Pelek Motor Palang atau Jari-Jari, Mana yang Lebih Kuat dan Tahan Lama?

Pelek Motor Palang atau Jari-Jari, Mana yang Lebih Kuat dan Tahan Lama?

Velg atau pelek motor punya macam ragam. Baik bentuk maupun bahan. Hingga kini, pelek motor yang paling lumrah digunakan, model palang dan jari-jari. Itu bahasa kesehariannya. Kalau di industri ada CW alias cast wheel atau paling banyak disebut velg racing. Kemudian SW atau spoke wheel yang merupakan velg jari-jari.

Banyak dari pengguna roda dua, masih menganggap velg sekadar aksesori. Oh pelek palang lebih kuat dari jari-jari. Padahal, keduanya memiliki kelebihan dan kekurangan. Bahkan, peruntukannya pun berbeda.

Pelek Jari-jari

Dalam sejarahnya, pelek jari-jari lebih dulu digunakan ketimbang model palang. Mulai dari motor sport, cruiser, dual purpose, apapun jenisnya, sama-sama mengadopsi desain seperti itu. Seiring berjalannya waktu, muncul desain palang, yang dinilai lebih cocok pada kecepatan tinggi. Dengan kata lain, tingkat rigiditas lebih baik.

Tapi desain lawas tadi tak kunjung ditinggalkan, hingga saat ini tetap ada. Hanya saja, peruntukannya mengerucut di beberapa jenis motor. Semacam segmen Enduro, Trail, Adventure maupun Scrambler. Tak lain, karena performanya dinilai efisien dalam meredam entakan. Juga urusan fleksibilitas. Selain itu, ongkos produksi biasanya lebih murah, yang tentu berpengaruh pada harga jual.

Konstruksi pelek merupakan gabungan dari banyak stik besi, yang dipasang saling menyilang. Kunciannya terpisah pada masing-masing lubang, tidak dalam satu kesatuan. Alhasil, saat terentak benda keras, pelek lebih dulu meredam sebelum sampai ke shock breaker. Karakter lentur itu, juga meminimalisir risiko pelek patah atau rusak. Sehingga penggunaannya lebih pantas pada motor jenis penggaruk tanah ataupun petualang. Lihat saja Kawasaki KLX, BMW GS dan motor sejenis mempertahankan pelek semacam itu.

Performa tadi bukan berarti tak memiliki kekurangan. Elastisitas yang dimiliki, menyebabkan ketidakstabilan pada kecepatan tinggi. Selain itu, mayoritas bahan yang digunakan hanyalah besi. Sehingga bobotnya lebih berat ketimbang model palang. Karena itu, Anda yang berniat memasangkan di motor aspal, ada baiknya berpikir dua kali.

Banyaknya lubang-lubang di sekeliling pelek juga membuatnya tak bisa pakai ban tubeless. Rata-rata masih mengadaptasi ban dalam. Tapi, ada beberapa motor yang sanggup. Misalnya, Honda X-ADV. Sedari awal desain peleknya dipikirkan matang agar tetap elastis dan menggunakan ban tubeless. Desain posisi kuncian berbeda dengan versi biasa. Makanya bisa tanpa ban dalam.

Dari segi perawatan, bagai dua sisi mata uang. Ada positif dan negatifnya. Kalau rusak, dengan mudah bisa mengganti bagian jari-jari saja. Tapi saat membersihkannya agak repot. Banyak bagian yang sering luput saat dicuci, hingga akhirnya menyebabkan karat.

Baca juga: Inilah Deretan 10 Motor Sport Paling Populer Sepanjang Masa

Pelek Palang

Nah, berbeda lagi dengan yang satu ini. Keandalannya terbukti pada motor berperforma tinggi. Misalnya Honda CBR, Kawasaki Ninja dan motor sport sejenis. Mengapa? Karena palang-palang itu dicetak dalam satu kesatuan. Tidak satupun ada bagian yang terpisah. Hingga lebih rigid dan stabil saat melaju di kecepatan tinggi. Lantas bahannya juga terbuat dari campuran besi dan alumunium, membuat bobotnya lebih ringan. Plus bisa pakai ban tubeless, apapun modelnya.

Sayang, kekakuan tadi membuat fleksibilitas minim. Jika berbenturan dengan benda keras, risiko pelek patah lebih besar. Saat terjadi kerusakan itu, penggantian disarankan secara menyeluruh, tak bisa per partisi saja. Masalahnya, harga jual produk ini agak mahal ketimbang jari-jari. Kalau urusan perawatan, tentunya lebih mudah. Kotoran yang nempel di sela-sela palang mudah dijangkau tangan untuk dibersihkan. Otomatis risiko korosi juga terminimalisir. (Hlm/Raju)

Sumber: Bikedekho

Baca juga: Kenali Ragam Model KLX di Indonesia, Bisa Buat Harian Hingga Offroad

Contents
Baca SelengkapnyaSembunyikan

Helmi Alfriandi

Helmi Alfriandi

Kalau bicara petrolhead, Helmi mungkin salah satu yang cukup ekstrim. Pengetahuan otomotifnya luas, pengalaman menulisnya dimulai sebagai anak magang di Majalah Autocar Indonesia. Sempat berpaling bekerja di perbankan, tapi passion di bidang otomotif yang tidak bisa diabaikan membuatnya berlabuh di OTO.com. Meski sehari-hari menggunakan Suzuki Skywave, tapi di garasi rumahnya ada motor tua yang sedang ia bangun. Helmi juga paham betul mobil lawas, terutama Mercedes-Benz karena ia datang dari keluarga yang menggemari merek Jerman itu.

