Rayakan 50 Tahun, Lini Mercedes-AMG 43 Menjadi Sorotan

Dalam perayaan hari jadinya yang ke-50 tahun, divisi performa Mercedes-AMG menampilkan empat anggota keluarga AMG yang paling bontot. Keempat model berperforma tinggi AMG itu, bergabung dalam lini Mercedes-AMG 43. Dibanding saudara lainnya, AMG 63 dan 65, AMG 43 menggunakan mesin paling kecil. Keempat mobil baru itu adalah Mercedes-AMG C 43 dan C 43 Coupe, E 43 4Matic dan SLC 43.

“Model Mercedes-AMG 43, produk para pengrajin, perancang dan insinyur terampil yang hidup untuk menguji batasan Driving Performance. Dari coupe dan sedan sampai dengan SUV dan roadster, tingkat tenaga dan kendali semua kendaraan ini menjanjikan performa mobil sport yang otentik bagi para pengemudi Indonesia,” ucap Roelof Lamberts, Presiden & CEO dari PT. Mercedes-Benz Distribution Indonesia dalam siaran persnya.

Sebagai keluarga AMG 43, keempat model itu memiliki keunggulan performa. Semuanya menggunakan mesin yang sama, V6 biturbo 3.0 liter hasil oprekan tim AMG. Mesin itu juga dipadankan transmisi otomatis baru 9G-Tronic 9-speed yang kemudian mengirimkan output mesin ke penggerak empat roda 4Matic. Selain itu, model AMG 43 juga didukung suspensi dan kemudi sport AMG Ride Control yang memberikan sensasi berkendara khas mobil sport. Satu lagi fitur yang tak kalah pentingnya, ‘nyanyian’ yang dilantunkan suara mesin V6 nya.

Pertama, Mercedes-AMG C 43 sedan dan coupe. Keduanya mobil baru yang sudah dipajang oleh Mercedes-Benz Indonesia pada ajang IIMS 2017 lalu. Terlepas dari bentuknya yang berbeda, performa mesinnya dikatakan serupa. Jantung mekanisnya menghasilkan tenaga 367 PS pada rentang 5.500 - 6.000 rpm dan torsi hebat 520 Nm pada 2.000 - 4.200 rpm. Klaim akselerasinya 4,7 detik dari posisi diam hingga 100 km/jam dan dengan kecepatan puncak 250 km/jam dibatasi secara elektronik.

Mengusung desain paling sporty dari keluarga AMG C, Mercedes-AMG SLC 43 yang berwujud roadster memiliki spesifikasi performa serta memuntahkan daya dan torsi yang serupa dengan lini AMG C 43.

Kemudian ada Mercedes-AMG E 43 yang juga merupakan model baru. Sedan bisnis rasa sport yang menjunjung eksklusivitas serta kenyamanan berkendara itu, menawarkan performa mesin lebih kuat dibanding C 43, yakni dengan daya 401 PS pada 6.10 rpm dan torsinya 520 Nm tersedia pada 2.500 - 5.000 rpm. Meski lebih besar tenaganya, akselerasi 0 - 100 km/jamnya hanya beda tipis, 4,6 detik.

Terakhir dan dengan desain yang paling berbeda adalah SUV Mercedes-AMG GLC 43 baru. Semburan tenaganya 367 PS dan torsi hebat 520 Nm. Meski berbodi bongsor khas SUV, GLC 43 dapat berlari dari posisi diam hingga 100 km/jam dalam catatan klaim 4,9 detik saja.

Semua mobil dari lini AMG 43, termasuk model barunya, bisa dimiliki di Indonesia meski melalui proses pemesanan. Pasalnya, semuanya masih didatangkan secara utuh langsung dari pabrik di Stuttgart, Jerman. Jika tertarik memiliki salah satunya, berikut harga dari masing-masing model Mercedes-AMG 43. Harga menurut situs Mercedes-Benz Indonesa per April dan belum termasuk pajak alias off the road.

Mercedes-AMG C 43 sedan Rp 1,349 Miliar Mercedes-AMG C 43 Coupe Rp 1,449 Miliar Mercedes-AMG SLC 43 Rp 1,589 Miliar Mercedes-AMG E 43 Rp 1,849 Miliar Mercedes-AMG GLC 43 Rp 1,429 Miliar Mercedes-AMG GLC 43 Coupe Rp 1,529 Miliar

Baca Juga: Mercedes-AMG G63 Special Edition Hanya 50 unit

Sumber: Mercedes-Benz