Bikin Bangga! Toyota Rangga Concept Mejeng di JMS 2023

Kendaraan komersial Rangga Concept menjadi salah satu bintang panggung Toyota di Japan Mobility Show (JMS) 2023. Model konsep terbaru dari keluarga IMV (Innovative International Multipurpose Vehicle) itu bikin bangga karena merupakan kreasi dari Toyota Indonesia. Kemudian bisa mengisi booth pameran di Tokyo, Jepang sebagai contoh dari mobil yang akan datang.

Pertama mendebut di Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2023. Toyota Rangga Concept dibangun dari platform terbaru IMV 0. Kemudian menjadi mobil konsep pertama yang tampil di pameran JMS (sebelumnya disebut Tokyo Motor Show/TMS) kreasi Toyota di Indonesia.

Dari sejumlah negara Asia Tenggara yang punya konsep berbasis IMV 0 masing-masing, dipilih Rangga Concept dengan desain Mobile Cafe. Disebut alasannya karena karoseri kita punya kualitas dan mewakili hal yang ingin disampaikan oleh Toyota Motor Corporation (TMC) dalam JMS 2023.

"Memang Indonesia karoserinya diakui Toyota selama ini, mungkin karena pengalaman zaman dulu ya. Dari sisi ide, desain dan kualitasnya begitu ya. Setelah melihat dari tiga negara, TMC melihat yang dari Indonesia kelihatan paling menarik dari sisi desain, konsep dan eksekusi. Karena itu yang bisa mewakili imaji Toyota dalam mobility for all," beber Marketing Director PT Toyota-Astra Motor (TAM), Anton Jimmi Suwandy saat ditemui di Tokyo, Jepang (24/10).

Sebagai informasi, IMV 0 dengan bentuk contoh aplikasi muncul di tiga negara Asia Tenggara. Thailand dengan IMV 0, Indonesia dengan Rangga dan Filipina dengan Tamaraw Concept. Menariknya, mobil konsep yang ada di Filipina, juga kreasi dari Toyota Indonesia. "Perlu diketahui modifikasi Tamaraw yang ada di Filipina itu adalah modifikasi dari Indonesia, dibuat oleh orang Indonesia," imbuh Anton.

Baca Juga: Toyota Land Cruiser Berjantung Listrik Siap Hadir di JMS 2023

Kendati sudah tampil di JMS 2023 dan diakui dari segi karoseri, produksi Rangga Concept masih jadi tanda tanya. Peluncuran tengah disiapkan untuk Indonesia. Bahkan unit uji juga sudah wira-wiri di jalanan Indonesia. Lagi, tidak jadi jaminan Indonesia bakal jadi basis produksi Rangga atau IMV 0.

"Kami akan umumkan produksinya di mana saat launching, jadi tunggu detailnya. Segmen, harganya, produksinya dan lain-lain. Masih banyak persiapan dan sekarang masih survei konsumen. Sekarang sedang tahap persiapan, karena menentukan tanggal launching banyak pertimbangan. Apakah produksinya sudah siap, homologasi sudah ada, Diler sudah siap, harga dan lainnya. Jadi tidak segampang itu mengumumkan kapan launching," Anton memungkasi.

Pihak Toyota juga menyebut, IMV 0 bakal jadi solusi kendaraan niaga yang lebih terjangkau harganya. Akan ditawarkan dalam dua opsi, yakni konsumen membeli langsung dalam bentuk pikap atau dengan konversi yang memanfaatkan karoseri. Toyota sendiri sudah bertemu dengan 30 karoseri dan masih bertambah. Termasuk dari Indonesia. Selain untuk menjajaki kerja sama, juga dimanfaatkan sebagai masukan untuk pengembangan.

Dalam kesempatan JMS 2023, Toyota menekankan tiga poin dalam tema Toyota Mobility Concept: elektrifikasi, diversifikasi dan intelegensi. Proyek IMV sendiri masuk kategori diversifikasi. Yang spesifik menargetkan pasar Asia dengan keberagaman yang tinggi. Memberi gambaran bahwa Toyota berusaha memenuhi kebutuhan masyarakat berbeda di tiap negara.

"Bentuknya sangat bisa dikustomisasi sesuai dengan kebutuhan pelanggan. Misalnya, bisa mengangkut banyak sayur-sayuran dan begitu sampai di kota bisa langsung jadi toko penjual. Di pusat kota, bisa jadi toko penjual kopi atau food truck. Saat malam hari juga bisa menjadi bar atau bahkan booth DJ. IMV 0 bakal segera meluncur di Asia, dengan beragam ide untuk kustomisasi sudah banyak bermunculan. Pada titik ini mobil yang unik dengan diversifikasi bakal menjadi bagian dari dunia kita. Mobil bakal jadi platform-nya, sedang pelanggan yang akan melebarkan nilainya. Akan banyak kesempatan bisnis dan partner. IMV 0 menargetkan masa depan mobilitas yang bersama kita tuju," ungkap Koji Sato, President & CEO Toyota Motor Corporation saat memberi sambutan di booth Toyota (25/10). (TOM/ODI)

 

Baca Juga: Capaian Ekspor Toyota Naik, Yaris Cross dan Innova Zenix Hybrid Jadi Tumpuan