Bangun Ekosistem di Kawasan Asia, TVS Motor Company Umumkan Perjanjian Investasi dengan ION Mobility

TVS Motor Company telah menandatangani perjanjian investasi dengan ION Mobility. Perusahaan otomotif raksasa India mempercayakan start-up listrik asal Singapura untuk menyediakan dukungan ekosistem yang diperlukan di pasar Asia, khususnya di Malaysia, Indonesia dan di Negeri Singa itu sendiri.

Kabarnya investasi yang dikucurkan senilai $18,7 juta dan digalang oleh ION Mobility. Investor lain yang ikut terlibat antara lain; AC Ventures Malaysia, Michael Sampoerna dan Chief Manufacturing Officer ION Ng Ho Sen. Bersama dengan TNB Aura, Quest Ventures, Monk’s Hill Ventures, Village Global, GDP Venture dan Seeds Capital.

Putaran pendanaan baru ini menjadikan total modal yang dikumpulkan ION menjadi lebih dari $25,5 juta sejak 2020. Perusahaan bakal menginvestasikan modalnya itu ke Indonesia buat mengembangkan tim, operasi dan kemampuan lokalnya. Ini termasuk kehadiran penjualan dan pemasaran, jaringan rantai pasokan lokal, peralatan produksi dan kemampuan manufaktur di Tanah Air, untuk mencapai setidaknya 50 persen kandungan lokal.

“TVS Motor berkomitmen untuk mengembangkan produk yang menarik bagi konsumen di seluruh pasar global. Kami sangat senang dapat bermitra dengan ION Mobility, perusahaan EV full-stack dengan tim insinyur dan basis teknis yang kuat di Singapura. Untuk mendorong pertumbuhan kendaraan roda dua elektrik premium di kawasan ini, kami memiliki visi yang sama dan sangat ingin mendukung mereka sebagai investor strategis,” jelas Sudarshan Venu, Managing Director TVS Motor Company.

Baca Juga: Lebih Dekat dengan TVS XL 100, Motor Bebek Bertransmisi Matik yang Unik di Indonesia

Pendiri dan CEO ION Mobility, James Chan juga merasa senang dengan kepercayaan yang diberikan. “Saya dan tim sangat berterima kasih kepada TVS Motor. Melalui pendanaan dan kemitraan ini kami sangat bersemangat untuk memanfaatkan keahlian global TVS Motor yang telah berjalan selama puluhan tahun di bidang roda dua. Ini juga dapat mempercepat kesiapan produksi M1-S, serta desain dan pengembangan model lainnya. Kami berharap dapat memimpin muatan menuju masa depan kendaraan roda dua elektrik dan berkelanjutan bersama-sama,” kata Chan.

Menurut TVS Motor, kemitraan ini juga untuk membangun portofolio produk yang aspiratif sekaligus mengasosiasikan dengan merek yang berkelanjutan dan terukur. Mereka sangat mendukung penuh perusahaan Singapura sebagai bagian dari inisiatifnya untuk ekspansi global. Selain itu, ia berharap dapat membangun jajaran produk aspiratif dengan model listrik premium yang sarat teknologi.

Sebagai referensi, ION Mobility saat ini memasarkan M1-S, model pertama dan satu-satunya sejauh ini. Model perdananya mengemas desain yang terinspirasi dari Yamaha XMax dan Kymco X-Town. Bertemakan layaknya skutik modern dan sporty. Menawarkan kecepatan tertinggi 105 km/jam dari motor penggerak sebesar 12,5 kW dengan torsi 43 Nm. Paket baterai yang terpasang 3,5 kWh, dan dapat ditingkatkan hingga 5 kWh.

Dari segi fitur, e-scoot ini mendapatkan layar TFT tujuh inci, keyless fob, dan lampu LED. M1-S ditopang garpu teleskopik dan peredam kejut belakang ganda. Sedangkan pengereman dibekali dengan rem cakram di kedua rodanya. Skuter elektrik ini juga menawarkan ruang bagasi 26 liter yang diklaim cukup luas untuk menampung satu helm full face. (BGX/ODI)

 

Baca Juga: Konsisten Jadi Skutik Termurah, Mari Kita Gali Potensi TVS Dazz