Komparasi Mitsubishi Pajero Sport vs Toyota Fortuner, Pertarungan Generasi Kedua

Komparasi Mitsubishi Pajero Sport vs Toyota Fortuner, Pertarungan Generasi Kedua

Bulan Januari seakan menjadi medan perang bagi dua Agen Pemegang Merek (APM) besar di Indonesia, PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors (APM Mitsubishi) dan PT Toyota Astra Motor (APM Toyota). Keduanya sama-sama meluncurkan produk SUV 7-Seater unggulannya yaitu All-new Mitsubishi Pajero Sport dan All-new Toyota Fortuner. Yang menarik keduanya merupakan model generasi kedua yang saling berbagi pangsa pasar selama pertarungan penjualan oleh generasi pertamanya. Kedua APM sama-sama optimis jika model yang mereka suguhkan dapat menarik konsumen kelas menengah ke atas dengan berbagai keunggulan yang dimilikinya.

Bagi konsumen mobil di Indonesia, kehadiran model baru di segmen ini jelas menjadi daya tarik tersendiri. Karakteristik konsumen mobil Indonesia yang menyukai mobil dengan kapasitas besar dapat dipenuhi oleh SUV 7-seater ini. Ketangguhan yang ditawarkan SUV, menjadikan baik Pajero Sport maupun Fortuner dapat diandalkan di berbagai permukaan jalan, mulai menembus jalanan pedesaan hingga menikmati kemacetan lalu lintas di kota besar. Tak hanya tangguh, kedua SUV ini juga menawarkan berbagai fitur unggulan yang akan meningkatkan kenyamanan dan mendongkrak kemewahannya. Seperti apa pertarungan di antara keduanya, berikut ini kami paparkan perbandingkan yang diharapan dapat membuat Anda dapat memutuskan untuk memilih salah satunya.

Desain & Dimensi

Soal desain, keduanya memiliki konsep yang sama-sama ingin menonjolkan ketangguhan sebuah SUV pada tampilan barunya. Tak heran jika bahasa desain yang dimilikinya sama-sama menyuguhkan nilai agresifitas, Pajero Sport dengan “Dynamic Shield” dan Fortuner dengan “Keen Look”. Bagi Fortuner, bahasa desain ini serupa dengan model Toyota lain yang sudah hadir lebih dahulu di Indonesia, seperti Camry, dan Corolla, menjadikan desain Fortuner dapat lebih mudah diterima oleh banyak konsumen Tanah Air.

desain pajero vs fortuner

Sementara konsep Dynamic Shield Pajero Sport menjadi yang pertama diaplikasikan oleh Mitsubishi pada modelnya di Indonesia. Hal ini membuat konsumen perlu waktu lebih lama untuk dapat menerima desain Pajero Sport yang secara signifikan sangat berubah. Bagian buritan yang dipengaruhi oleh bentuk lampu belakang yang memanjang hingga ke bagian bumper menjadi hal baru yang menghasilkan kontroversi. Meski begitu, justru di sinilah muncul nilai keunikan desain yang ditawarkan oleh Pajero Sport.

lampu dan buritan pajero vs fortuner

Dari dimensi, keduanya juga tak banyak berbeda. Pajero Sport memiliki panjang total 4.785 mm, lebar 1.815 mm dan tinggi 1.805 mm dengan jarak sumbu roda (wheelbase) 2.800 mm. Sementara Fortuner memiliki panjang 4.795 mm, lebar 1.855 mm dan tinggi 1.835 mm, serta wheelbase 2.745 mm. Data teknis yang disuguhkan Mitsubishi menyebutkan jika jarak antara bagian terendah mobil dengan tanah (ground clearence) Pajero Sport adalah 218 mm, sementara Toyota tak menyediakan data ini. Jika melihat data yang dimiliki Fortuner di Thailand, ground clearence yang dimilikinya adalah 193 mm, sementara di Australia justru disebutkan 225 mm. Soal bobot, keduanya ada di kisaran 1,9 hingga 2 ton.

Di bagian depan, lampu utama Fortuner telah menggunakan teknologi Bi-Beam LED yang menempatkan lampu jauh dan dekat dalam satu proyektor lampu berteknologi LED pada varian VRZ dan SRZ. Sementara Pajero Sport hanya menawarkan lampu LED dengan fitur autoleveling pada varian Pajero Sport Dakar. Pada varian yang lebih rendah, baik Fortuner G maupun Pajero Sport Exceed dan GLX menggunakan lampu proyektor halogen.

