Efek Insentif PPnBM, Penjualan Mobil Melonjak 172 Persen pada Maret 2021

Efek Insentif PPnBM, Penjualan Mobil Melonjak 172 Persen pada Maret 2021

Pandemi Covid-19 sontak mengerem laju pergerakan industri otomotif. Untuk itu pemerintah mengeluarkan jurus baru berupa insentif pajak barang mewah untuk kendaraan roda empat. Lahirlah PMK No 20/PMK 010/2021 dan Kepmenperin No 169 Tahun 2021 tentang Pajak Penjualan atas Barang Mewah (PPnBM). Adanya kebijakan ini, diklaim sebagai momentum bangkitnya industri otomotif Indonesia. Sejak implementasi aturan, penjualan mobil melesat kencang berlipat-lipat.

Berdasar catatan Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo). Terjadi lonjakan penjualan atau wholesale kendaraan bermotor yang memenuhi ketentuan insentif, 172 persen. Prosentasi itu pada Maret 2021, dibanding dengan penjualam Februari. Adapun capaian total pada bulan kemarin mencapai lebih dari 85.000 unit. Hasilnya mendekati angka pencapaian normal yang berada pada angka sekitar 90.000 unit. Peningkatan yang signifikan, menurut asosiasi, merupakan awa pulihnya ekosistim industri otomotif nasional. Sebab sempat terpukul sangat dalam karena wabah Corona sepanjang 2020.

“Dengan tanggung jawab menopang lebih dari 1,5 juta tenaga kerja di Indonesia. Industri otomotif harus bangkit dan terus bergerak. Kebijakan PPnBM menjadi jawaban paling tepat karena memberi percepatan luar biasa terhadap upaya pemulihan industri otomotif. Gaikindo merasa sangat berterimakasih kepada Kementerian Perindustrian RI, Kementerian Keuangan dan Kementerian Koordinator Perekonomian. Mereka telah memperjuangan kebijakan PPnBM ini,” ungkap Yohannes Nangoi, Ketua Umum Gaikindo dalam keterangan tertulis kepada OTO.com.

Gaikindo menilai, kebijakan PPnBM menggerakkan pasar dan mendorong tingginya permintaan. Sehingga diperlukan penyesuaian kepasitas produksi untuk memenuhinya. Namun, di sisi lain upaya percepatan produksi harus tetap mematuhi persyaratan. Juga ketentuan protokol kesehatan yang berlaku. Upaya percepatan tidak dapat berlangsung secara maksimal. Sehingga efek kejar-kejaran permintaan dan produksi tidak dapat dielakkan.

Honda Brio RS Urbanite Edition

Selain itu, keterbatasan pasokan semi-conductor juga menjadi salah satu alasan terhambatnya kecepatan produksi industri otomotif di Indonesia. Namun, perlu dicatat dan digarisbawahi. Kurangnya ketersediaan semi-conductor yang menyebabkan production shortage, bukan hanya menjadi persoalan di Indonesia. Tapi telah menjadi penyebab kekurangan produksi kendaraan secara global.

Menurut asosiasi kendaraan bermotor, terjadinya kondisi production shortage ini. Sebetulnya telah diantisipasi oleh para pelaku industri otomotif dan Kementerian Perindustrian, dengan meminta langsung dukungan dari prinsipal merek. Hal ini juga menjadi salah satu pembahasan utama pada pertemuan Menperin Agus Gumiwang dengan para prinsipal Jepang pada awal Maret lalu. Gaikindo meyakini bahwa kondisi ini dapat segera diatasi oleh industri permobilan di Indonesia. “Kondisi ini sudah diantisipasi dari awal diberlakukannya kebijakan PPnBM. Dan saat ini seluruh lini industri otomotif Indonesia tengah fokus untuk mempercepat produksi. Serta memenuhi permintaan konsumen,” lanjut Nangoi.

Terlepas dari adanya kendala kelambatan untuk memenuhi pemesanan kendaraan. Khususnya pada jenis kendaraan tertentu, dalam jumlah yang tidak terlalu besar. Kebijakan relaksasi PPnBM kendaraan bermotor tetap menjadi pendorong luar biasa menurut Gaikindo. Yang secara efektif memicu pasar serta meningkatkan permintaan secara signifikan. Hal ini dinilai telah menandai bangkitnya industri otomotif nasional. “Kami ingin kembali menegaskan, bahwa bagi Gaikindo dan anggotanya. Kebijakan relaksasi PPnBM dari pemerintah telah terbukti tepat sasaran. Juga efektif menghidupkan kembali industri otomotif di Tanah Air,” pungkas sang Ketua Umum.

