    Daftarkan mobil Anda

    GIIAS 2025

    Tren & Pembaruan Terbaru

    Anda mungkin juga tertarik

    • Berita
    • Artikel feature

    Mobil Pilihan

    • Yang Akan Datang
    • MG 3 hev
      MG 3
      Rp 203,04 Juta Perkiraan Harga Tapanuli Tengah
      Perkiraan Diluncurkan TBA Kabari Saya Saat Diluncurkan
    • Mitsubishi Xpander Hybrid hev
      Mitsubishi Xpander Hybrid
      Rp 405,5 Juta Perkiraan Harga Tapanuli Tengah
      Perkiraan Diluncurkan TBA Kabari Saya Saat Diluncurkan
    • BYD Atto 4 ev
      BYD Atto 4
      Rp 464,33 Juta Perkiraan Harga Tapanuli Tengah
      Perkiraan Diluncurkan TBA Kabari Saya Saat Diluncurkan
    • Neta U ev
      Neta U
      Rp 463,76 Juta Perkiraan Harga Tapanuli Tengah
      Perkiraan Diluncurkan TBA Kabari Saya Saat Diluncurkan
    • CHERY TIGGO 4 PRO
      CHERY TIGGO 4 PRO
      Rp 457,02 Juta Perkiraan Harga Tapanuli Tengah
      Perkiraan Diluncurkan TBA Kabari Saya Saat Diluncurkan

    Video Mobil Terbaru di Oto

    Oto
    • NEW TOYOTA VELOZ HYBRID: CEK KELENGKAPAN SEMUA VARIAN
      NEW TOYOTA VELOZ HYBRID: CEK KELENGKAPAN SEMUA VARIAN
      10 Dec, 2025 .
    • TEST DRIVE TOYOTA VELOZ HYBRID, BAWA STANDAR BARU MOBIL KELUARGA
      TEST DRIVE TOYOTA VELOZ HYBRID, BAWA STANDAR BARU MOBIL KELUARGA
      10 Dec, 2025 .
    • TEKNOLOGI HYBRID MILIK TOYOTA YANG BIKIN BERKENDARA MAKIN ASIK DAN MENYENANGKAN
      TEKNOLOGI HYBRID MILIK TOYOTA YANG BIKIN BERKENDARA MAKIN ASIK DAN MENYENANGKAN
      18 Nov, 2025 .
    • ALASAN MENGAPA MITSUBISHI DESTINATOR JADI PILIHAN TEPAT BUAT KELUARGA
      ALASAN MENGAPA MITSUBISHI DESTINATOR JADI PILIHAN TEPAT BUAT KELUARGA
      18 Nov, 2025 .
    • COBA LANGSUNG OMODA 9, SUV KAYAK GINI PANTAS DIJUAL BERAPA?
      COBA LANGSUNG OMODA 9, SUV KAYAK GINI PANTAS DIJUAL BERAPA?
      18 Nov, 2025 .
    • LIHAT MOBIL LISTRIK & KENDARAAN MASA DEPAN HONDA DI JAPAN MOBILITY SHOW 2025
      LIHAT MOBIL LISTRIK & KENDARAAN MASA DEPAN HONDA DI JAPAN MOBILITY SHOW 2025
      18 Nov, 2025 .
    • WULING DARION EV dan PHEV NGACAK-NGACAK HARGA PASAR, JADI BIKIN PUSING PABRIKAN LAIN!
      WULING DARION EV dan PHEV NGACAK-NGACAK HARGA PASAR, JADI BIKIN PUSING PABRIKAN LAIN!
      18 Nov, 2025 .
    • Autovaganza 2025: A New Car and Motorcycle Exhibition and Community Fun
      Autovaganza 2025: A New Car and Motorcycle Exhibition and Community Fun
      06 Nov, 2025 .
    • GEBER LANGSUNG EV HONDA SUPER ONE DI JEPANG: SERASA BAWA MOBIL BENSIN SUNGGUHAN!
      GEBER LANGSUNG EV HONDA SUPER ONE DI JEPANG: SERASA BAWA MOBIL BENSIN SUNGGUHAN!
      06 Nov, 2025 .
    • TOYOTA PAMER MOBILITAS MASA DEPAN DI JAPAN MOBILITY SHOW 2025
      TOYOTA PAMER MOBILITAS MASA DEPAN DI JAPAN MOBILITY SHOW 2025
      06 Nov, 2025 .
    Tonton Video Mobil

    Artikel Mobil dari Carvaganza

    • Perodua Luncurkan SUV Kompak Kembaran Yaris Cross, Cek Perbedaan Harganya
      Perodua Luncurkan SUV Kompak Kembaran Yaris Cross, Cek Perbedaan Harganya
      Anjar Leksana, 19 Des, 2025
    • Bedah "Face-off" Honda Freed Ala DAMD, Stylish Bergaya 80-an
      Bedah "Face-off" Honda Freed Ala DAMD, Stylish Bergaya 80-an
      Muhammad Hafid, 19 Des, 2025
    • Bedah Spek Ford Everest Sport, Varian Next-Gen Paling Terjangkau
      Bedah Spek Ford Everest Sport, Varian Next-Gen Paling Terjangkau
      Muhammad Hafid, 19 Des, 2025
    • Nissan Gravite Siap Debut di India, MPV 7 Seater Lawan Ertiga dna Xpander
      Nissan Gravite Siap Debut di India, MPV 7 Seater Lawan Ertiga dna Xpander
      Setyo Adi, 19 Des, 2025
    • Polytron Buka Tiga Showroom Mobil Listrik Sekaligus, Perkenalkan Layanan EVA 24/7 Gratis
      Polytron Buka Tiga Showroom Mobil Listrik Sekaligus, Perkenalkan Layanan EVA 24/7 Gratis
      Zenuar Yoga, 19 Des, 2025