Baca Bio Penuh

GIIAS 2025

Tren & Pembaruan Terbaru

Anda mungkin juga tertarik

  • Berita
  • Artikel feature

Motor Pilihan

  • Yang Akan Datang
  • Kawasaki Ninja H2SX
    Kawasaki Ninja H2SX
    Harga menyusul
    Perkiraan Diluncurkan TBA Kabari Saya Saat Diluncurkan
  • Kawasaki Ninja H2R
    Kawasaki Ninja H2R
    Harga menyusul
    Perkiraan Diluncurkan TBA Kabari Saya Saat Diluncurkan
  • Viar E Cross ev
    Viar E Cross
    Harga menyusul
    Perkiraan Diluncurkan TBA Kabari Saya Saat Diluncurkan
  • BMW F 800 R
    BMW F 800 R
    Harga menyusul
    Perkiraan Diluncurkan TBA Kabari Saya Saat Diluncurkan
  • BMW F 700 GS
    BMW F 700 GS
    Harga menyusul
    Perkiraan Diluncurkan TBA Kabari Saya Saat Diluncurkan

Video Motor Terbaru di Oto

Oto
  •  AJAK E-MOTOR TYRANNO CAMPING KE KAKI GUNUNG SALAK. COBAIN JALANAN PERKOTAAN DAN SEMI OFFROAD
    AJAK E-MOTOR TYRANNO CAMPING KE KAKI GUNUNG SALAK. COBAIN JALANAN PERKOTAAN DAN SEMI OFFROAD
    24 Nov, 2025 .
  •  AJAK E-MOTOR TYRANNO CAMPING KE KAKI GUNUNG SALAK. COBAIN JALANAN PERKOTAAN DAN SEMI OFFROAD
    AJAK E-MOTOR TYRANNO CAMPING KE KAKI GUNUNG SALAK. COBAIN JALANAN PERKOTAAN DAN SEMI OFFROAD
    24 Nov, 2025 .
  • INDOMOBIL E-MOTOR SPRINTO : CANGGIH HARGA MURMER!
    INDOMOBIL E-MOTOR SPRINTO : CANGGIH HARGA MURMER!
    24 Nov, 2025 .
  • INDOMOBIL E-MOTOR SPRINTO : CANGGIH HARGA MURMER!
    INDOMOBIL E-MOTOR SPRINTO : CANGGIH HARGA MURMER!
    24 Nov, 2025 .
  • LEBIH DEKAT DENGAN SUZUKI ACCESS 125, SKUTER KLASIK PUNYA SPESIFIKASI MENARIK
    LEBIH DEKAT DENGAN SUZUKI ACCESS 125, SKUTER KLASIK PUNYA SPESIFIKASI MENARIK
    07 Oct, 2025 .
  • NEW YAMAHA XMAX TECHMAX 2025: CANGGIH WINDSCREEN BISA NAIK TURUN!
    NEW YAMAHA XMAX TECHMAX 2025: CANGGIH WINDSCREEN BISA NAIK TURUN!
    29 Sep, 2025 .
  • LIHAT 4 PRODUK BARU QJMOTOR, HARGA MASUK AKAL FITUR & PERFORMA BOLEH JUGA!
    LIHAT 4 PRODUK BARU QJMOTOR, HARGA MASUK AKAL FITUR & PERFORMA BOLEH JUGA!
    02 Jul, 2025 .
  • GEAR ULTIMATE RIDE (PART 2): UJI KEKUATAN - ANGKUT BARANG YAMAHA GEAR ULTIMA HYBRID
    GEAR ULTIMATE RIDE (PART 2): UJI KEKUATAN - ANGKUT BARANG YAMAHA GEAR ULTIMA HYBRID
    02 Jul, 2025 .
  • GEAR ULTIMATE RIDE (PART 1) SIKSA YAMAHA GEAR ULTIMA JAKARTA-YOGYAKARTA VIA SELATAN
    GEAR ULTIMATE RIDE (PART 1) SIKSA YAMAHA GEAR ULTIMA JAKARTA-YOGYAKARTA VIA SELATAN
    24 Jun, 2025 .
  • Try the New PCX 160 Roadsync, Features That Make Long Rides Enjoyable
    Try the New PCX 160 Roadsync, Features That Make Long Rides Enjoyable
    07 Mar, 2025 .
Tonton Video Motor