Industri otomotif merupakan salah satu sektor andalan yang memiliki kontribusi cukup besar terhadap perekonomian nasional. Pada 2019 sektor permobilan ini memberikan kontribusi sebesar 3,98 persen terhadap PDB Indonesia. Pada tahun yang sama juga mampu mengekspor kendaraan CBU sebesar 332.000 unit ke berbagai negara. Termasuk dalam sepuluh besar eksporter non-migas, menjadikan industri otomotif sebagai salah satu penghasil devisa bagi negara.

Mitsubishi IIMS 2021

Upaya industri otomotif juga menjadikan Indonesia mampu swa-sembada mobil, dengan total kapasitas produksi sebesar 2,4 juta unit kendaraan saban tahun. Sektor ini pula, tercatat sanggup menyerap tenaga kerja lebih dari 1,5 juta orang yang berkerja di lini produksi dan rangkainnya. Maka, bagi asosiasi, relaksasi pajak PPnBM adalah sebuah kebijakan efektif dalam mengatasi kendala manufaktur dalam memasarkan produk. Termasuk perputaran bisnis tiap produsen roda empat di Tanah Air.

Namun tidak semua pabrikan mendapat benefit keringanan pajak. APM atau produsen harus memenuhi kandungan part buatan dalam negeri. Minimal 70 persen bagi enjin berkubikasi 1.500 cc serta 60 persen di mesin 2.500 cc. Dalam Kepmenperin itu, disebutkan terdapat 115 jenis komponen masuk dalam perhitungan kandungan lokal. Jadi, perusahaan industri yang memproduksi kendaraan bermotor dan produk pemeroleh relaksasi PPnBM. Mereka wajib menyampaikan kepada Kemenperin rencana pembelian (local purchase). Serta menyampaikan surat pernyataan pemanfaatan hasil local purchase dalam kegiatan produksi.

Relaksasi PPnBM DTP, klaim Kemenperin, menunjukkan dampak positif terhadap penjualan kendaraan bermotor roda empat. Hingga akhir Maret 2021, dikatakan terjadi peningkatan penjualan cukup signifikan dengan mesin sampai 1.500 cc. Yaitu sekitar 140 persen bila dibandingkan penjualan selama Februari 2021. Selain itu, peningkatan penjualan KBM-R4 juga berpengaruh terhadap Purchasing Managers' Index (PMI) Maret 2021 yang menunjukkan level tertinggi dalam kurun waktu sepuluh tahun terakhir.

Di sisi lain, pabrikan yang tidak mendapat insentif PPnBM 2.500 cc mengaku sangat kecewa dengan syarat pembelian komponen lokal minimal 60 persen. MMKSI sebagai pabrikan sudah berusaha sangat maksimal untuk meningkatkan rasio komponen lokal secara bertahap. Namun tetap belum sampai sesuai ketentuan pemerintah. Lalu Bebin Juwana, pengamat otomotif senior, juga menyarankan untuk mengurangi local purchase. Setidaknya separuh dari angka itu (kisaran 30 persen). Sehingga merek lain juga diberi kesempatan untuk tumbuh bersama. (Alx/Raju)

Baca Juga: Angka & Analisis Penjualan Mobil Maret 2021

Jual mobil anda dengan harga terbaik

Pembeli asli yang terverifikasi Pembeli asli yang terverifikasi
Listing gratis Listing gratis
Daftarkan mobil Anda

IIMS 2024

Anda mungkin juga tertarik

  • Yang Akan Datang
  • VinFast VF 6
    VinFast VF 6
    Rp 344,98 Juta Perkiraan Harga Jakarta Selatan
    Perkiraan Diluncurkan Jul, 2024 Kabari Saya Saat Diluncurkan
  • VinFast VF 7
    VinFast VF 7
    Rp 544,98 Juta Perkiraan Harga Jakarta Selatan
    Perkiraan Diluncurkan Jul, 2024 Kabari Saya Saat Diluncurkan
  • BYD D9
    BYD D9
    Rp 1,056 Milyar Perkiraan Harga Jakarta Selatan
    Perkiraan Diluncurkan Mei, 2024 Kabari Saya Saat Diluncurkan
  • MG 3
    MG 3
    Rp 203,04 Juta Perkiraan Harga Jakarta Selatan
    Perkiraan Diluncurkan Mei, 2024 Kabari Saya Saat Diluncurkan
  • Toyota Hilux Rangga
    Toyota Hilux Rangga
    Rp 785,8 Juta Perkiraan Harga Jakarta Selatan
    Perkiraan Diluncurkan Mei, 2024 Kabari Saya Saat Diluncurkan