Di bagian kaki, Fortuner VRZ, SRZ dan G 4x4 menggunakan velg berdiameter 18 inci dengan ban 265/60 R18, sementara varian G 4x2 menggunakan velg 17 inci dengan balutan ban 265/65 R17. Pada Pajero Sport, varian Dakar mendapatkan velg 18 inci dengan ban 265/60 R18 sementara varian Exceed dan GLX mendapatkan velg 16 inci dengan balutan ban 265/70 R16.

Interior & Kepraktisan

Kabin Pajero Sport menyuguhkan rasa nyaman dan lapang saat pertama kali memasukinya, apalagi pada varian Dakar, seluruh bangkunya telah dibalut kulit. Dashboard yang didominasi warna gelap memberi kesan mewah, namun material plastik yang terasa keras saat disentuh, menjadi hal yang mengganggu. Lingkar kemudinya nyaman saat digenggam, posisi mengemudi ideal dapat dengan mudah dicapai berkat pengaturan kursi elektrik di bangku pengemudi, sayangnya tidak tersedia di bangku penumpang depan.

dashboard pajero vs fortuner

Sementara interior Fortuner menyuguhkan dashboard dengan desain yang tegak serta bagian atas dashboard yang rata menjadi ciri khasnya saat ini. Pada varian VRZ, balutan warna gelap dipilih untuk memberi kesan premium. Yang cukup cerdas dilakukan Toyota adalah tidak digunakannya panel serupa kayu pada dashboardnya, namun mereka memilih menempelkan bantalan empuk berlapis kulit pada panel aluminium di konsol tengah. Tak hanya unik, kehadiran detail jahitan mempertegas kemewahannya.

Pada konsol tengah, baik Pajero Sport maupun Fortuner sama-sama menawarkan head unit berlayar sentuh dengan fitur Navigasi untuk varian tertinggi. Fortuner VRZ dan SRZ unggul dengan ukuran head unit 8 inci sementara Pajero Sport Dakar 4x4 hanya 7 inci. Pada varian Dakar 4x2 serta Exceed, Mitsubishi bahkan hanya membekalinya dengan head unit 6,5 inci. Yang menarik, Mitsubishi mempertahankan fitur sunroof pada Pajero Sport Dakar sementara Fortuner varian tertinggi VRZ dan SRZ menyediakan rear seat entertainment berupa layar lipat 10 inci yang menempel di plafon.

Di dashboard Fortuner tersedia tak hanya glove box, namun juga terdapat laci pendingin di sebelah atasnya. Hal yang tidak didapatkan pada Pajero Sport. Tuas transmisi model tangga juga menjadi ciri khas produk Toyota. Berbeda dengan Pajero Sport yang telah menggunakan electronic parking brake, Fortuner masih menggunakan tuas rem parkir konvensional.

interior pajero vs fortuner

Di bangku baris kedua, Fortuner memberikan keunggulan berkat bangku baris kedua yang dapat dimaju-mundurkan. Hal ini memberikan pengaturan fleksibel untuk kelleuasaan ruang kaki baik di bangku kedua maupun ketiga. Hal ini tidak dimiliki oleh Pajero Sport. Sementara keduanya sama-sama menggunakan satu tuas untuk melipat bangku kedua saat akan mengakses bangku baris ketiga. Pada Fortuner, proses pelipatan bangku baris ketiga ke samping, kini lebih ringan berkat adanya pegas pada sendi putarnta dan juga mudah dalam proses pelipatannya. Sedangkan pada Pajero Sport proses pelipatan bangku belakang juga masih serupa dengan generasi sebelumnya, dimana dudukan kursi terlipat ke depan terpisah dengan sandarannya, sebelum menghasilkan lantai bagasi yang rata.

Keunggulan Fortuner yang cukup mengesankan adalah tersedianya pintu bagasi belakang dengan fitur power gate. Hal yang tak dimiliki sang rival, Pajero Sport ini patut diacungi jempol, karena memberikan kemudahan untuk membuka-tutup pintu bagasi yang berukuran masif.

