Tantang GIIAS, IIMS Gandeng Mesra Mobnas

JAKARTA : Pameran akbar Indonesia International Motor Show (IIMS) 2015 akan diramaikan oleh sejumlah produsen otomotif, termasuk pelaku bisnis dari industri otomotif nasional. Seakan ingin tampil beda dari GIIAS 2015, kali ini IIMS menggaet produsen mobil nasional (mobnas) untuk ikut unjuk gigi dalam pameran bergengsi itu. Bahkan, tak tanggung-tanggung, Dyandra Promosindo selaku pihak penyelenggara berjanji akan memperlakukan mobnas setara dengan merek asing dan juga diposisikan sebagai salah satu ‘senjata’ yang ampuh bagi IIMS.

Seperti yang telah diketahui, pada IIMS tahun-tahun sebelumnya, produsen mobnas diperlakukan secara ‘kurang adil’ oleh pihak penyelenggara. Hal ini dapat dilihat dari booth yang disediakan sangatlah kecil dan sederhana, tanpa ada aksesoris yang menarik perhatian. Berbeda dengan booth produsen mobil dari Jepang, Amerika Serikat, Eropa, Jepang, yang terlihat glamor, luas, dan penuh dengan kemewahan.

Untuk itu, tahun ini Dyandra Promosindo akan melakukan perbaikan dan menyediakan fasilitas yang lebih layak untuk produsen mobnas. “IIMS tahun ini kita dijanjikan tempat yang lebih layak. Kita juga akan lebih diperhatikan, booth-nya juga akan istimewa,” ujar Dewa Yuniardi, Marketing PT Fin Komodo Teknologi (FKT) sekaligus mewakili Asosiasi Industri Otomotif Nasional, Kamis (13/8/2015). Dewa juga menambahkan, agar bisa tampil maksimal, Dyandra Promosindo akan membuatkan tempat khusus, yang diberi nama Paviliun Indonesia. Booth itu khusus untuk memamerkan produk otomotif lokal. Salah satu partisipannya adalah mobnas Tawon. Rencananya, Paviliun Indonesia akan menempati area seluas 100 hingga 200 meter persegi, serta mendapatkan posisi yang lebih bagus dan strategis.

Yang paling menarik, pihak penyelenggara IIMS 2015 sama sekali tidak memungut biaya dari para produsen mobnas untuk ikut serta meramaikan pameran otomotif itu. Berbeda dengan Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) selaku penyelenggara GIIAS 2015 yang juga mengajak asosiasi mobnas untuk mengikuti pamerannya namun dengan tarif sewa yang cukup mahal. “Mereka menghubungi kita dan menawarkan seperti biasa, space-nya sekian dan harganya sekian. Kami sebenarnya kalau disuruh bayar mahal tidak sanggup, karena kemampuan kami masih terbatas, jadi kami memilih tidak ikut,” tutur Dewa.

Produsen mobnas menganggap semangat yang diusung IIMS 2015 lebih dapat membantu industri lokal agar dapat dikenal lebih jauh oleh masyarakat. “Kami melihatnya ini adalah semangat dari Dyandra untuk membantu memajukan kami (produsen mobnas). Harapan kami semua adalah untuk bisa lebih banyak dikenal lagi oleh masyarakat banyak, syukur-syukur saat pameran ada yang beli,” jelas Dewa.

Hari demi hari, kedua pameran otomotif bergengsi di tanah air – GIIAS dan IIMS 2015 – mulai perlahan-lahan membuka semua tabir-nya dan memperkenalkan keunggulan masing-masing, seakan mensinyalir pertarungan sengit antar mereka sebenarnya telah dimulai! Para penggila otomotif, bersiaplah!