Ini 4 Keunggulan Mobil Listrik Nissan Note e-Power

Meski belum dijual, PT Nissan Motor Indonesia (NMI) sudah mendemonstrasikan teknologi yang dibawa Note e-Power. Tujuannya sebagai sosialisasi, perkenalan dan meningkatkan kesadaran teknologi e-Power milik Nissan. Mobil listrik Note e-Power yang laris manis di Jepang, diklaim punya sejumlah keunggulan utama. Apa saja?

Selain absennya proses pengisian daya menggunakan colokan listrik, Note e-Power punya empat keunggulan lain. Pertama, efisiensi bahan bakar. Ya, Note e-Power dibekali mesin bensin 1.2-liter sebagai generator daya untuk baterai yang menggerakkan motor elektrik. Kapasitas tangki bahan bakar maksimalnya hingga 35 liter. Klaim konsumsinya 37,2 km/liter untuk varian bawah S dan 34 km/liter untuk varian atas Medalist. "Dengan mesin 1.200 cc dan kapasitas tangki kira-kira 35 liter, ujung Barat Jawa ke ujung Timur Jawa itu satu kali pengisian saja," klaim Davy J. Tuilan, Vice President Marketing and Sales NMI.

Keunggulan kedua, akselerasi responsif dan bertenaga. Dibanding mesin konvensional, mesin elektrik tak ada jeda pengantaran daya ke penggerak roda. Apalagi dibandingkan mesin turbo yang pasti punya jeda lebih dibanding mesin non-turbo. Makanya akselerasi Note e-Power lebih cepat dan instan. "Respons akselerasi bisa dibandingkan dengan mesin 2.0-liter turbo pada sportscar, akselerasinya (note e-Power) lebih cepat dari sports car itu," ucap General Manager R&D NMI, Masayuki Ohsugi.

Yang ketiga, kekedapan di dalam kabin. Diklaim oleh Ohsugi, Note e-Power punya kekedapan yang bisa diadu dengan mobil segmen lebih tinggi seperti Nissan Teana. Mobil elektrik memang tak punya kebisingan dari mesin konvensional. Meski Note e-Power sendiri masih memakai mesin konvensional 3-silinder, putaran mesin yang selalu rendah menjadikannya minim kebisingan.

Terakhir, Note e-Power punya karakter mudah dan menyenangkan dikendarai. Utamanya, berkat sistem pengoperasian pedal akselerator yang sudah disetel. Misalnya saat menemui kemacetan, pengemudi hanya perlu memainkan pedal akselerator untuk akselerasi dan deselerasi. Sistem dan mode berkendara Note e-Power, mengaplikasikan pengereman dengan kadar tertentu sehingga ketika kaki diangkat dari pedal akselerator mobil otomatis melakukan pengereman bertahap. Dengan itu mengurangi intensitas perpindahan kaki antara pedal akselerator dan rem. Yang kemudian, menurut klaim Nissan, mengurangi stres saat macet. Hasilnya berkendara dengan Note e-Power bisa lebih menyenangkan. (Tom/Odi)

Baca Juga: Nissan Gunakan "Penyanyi" Untuk Lengkapi Teknologi Listrik