Video Mobil Terbaru di Oto

Oto
  • Toyota Yaris Cross Hybrid, Mudik Jakarta - Surabaya dengan BBM Seirit Ini
    Toyota Yaris Cross Hybrid, Mudik Jakarta - Surabaya dengan BBM Seirit Ini
    10 Apr, 2024 .
  • Nissan Kicks e-Power, Si Hybrid Lincah Libas Lintas Selatan
    Nissan Kicks e-Power, Si Hybrid Lincah Libas Lintas Selatan
    08 Apr, 2024 .
  • Toyota Kijang Innova Zenix Hybrid, Sisir Jalur Mudik Jakarta - Malang
    Toyota Kijang Innova Zenix Hybrid, Sisir Jalur Mudik Jakarta - Malang
    08 Apr, 2024 .
  • Mudik Bareng Suzuki All New Ertiga Hybrid Cruise ke Jogja, Ini Kelebihannya!
    Mudik Bareng Suzuki All New Ertiga Hybrid Cruise ke Jogja, Ini Kelebihannya!
    08 Apr, 2024 .
  • Update Terkini Jalan Pantura Bareng Wuling Almaz Hybrid, Muluus! | Electria Mudik with Hybrid
    Update Terkini Jalan Pantura Bareng Wuling Almaz Hybrid, Muluus! | Electria Mudik with Hybrid
    02 Apr, 2024 .
  • Plus Minus Mitsubishi XForce, Mending Ini atau HR-V dan Creta Sekalian?
    Plus Minus Mitsubishi XForce, Mending Ini atau HR-V dan Creta Sekalian?
    19 Mar, 2024 .
  • Sidak Kenyamanan Bus Mercedes-Benz OH 1626 L Terbaru Rakitan Lokal!
    Sidak Kenyamanan Bus Mercedes-Benz OH 1626 L Terbaru Rakitan Lokal!
    12 Mar, 2024 .
  • Mercedes-Benz C 300 AMG Line, Perpaduan Antara Kemewahan dan Sporty
    Mercedes-Benz C 300 AMG Line, Perpaduan Antara Kemewahan dan Sporty
    07 Mar, 2024 .
  • Suzuki Jimny 5 Door, Harga di Goreng Tapi Banyak Peminat
    Suzuki Jimny 5 Door, Harga di Goreng Tapi Banyak Peminat
    07 Mar, 2024 .
  • Mercedes-Benz CLE, Ubahannya Bikin BMW Terlihat Lebay
    Mercedes-Benz CLE, Ubahannya Bikin BMW Terlihat Lebay
    07 Mar, 2024 .
Tonton Video Mobil

Artikel Mobil dari Carvaganza

  • Toyota Land Cruiser 250 Lahir Generasi Terbaru, Punya Edisi Terbatas Juga
    Toyota Land Cruiser 250 Lahir Generasi Terbaru, Punya Edisi Terbatas Juga
    Muhammad Hafid, Today
  • SPBU BP Buka di Cimanggis, Jadi Cabang ke-50 di Indonesia
    SPBU BP Buka di Cimanggis, Jadi Cabang ke-50 di Indonesia
    Zenuar Yoga, Today
  • Melangkah Serius ke Elektrifikasi, Lexus Mulai Stop Jual Mesin V8
    Melangkah Serius ke Elektrifikasi, Lexus Mulai Stop Jual Mesin V8
    Muhammad Hafid, Today
  • VinFast Terapkan Sistem Berlangganan Baterai Mobil Listrik, Ini Penjelasannya
    VinFast Terapkan Sistem Berlangganan Baterai Mobil Listrik, Ini Penjelasannya
    Setyo Adi, Today
  • Ye, Identitas Baru Honda Kembangkan Lini EV Khusus Pasar Cina
    Ye, Identitas Baru Honda Kembangkan Lini EV Khusus Pasar Cina
    Anjar Leksana, Today