Performa & Pengendaraan

Soal performa, di sinilah Mitsubishi memiliki keunggulan yang solid. Pada varian Dakar, baik 4x2 maupun 4x4, Pajero Sport menggunakan mesin baru berkode 4N15 4-silinder 2,4 liter dengan teknologi MIVEC Turbocharger dan Intercooler. Mesin ini menghasilkan tenaga puncak hingga 181 ps dan torsi berlimpah hingga 430 Nm. Mesin ini semakin istimewa berkat dipasangkan dengan transmisi baru, otomatis 8-speed yang pertama di kelasnya. Sementara itu, Fortuner juga diberikan mesin diesel baru oleh Toyota, yaitu Super GD 4-silinder 2,4 liter plus Variable Nozzle Turbo (VNT) dan Intercooler dengan tenaga puncak 149,6 ps dan torsi maksimal 400 Nm. Mesin ini dipasangkan dengan transmisi otomatis 6-speed baru.

mesin pajero vs fortuner

Meski begitu, dua varian lain dari Pajero Sport yaitu Exceed dan GLX masih menggunakan mesin lama yang sebelumnya digunakan oleh Pajero Sport Dakar generasi pertama yaitu 4D56. Mesin 2,5 liter ini mengusung teknologi Variable Geometric Turbo (VGT) dengan Intercooler yang menghasilkan tenaga puncak 136 ps dan torsi hingga 324 Nm. Mesin ini dipasangkan dengan transmisi otomatis 5-speed atau manual 5-speed pada varian GLX 4x4.

tabel spesifikasi pajero vs fortuner

Untuk mesin Fortuner SRZ, Toyota membekalinya dengan mesin bensin Dual VVT-i 2,7 liter yang menghasilkan tenaga puncak 163 ps dan torsi 242 Nm. Mesin ini juga dipasangkan dengan transmisi otomatis 6-speed. Mitsubishi sebenarnya juga memiliki varian bermesin bensin V6 3,0 liter untuk Pajero Sport anyarnya ini, bahkan telah dipasangkan dengan transmisi otomatis 8-speed. Namun hingga saat ini, pihak KTB masih mempertimbangkan untuk menjualnya ke konsumen.

Soal pengendaraan, Fortuner memiliki putaran roda kemudinya cukup ringan, lebih baik dibandingkan putaran setir Kijang Innova. Saat bermanuver di kecepatan rendah kemudinya pun cukup presisi. Akselerasi yang disuguhkan cukup agresif, meski lokasi pengujian terbatas. Hal ini terbantu adanya mode pengendaraan Eco dan Power yang memberi keleluasaan untuk memilih cara berkendara. Pada mode Power, akselerasi terasa lebih spontan, dan lebih panjang karena proses perpindahan transmisi dilakukan di putaran mesin lebih tinggi. Fortuner yang kini telah memiliki paddle shift, membuat pengendaraannya lebih mengasyikan.

transmisi pajero vs fortuner

Saat berada di balik kemudi Pajero Sport, begitu pedal gas diinjak, tak perlu lama untuk mengakui keunggulan angka-angka tersebut di atas. Penggunaan transmisi otomatis 8-speed menyuguhkan rasio gear yang rapat sehingga tak canggung dalam proses perpindahan gear-nya. Hadirnya tuas paddle shift di balik lingkar kemudi menjadikan proses pengendaraannya semakin menyenangkan. Saat bermanuver cepat di lintasan uji, roda kemudi menyuguhkan putaran yang mantap, tidak terlalu ringan.

Jika Pajero Sport generasi sebelumnya memiliki redaman suspensi yang cenderung keras untuk mengkompensasi luapan tenaga besarnya, pada generasi terbaru ini, redaman suspensinya dapat dikatakan lebih lembut. Kehebatan suspensinya ini masih ditambah dengan fitur Active Stability & Traction Control System (ASTC) yang membaca kehilangan traksi dan mencegah terjadinya selip pada varian Dakar 4x4. Hal serupa juga sebenarnya dapat ditemukan pada Fortuner VRZ 4x4 yang telah dilengkapi dengan Vehicle Stability Control (VSC), Hill Assist Control (HAC) dan A-TRC.

Varian & Harga

Meski diimpor secara utuh dari Thailand, banderol harga Pajero Sport menantang langsung banderol yang ditawarkan Fortuner, yang telah diproduksi di Indonesia. Untuk Pajero Sport, Mitsubishi hanya menyediakan empat varian yang dapat dipilih oleh konsumen, sementara Toyota menyediakan enam pilihan varian Fortuner bagi konsumennya.

Dimulai dari varian dengan harga termurah, Pajero Sport memiliki varian Exceed 4x2 AT dengan harga Rp 446 juta, sementara Fortuner menyediakan varian G M/T 4x2 berbanderol Rp 442 juta dan G A/T 4x2 seharga Rp 460 juta. Varian selanjutnya adalah Pajero Sport GLX 4x4 MT yang dibanderol Rp 495 juta, sementara Fortuner G A/T 4x4 berbanderol Rp 557 juta.