    Artikel Mobil dari Zigwheels

    • Motovaganza
    • Tips
    • Review
    • Artikel Feature
    • Vinfast e-scooter Siap Diproduksi di Pabrik Subang pada 2026
      Vinfast e-scooter Siap Diproduksi di Pabrik Subang pada 2026
      Anjar Leksana, 19 Des, 2025
    • Bakal Jadi Tipe Murah, NJKB Jetour T2 Mesin 1.5 Turbo Terpantau Rp275 Juta di Indonesia
      Bakal Jadi Tipe Murah, NJKB Jetour T2 Mesin 1.5 Turbo Terpantau Rp275 Juta di Indonesia
      Anjar Leksana, 18 Des, 2025
    • VinFast Bangun Pabrik di Subang, Investasi Awal Rp4,8 Triliun dan Serap Ribuan Pekerja
      VinFast Bangun Pabrik di Subang, Investasi Awal Rp4,8 Triliun dan Serap Ribuan Pekerja
      Anjar Leksana, 16 Des, 2025
    • Porsche 911 GT3 90 F. A. Porsche: Edisi Kolektor untuk Merayakan 90 Tahun F. A. Porsche
      Porsche 911 GT3 90 F. A. Porsche: Edisi Kolektor untuk Merayakan 90 Tahun F. A. Porsche
      Wahyu Hariantono, 15 Des, 2025
    • Deret Ubahan Toyota Kijang Innova Reborn 2.4 Diesel 2025 di Indonesia
      Deret Ubahan Toyota Kijang Innova Reborn 2.4 Diesel 2025 di Indonesia
      Anjar Leksana, 12 Des, 2025
    • Pahami Konsekuensi dan Kesiapan Sebelum Beralih ke Mobil Listrik
      Pahami Konsekuensi dan Kesiapan Sebelum Beralih ke Mobil Listrik
      Setyo Adi, 12 Agu, 2025
    • Termasuk Komponen Vital, Pentingnya Merawat Ban Serep
      Termasuk Komponen Vital, Pentingnya Merawat Ban Serep
      Setyo Adi, 04 Des, 2024
    • Menyiasati Terjebak Macet Horor Berjam-jam
      Menyiasati Terjebak Macet Horor Berjam-jam
      Setyo Adi, 20 Sep, 2024
    • Supaya Hemat Baterai, Terapkan Cara Mengendarai Mobil Listrik Seperti Ini
      Supaya Hemat Baterai, Terapkan Cara Mengendarai Mobil Listrik Seperti Ini
      Anjar Leksana, 06 Sep, 2024
    • Cara Mudah Klaim Asuransi Kendaraan
      Cara Mudah Klaim Asuransi Kendaraan
      Anjar Leksana, 04 Sep, 2024
    • Test Drive Mitsubishi Destinator: SUV 7-Seater Turbo yang Sangat Menjanjikan
      Test Drive Mitsubishi Destinator: SUV 7-Seater Turbo yang Sangat Menjanjikan
      Setyo Adi, 01 Sep, 2025
    • First Drive Jaecoo J7 AWD di Medan Offroad: Tangguh Tanpa Modifikasi
      First Drive Jaecoo J7 AWD di Medan Offroad: Tangguh Tanpa Modifikasi
      Muhammad Hafid, 29 Agu, 2025
    • First Drive Jaecoo J7 SHS: Efisiensi Tinggi dan Fitur ADAS Lengkap
      First Drive Jaecoo J7 SHS: Efisiensi Tinggi dan Fitur ADAS Lengkap
      Muhammad Hafid, 29 Agu, 2025
    • First Drive Xpeng G6: Siap Tantang Kelas Premium
      First Drive Xpeng G6: Siap Tantang Kelas Premium
      Setyo Adi, 24 Jun, 2025
    • Test Drive New BYD Seal: Geber di Mandalika, Jajal Suspensi DiSus-C
      Test Drive New BYD Seal: Geber di Mandalika, Jajal Suspensi DiSus-C
      Alvando Noya, 13 Jun, 2025
    • 5 SUV Besar Lawan Jaecoo J8 SHS Ardis di Indonesia
      5 SUV Besar Lawan Jaecoo J8 SHS Ardis di Indonesia
      Anjar Leksana, 16 Okt, 2025
    • Nissan R35 GT-R Resmi Pensiun, Warisan 18 Tahun dan Dedikasi Sang “Godfather of GT-R”
      Nissan R35 GT-R Resmi Pensiun, Warisan 18 Tahun dan Dedikasi Sang “Godfather of GT-R”
      Setyo Adi, 08 Sep, 2025
    • Pilihan Mobil Listrik Terbaru Pasca GIIAS 2025
      Pilihan Mobil Listrik Terbaru Pasca GIIAS 2025
      Anjar Leksana, 04 Agu, 2025
    • GIIAS 2025, Jadi Panggung Elektrifikasi Mobil Hybrid dari Segala Segmen
      GIIAS 2025, Jadi Panggung Elektrifikasi Mobil Hybrid dari Segala Segmen
      Setyo Adi, 04 Agu, 2025
    • Tambah Honda HR-V e:HEV, Ini Pilihan SUV Hybrid di Bawah Rp500 Juta
      Tambah Honda HR-V e:HEV, Ini Pilihan SUV Hybrid di Bawah Rp500 Juta
      Setyo Adi, 12 Jun, 2025

    Bandingkan

    You can add 3 variants maximum*