Artikel Motor dari Zigwheels

  • Motovaganza
  • Tips
  • Review
  • Artikel Feature
  • Detail Perubahan Signifikan All New Honda Vario 125
    Detail Perubahan Signifikan All New Honda Vario 125
    Setyo Adi, 03 Des, 2025
  • Skema Cicilan Honda Vario Street 125, Angsuran Mulai Rp600 Ribuan
    Skema Cicilan Honda Vario Street 125, Angsuran Mulai Rp600 Ribuan
    Anjar Leksana, 02 Des, 2025
  • All New Honda Vario 125 Resmi Meluncur, Varian Street Jadi Sorotan
    All New Honda Vario 125 Resmi Meluncur, Varian Street Jadi Sorotan
    Setyo Adi, 01 Des, 2025
  • Royal Enfield Goan Classic 350 Resmi Masuk Indonesia
    Royal Enfield Goan Classic 350 Resmi Masuk Indonesia
    Zenuar Istanto, 24 Nov, 2025
  • Indomobil eMotor Luncurkan Sprinto di GJAW 2025
    Indomobil eMotor Luncurkan Sprinto di GJAW 2025
    Zenuar Istanto, 24 Nov, 2025
  • Jangan Asal Cuci! Ini Cara Merawat Helm Premium Agar Tetap Awet dan Nyaman
    Jangan Asal Cuci! Ini Cara Merawat Helm Premium Agar Tetap Awet dan Nyaman
    Zenuar Istanto, 21 Agu, 2025
  • Mau Beli Motor Seken, Begini Cara Mengecek Kondisinya
    Mau Beli Motor Seken, Begini Cara Mengecek Kondisinya
    Anjar Leksana, 06 Jun, 2023
  • 8 Komponen Motor yang Wajib Diperiksa setelah Dipakai Mudik
    8 Komponen Motor yang Wajib Diperiksa setelah Dipakai Mudik
    Bangkit Jaya Putra, 03 Mei, 2023
  • Penting Diketahui saat Pilih Jas Hujan, Jangan Sampai Membahayakan!
    Penting Diketahui saat Pilih Jas Hujan, Jangan Sampai Membahayakan!
    Zenuar Istanto, 26 Okt, 2022
  • Cara Merawat Bagian Motor Berwarna Doff Supaya Selalu Terlihat Resik
    Cara Merawat Bagian Motor Berwarna Doff Supaya Selalu Terlihat Resik
    Zenuar Istanto, 03 Okt, 2022
  • First Ride Yamaha Aerox Alpha: Geber di Sirkuit Karting Sentul
    First Ride Yamaha Aerox Alpha: Geber di Sirkuit Karting Sentul
    Bangkit Jaya Putra, 24 Jan, 2025
  • First Ride New Honda PCX160: Penyempurnaan yang Menggoda
    First Ride New Honda PCX160: Penyempurnaan yang Menggoda
    Zenuar Istanto, 02 Jan, 2025
  • Test Ride New Honda Scoopy di Bali, Tetap Gesit dan Irit Buat Membelah Kota
    Test Ride New Honda Scoopy di Bali, Tetap Gesit dan Irit Buat Membelah Kota
    Bangkit Jaya Putra, 11 Des, 2024
  • First Ride Moto Guzzi Stelvio: Pilihan Baru buat Touring Jalan Raya
    First Ride Moto Guzzi Stelvio: Pilihan Baru buat Touring Jalan Raya
    Zenuar Istanto, 19 Nov, 2024
  • Test Ride Yamaha Nmax "Turbo": Road Trip Bali-Lombok Membuktikan Segala Kelebihan dan Kekurangannya
    Test Ride Yamaha Nmax "Turbo": Road Trip Bali-Lombok Membuktikan Segala Kelebihan dan Kekurangannya
    Bangkit Jaya Putra, 03 Sep, 2024
  • Pembuktian “Motor Hebat, Kuat No Debat”: Yamaha Gear Ultima Tempuh Rute Ekstrem Tanpa Drama
    Pembuktian “Motor Hebat, Kuat No Debat”: Yamaha Gear Ultima Tempuh Rute Ekstrem Tanpa Drama
    Zenuar Istanto, 09 Jul, 2025
  • Pilihan Skutik Paling Nyaman untuk Perjalanan Jauh
    Pilihan Skutik Paling Nyaman untuk Perjalanan Jauh
    Zenuar Istanto, 10 Jun, 2025
  • New Yamaha R25 vs Honda CBR250RR: Duel Sport 250cc, Siapa Lebih Unggul?
    New Yamaha R25 vs Honda CBR250RR: Duel Sport 250cc, Siapa Lebih Unggul?
    Zenuar Istanto, 09 Jun, 2025
  • Pilihan Skutik 125 cc Seharga Rp20 Jutaan, Mana yang Paling Cocok untukmu?
    Pilihan Skutik 125 cc Seharga Rp20 Jutaan, Mana yang Paling Cocok untukmu?
    Zenuar Istanto, 05 Jun, 2025
  • Honda Vario 160 ABS vs. Stylo 160 ABS: Mana yang Paling Cocok Buat Anda?
    Honda Vario 160 ABS vs. Stylo 160 ABS: Mana yang Paling Cocok Buat Anda?
    Zenuar Istanto, 03 Jun, 2025

Bandingkan

You can add 3 variants maximum*