Cruiser Heritage BMW R 18 Resmi Masuk Indonesia, Banderolnya Tembus Rp 1 Miliar

 Cruiser Heritage BMW R 18 Resmi Masuk Indonesia, Banderolnya Tembus Rp 1 Miliar
Contents
Baca SelengkapnyaSembunyikan

Tak butuh waktu lama sejak debut global April 2020, BMW Motorrad Indonesia akhirnya resmi merilis R 18 First Edition ke Tanah Air. Cruiser heritage paling ditunggu-tunggu itu dibanderol Rp 969 juta off the road, atau tembus Rp 1 Miliar lebih jika dikalkulasi pajak. Konsep R 18 sangat kental histori roda dua BMW, namun tentu dengan relevansi teknologi masa kini.

"Kami sangat antusias untuk dapat memboyong cruiser terbaru ini ke Indonesia. Hadirnya BMW R 18 ini tentu menjadi citarasa yang unik dibanding lini yang telah ada, dan juga ini mesin boxer terbesar yang pernah ada,” kata Joe Frans, CEO BMW Motorrad Indonesia.

Seremoni perilisan dilaksanakan secara virtual di diler kawasan TB Simatupang, yang jadi Flagship Motorrad di Indonesia (24/11). Mengikuti protokol kesehatan Covid-19, meminimalisir tatap muka. Dan turut hadir dalam acara, Ariel NOAH, selaku Brand Ambassador BMW R 18. Sekaligus jadi pemilik pertama unit bongsor nan ikonik itu.

"Saya percaya dengan teknologi yang disusupkan pada tiap lini model BMW Motorrad, termasuk BMW R 18. Selain kesan klasik khas yang ditonjolkan, saya yakin riding jauh menggunakan BMW R 18 makin menyenangkan," ungkap Ariel.

BMW R 18 First Edition

Tampilan Klasik

Hal paling spesial dari R 18 tentu saja terletak di wujud. Beda sama sekali dengan line up BMW lain. Di saat teman-temannya cenderung mengaplikasikan unsur klasik dan modern dengan proporsi seimbang, ia justru sengaja dibuat kental nuansa lawas. Hampir sepenuhnya mewariskan irama sang kakek buyut, BMW R 5.

Detail bodi dan struktur benar-benar dipertahankan. Seperti rangka double-loop, tangki tear drop, sampai gardan yang diekspos. Namun tentunya material serta setingan rangka makin advance. Tak benar-benar rigid, melainkan masih terbilang fleksibel.

Sementara finishing tubuh, boleh dikatakan persis BMW R 5. Panel didominasi kelir hitam. Dari tangki, spakbor, sampai bagian-bagian kecil. Sementara terdapat aksen garis putih di bebeberapa area, menyiratkan nuansa klasik 50an. Begitu pula tangki, diberi pin stripe ala motor lama. Dan penutupnya, tema gelap berpadu aksen krom di area mesin dan suspensi. Mewah dan elegan.

Baca juga: RC Motogarage Tawarkan Riding Gear Asal Jepang dan Italia, Harganya Fantastis

BMW R 18 First Edition

Mesin 1.8L

Bukan cuma pengemasan jadi nilai jual R 18. Sesuai namanya, kode R mengartikan ia menggendong mesin boxer. Lantas angka 18, menjadi identitas kubikasi mesin, yakni 1.802 cc DOHC. Asal tahu saja, dirinya sekarang menjadi wakil lini BMW bermesin flat dengan volume silinder terbesar. Berikut mempertahankan sistem pendingin udara, sangat tradisional.

Rangkaian teknis menghasilkan daya melimpah. Dua piston mampu mengekstraksi 91 Hp di putatan sangat rendah, 4.750 rpm. Makin gila lagi torsi puncaknya, mencapai 157 Nm dan bisa mulai muncil pada rentang 2.000 - 4.000 rpm. Sudah dapat dibayangkan betapa instannya konversi tenaga ke roda belakang.

Yang juga jadi khas BMW, tak ada penggerak rantai atau belt seperti mptor kebanyakan. Mekanismenya mirip mobil, memakai drive shaft. Arsitektur seperti ini diklaim mumpuni meminimalisir gertaran mesin gigantic. Lantas penyaluran dari girboks enam percepatan bakal terasa linear dan mengasyikkan.

BMW R 18 First Edition

Fitur Pendukung

Karena konfigurasi mesin boxer yang mencuat ke arah samping, letak pijakan kaki tak seperti cruiser kebanyakan. Titiknya justru di tengah. Namun BMW mengklaim saat melakukan perjalanan jauh tetap ergonomis. Dan menempatkan kaki di posisi santai.

Jangan khawatir atas wujud klasiknya. Teknologi pengaman sudah jempolan pastinya, mengingat harga yang Anda bayar tak sedikit. BMW memasang rem cakram ganda di depan dan tunggal di belakang, dijepit kaliper empat piston-masing-masing. Tentunya dibuat oleh produsen rem papan atas, Brembo.

Elektronik pun siap menjaga kendali motor. Seperti tersedianya tiga mode berkendara. Yakni standar, Rain, serta Rock and Roll. Masing-masing bakal memengaruhi respons akselerasi, kinerja sensitivitas ABS, serta ASC dan fitur keamanan lainnya.

