Banyak Pabrikan Motor Listrik Cina Ramaikan Pameran PEVS 2025

Bersama dengan Asiabike Jakarta, gelaran PEVS 2025 banyak diramaikan oleh produsen otomotif asal Tiongkok. Dalam pameran kendaraan elektrik ini. Turut diusung skema business to business (B2B). Sehingga kebanyakan peserta (exhibitor) ingin berkolaborasi bersama mitra lokal di Indonesia. Tentu dalam memasarkan produk berbasis baterai di Tanah Air. Sejumlah unit pun turut dipajang, bersama kelengkapan lain.

Sinski

Ambil contoh merek Sinski yang memajang beberapa model sepeda motor listrik. Puluhan model tersedia. Misalnya saja XSJ-LG yang memiliki bentuk seperti Vespa. Ia menggunakan jantung elektrik berkekuatan 2.500 Watt, 72 Volt 30 Ah lithium battery. Untuk pengecasan butuh waktu enam sampai delapan jam. Lantas daya jelajahnya 130 km plus kecepatan tertinggi hanya 65 km/jam. Saat ini mereka tengah mencari mitra untuk menjadi distributor maupun dealer.

Jiangsu Sulida Group

Masih seputar kendaraan elektrik bebas emisi. Jiangsu Sulida juga menawarkan kendaraan EV roda tiga. Produknya cocok buat mengisi pasar UMKM. Misalnya saja dijadikan kendaraan untuk mengangkut barang ke pasar. Atau bisa juga dipakai untuk usaha maupun berdagang. Salah satunya Yuanhang 160. Kendaraan memiliki dimensi 3.110 mm x 1.180 mm x 1.420 mm. Motor berkekuatan 60/72 Volt 1.200 Watt. Daya angkut maksimalnya 290 kg.

ZXTec

Ada lagi perusahaan Cina, Jiangsu Zhongxing Motorcycle Co.,Ltd. yang turut menjajakan sepeda motor listrik. Mereka bahkan sudah memiliki pabrik di Mijen, Semarang-Jawa Tengah. Fasilitas ini berfokus pada produksi sasis, pengecatan dan perakitan. Sedangkan kantor pusatnya berada di Jakarta Utara. Mereka menamai produknya dengan kode ZXTec series. Ada sepeda listrik hingga motor listrik.

Contohnya ZXTec FH yang memiliki motor power 1.500 Watt dengan baterai 72/32 Ah. Untuk pengereman sudah menggunakan cakram hidrolik di ban depan maupun belakang. Suspensi memakai hydraulic shock absorber. Adapun kecepatan maksimal hanya 60-65 km/jam serta daya jelajah maksimal sejauh 75 km.

PEVS 2025 in Collaboration with Asiabike Jakarta. Menurut penyelenggara sengaja dilangsungkan demi menjawab berbagai akomodasi. Moeldoko, ketua umum Periklindo menyebut. Ajang ini diharapkan dapat menjadi stimulus nyata untuk mendorong masyarakat beralih ke kendaraan listrik. Serta berkontribusi terhadap percepatan terwujudnya ekosistem transportasi bermotor listrik di Indonesia.

Fasilitas PEVS 2025

Di sini tersedia fasilitas seperti business lounge – area yang disediakan khusus untuk B2B buyer agar dapat bersantai sejenak dan melakukan business matching. Termasuk fasilitas eksklusif khusus B2B VIP buyer, business matching program (Khusus Buyer and VIP Buyer). Program pertemuan bisnis terjadwal antara potential buyer dan exhibitor agar membuka peluang kerja sama. Kemudian bisa melakukan penawaran produk lebih mendalam, dan transaksi langsung. Ada juga buyer EVening gathering, yakni berupa sesi networking santai di malam hari. Dirancang untuk silaturahmi antara para pelaku berbagai industri. (ALX/TOM)

Baca juga:

Wuling Perkenalkan EV Van di PEVS 2025, Garap Pasar Komersial

Seres 3 Diperkenalkan di PEVS 2025, Ditawarkan Mulai Rp370 Juta