Artikel Mobil dari Zigwheels

  • Motovaganza
  • Tips
  • Review
  • Artikel Feature
  • advice
  • Menjelajah Irit Jakarta - Surabaya Bersama All New Toyota Yaris Cross S HV
    Menjelajah Irit Jakarta - Surabaya Bersama All New Toyota Yaris Cross S HV
    Ardiantomi, Today
  • Honda Siapkan 6 Mobil Listrik Baru, Desainnya Ada yang Mirip HR-V
    Honda Siapkan 6 Mobil Listrik Baru, Desainnya Ada yang Mirip HR-V
    Anjar Leksana, Today
  • Masalah Fuel Pump, Suzuki Recal 448 Unit Jimny 3-Doors
    Masalah Fuel Pump, Suzuki Recal 448 Unit Jimny 3-Doors
    Setyo Adi, Today
  • Arus Mudik Lebaran Tahun Ini Diklaim Lebih Lancar
    Arus Mudik Lebaran Tahun Ini Diklaim Lebih Lancar
    Anjar Leksana, 17 Apr, 2024
  • Daya Tarik Toyota Kijang Innova Zenix Q HEV yang Disukai Keluarga Indonesia
    Daya Tarik Toyota Kijang Innova Zenix Q HEV yang Disukai Keluarga Indonesia
    Zigwheels, 15 Apr, 2024
  • Efek Fatal Aquaplaning, Begini Cara Menghindarinya
    Efek Fatal Aquaplaning, Begini Cara Menghindarinya
    Anjar Leksana, 26 Jan, 2024
  • 8 Poin Penting Berkendara Mudik Aman, Termasuk Posisi Safety Loading
    8 Poin Penting Berkendara Mudik Aman, Termasuk Posisi Safety Loading
    Anjar Leksana, 03 Apr, 2023
  • Penyebab Ban Mobil Benjol dan Cara Mencegahnya
    Penyebab Ban Mobil Benjol dan Cara Mencegahnya
    Anjar Leksana, 28 Mar, 2023
  • Bahaya Fatal Microsleep, Lakukan Ini untuk Mencegahnya
    Bahaya Fatal Microsleep, Lakukan Ini untuk Mencegahnya
    Setyo Adi, 02 Jan, 2023
  • Begini Cara Mengatur Bukaan Pedal Gas dan Kopling Mobil Manual yang Benar
    Begini Cara Mengatur Bukaan Pedal Gas dan Kopling Mobil Manual yang Benar
    Anjar Leksana, 30 Des, 2022
  • Hyundai Stargazer X: Versatile Crossover dengan Kenyamanan MPV
    Hyundai Stargazer X: Versatile Crossover dengan Kenyamanan MPV
    Setyo Adi, 13 Mar, 2024
  • First Drive BYD Seal: Sensasi Supercar Tanpa Perlu Mahal
    First Drive BYD Seal: Sensasi Supercar Tanpa Perlu Mahal
    Setyo Adi, 29 Feb, 2024
  • First Drive BYD Dolphin: Banyak Keunggulan dari Rival Sekelasnya
    First Drive BYD Dolphin: Banyak Keunggulan dari Rival Sekelasnya
    Anjar Leksana, 12 Feb, 2024
  • Test Drive BYD Atto 3: Kualitas Mengejutkan dan Banyak Gimik
    Test Drive BYD Atto 3: Kualitas Mengejutkan dan Banyak Gimik
    Anindiyo Pradhono, 09 Feb, 2024
  • Test Drive New Nissan Kicks e-Power: Fokus ke Efisiensi
    Test Drive New Nissan Kicks e-Power: Fokus ke Efisiensi
    Wahyu Hariantono, 29 Jan, 2024
  • Ragam Jenis Konfigurasi Mesin dan Segala Kelebihannya
    Ragam Jenis Konfigurasi Mesin dan Segala Kelebihannya
    Muhammad Hafid, 18 Mar, 2024
  • Kisah Kesuksesan Isuzu Menjadi Produsen Kendaraan Niaga Kelas Dunia
    Kisah Kesuksesan Isuzu Menjadi Produsen Kendaraan Niaga Kelas Dunia
    Anjar Leksana, 26 Jan, 2024
  • 10 Mobil Polisi Paling Keren di Dunia
    10 Mobil Polisi Paling Keren di Dunia
    Muhammad Hafid, 09 Jan, 2023
  • Merasakan Langsung Mobil Listrik Volvo C40 Recharge di Tanah Kelahirannya
    Merasakan Langsung Mobil Listrik Volvo C40 Recharge di Tanah Kelahirannya
    Eka Zulkarnain H, 02 Jan, 2023
  • Transformasi Toyota Vios dari Generasi Pertama Hingga Sekarang
    Transformasi Toyota Vios dari Generasi Pertama Hingga Sekarang
    Anjar Leksana, 14 Okt, 2022
  • Cara Menangani Kondisi Mobil Alami Aquaplaning di Jalan
    Cara Menangani Kondisi Mobil Alami Aquaplaning di Jalan
    Anjar Leksana, 15 Jan, 2024

Bandingkan

You can add 3 variants maximum*