R 18 tutut memiliki drag torque control (MSR) seperti yang tertanam di motor balapnya, S 1000 RR. Dan perangkat itu hadir sebagai standar. Kontrol traksi oun masuk paket, berikut reverse assist yang membantu pengendara ketika hendak memundurkan motor. Mengingat ia punya bobot ekstra. (Hlm/Raju)

Baca juga: Mudahkan Konsumen, Qooder Indonesia Perluas Jaringan Resmi

Model Motor BMW

  • BMW G 310 R
    BMW G 310 R
  • BMW R Nine T
    BMW R Nine T
  • BMW R Nine T Scrambler 
    BMW R Nine T Scrambler 
  • BMW G 310 GS
    BMW G 310 GS
  • BMW S 1000 RR
    BMW S 1000 RR
  • BMW C 400 GT
    BMW C 400 GT
  • BMW C 400 X
    BMW C 400 X
  • BMW K 1600 B
    BMW K 1600 B
  • BMW HP4 Race
    BMW HP4 Race
  • BMW S 1000 XR
    BMW S 1000 XR
Harga Motor BMW

IIMS 2024

Anda mungkin juga tertarik

  • Yang Akan Datang
  • BMW R 1200 GS 2024
    BMW R 1200 GS 2024
    Harga menyusul
    Perkiraan Diluncurkan Jun, 2024 Kabari Saya Saat Diluncurkan
  • BMW F 800 R
    BMW F 800 R
    Harga menyusul
    Perkiraan Diluncurkan Jul, 2024 Kabari Saya Saat Diluncurkan
  • BMW F 700 GS
    BMW F 700 GS
    Harga menyusul
    Perkiraan Diluncurkan Jul, 2024 Kabari Saya Saat Diluncurkan
  • BMW R Nine T Pure
    BMW R Nine T Pure
    Harga menyusul
    Perkiraan Diluncurkan Jun, 2024 Kabari Saya Saat Diluncurkan
  • BMW C Evolution
    BMW C Evolution
    Harga menyusul
    Perkiraan Diluncurkan Jul, 2024 Kabari Saya Saat Diluncurkan

Video Motor BMW Terbaru di Oto

Oto
  • Motor Listrik Savart S-1, Buatan Lokal Mirip BMW CE 04
    Motor Listrik Savart S-1, Buatan Lokal Mirip BMW CE 04
    20 Nov, 2023 .
  • BMW C400X 2019 | First Impression | Skutik Mewah Termurah BMW | OTO.com
    BMW C400X 2019 | First Impression | Skutik Mewah Termurah BMW | OTO.com
    26 Feb, 2019 .
  • BMW F850GS | First Impression | GIIAS 2018 | OTO.com
    BMW F850GS | First Impression | GIIAS 2018 | OTO.com
    10 Aug, 2018 .
  • BMW G310GS | Test Ride | Offroader Nyaman | OTO.com
    BMW G310GS | Test Ride | Offroader Nyaman | OTO.com
    20 Mar, 2018 . 527 kali dilihat
  • BMW C 400 X: Connectivity.
    BMW C 400 X: Connectivity.
    31 Jan, 2018 . 49K kali dilihat
  • First Impression BMW G 310 GS I OTO.com
    First Impression BMW G 310 GS I OTO.com
    25 Jan, 2018 . 157 kali dilihat
  • IN THE SPOTLIGHT: The new BMW G 310 GS
    IN THE SPOTLIGHT: The new BMW G 310 GS
    22 Jan, 2018 . 1M kali dilihat
  • 2018 BMW R1200 GS Adventure Review - First look at the TFT screen!
    2018 BMW R1200 GS Adventure Review - First look at the TFT screen!
    10 Jan, 2018 . 104K kali dilihat
  • BMW R1200GS Adventure Motorcycle Review
    BMW R1200GS Adventure Motorcycle Review
    10 Jan, 2018 . 14K kali dilihat
  • First impression BMW Motorrad K1600B Bagger & RnineT Urban GS I OTO.Com
    First impression BMW Motorrad K1600B Bagger & RnineT Urban GS I OTO.Com
    27 Oct, 2017 . 66 kali dilihat
Tonton Video Motor BMW

Artikel Motor BMW dari Zigwheels

  • Motovaganza
  • Artikel Feature
  • BMW CE 04 Resmi Masuk Indonesia, Maaf Sudah Sold Out!
    BMW CE 04 Resmi Masuk Indonesia, Maaf Sudah Sold Out!
    Bangkit Jaya Putra, 07 Okt, 2022
  • BMW Motorrad Luncurkan M 1000 RR Edisi 50 Tahun
    BMW Motorrad Luncurkan M 1000 RR Edisi 50 Tahun
    Zenuar Istanto, 24 Mei, 2022
  • BMW Motorrad Indonesia Rilis M 1000 RR Sebuas Superbike, Harganya Setara SUV X5
    BMW Motorrad Indonesia Rilis M 1000 RR Sebuas Superbike, Harganya Setara SUV X5
    Anjar Leksana, 17 Feb, 2022
  • BMW i Vision AMBY, Konsep Moda Transportasi Kota Masa Depan
    BMW i Vision AMBY, Konsep Moda Transportasi Kota Masa Depan
    Anindiyo Pradhono, 07 Sep, 2021
  • BMW Motorrad Rilis Varian R 18 Transcontinental dan R 18 B
    BMW Motorrad Rilis Varian R 18 Transcontinental dan R 18 B
    Zenuar Istanto, 04 Agu, 2021
  • Lembar Fakta Menarik BMW R 18, Reinkarnasi Cruiser Bavaria yang Lama Absen
    Lembar Fakta Menarik BMW R 18, Reinkarnasi Cruiser Bavaria yang Lama Absen
    Helmi Alfriandi, 26 Nov, 2020

Bandingkan

You can add 3 variants maximum*