Selanjutnya, varian Pajero Sport Dakar 4x2 AT memiliki banderol harga Rp 496 juta, sementara Fortuner VRZ A/T 4x2 berbanderol Rp 494 juta. Dan terakhir, varian tertinggi yang dimiliki oleh Pajero Sport, yaitu Dakar 4x4 AT berbanderol Rp 623 juta, sementara, harga Fortuner VRZ A/T 4x4 banderolnya mencapai Rp 631,5 juta. Kesemuanya adalah harga on the road di wilayah Jakarta dan sekitarnya.

tabel varian pajero vs fortuner

Sumber foto: Toyota Indonesia & Mitsubishi Motors

Budityas Basuki

Budityas Basuki

Budityas memulai karirnya sebagai jurnalis otomotif pada tahun 2003. Sejak saat itu, Ia telah menguji ratusan mobil di Indonesia dan luar negeri. Ia juga memiliki pengalaman dalam meliput GP F1 dan salah satu impiannya adalah bekerja sebagai wisatawan bermobil profesional.

Baca Bio Penuh

Jual mobil anda dengan harga terbaik

Pembeli asli yang terverifikasi Pembeli asli yang terverifikasi
Listing gratis Listing gratis
Daftarkan mobil Anda

GIIAS 2025

Tren & Pembaruan Terbaru

Anda mungkin juga tertarik

  • Berita
  • Artikel feature

Mobil Pilihan

  • Yang Akan Datang
  • MG 3 hev
    MG 3
    Rp 203,04 Juta Perkiraan Harga Palu
    Perkiraan Diluncurkan TBA Kabari Saya Saat Diluncurkan
  • Mitsubishi Xpander Hybrid hev
    Mitsubishi Xpander Hybrid
    Rp 405,5 Juta Perkiraan Harga Palu
    Perkiraan Diluncurkan TBA Kabari Saya Saat Diluncurkan
  • BYD Atto 4 ev
    BYD Atto 4
    Rp 464,33 Juta Perkiraan Harga Palu
    Perkiraan Diluncurkan TBA Kabari Saya Saat Diluncurkan
  • Neta U ev
    Neta U
    Rp 463,76 Juta Perkiraan Harga Palu
    Perkiraan Diluncurkan TBA Kabari Saya Saat Diluncurkan
  • CHERY TIGGO 4 PRO
    CHERY TIGGO 4 PRO
    Rp 457,02 Juta Perkiraan Harga Palu
    Perkiraan Diluncurkan TBA Kabari Saya Saat Diluncurkan

Video Mobil Terbaru di Oto

Oto
  • TEKNOLOGI HYBRID MILIK TOYOTA YANG BIKIN BERKENDARA MAKIN ASIK DAN MENYENANGKAN
    TEKNOLOGI HYBRID MILIK TOYOTA YANG BIKIN BERKENDARA MAKIN ASIK DAN MENYENANGKAN
    18 Nov, 2025 .
  • ALASAN MENGAPA MITSUBISHI DESTINATOR JADI PILIHAN TEPAT BUAT KELUARGA
    ALASAN MENGAPA MITSUBISHI DESTINATOR JADI PILIHAN TEPAT BUAT KELUARGA
    18 Nov, 2025 .
  • COBA LANGSUNG OMODA 9, SUV KAYAK GINI PANTAS DIJUAL BERAPA?
    COBA LANGSUNG OMODA 9, SUV KAYAK GINI PANTAS DIJUAL BERAPA?
    18 Nov, 2025 .
  • LIHAT MOBIL LISTRIK & KENDARAAN MASA DEPAN HONDA DI JAPAN MOBILITY SHOW 2025
    LIHAT MOBIL LISTRIK & KENDARAAN MASA DEPAN HONDA DI JAPAN MOBILITY SHOW 2025
    18 Nov, 2025 .
  • WULING DARION EV dan PHEV NGACAK-NGACAK HARGA PASAR, JADI BIKIN PUSING PABRIKAN LAIN!
    WULING DARION EV dan PHEV NGACAK-NGACAK HARGA PASAR, JADI BIKIN PUSING PABRIKAN LAIN!
    18 Nov, 2025 .
  • Autovaganza 2025: A New Car and Motorcycle Exhibition and Community Fun
    Autovaganza 2025: A New Car and Motorcycle Exhibition and Community Fun
    06 Nov, 2025 .
  • GEBER LANGSUNG EV HONDA SUPER ONE DI JEPANG: SERASA BAWA MOBIL BENSIN SUNGGUHAN!
    GEBER LANGSUNG EV HONDA SUPER ONE DI JEPANG: SERASA BAWA MOBIL BENSIN SUNGGUHAN!
    06 Nov, 2025 .
  • TOYOTA PAMER MOBILITAS MASA DEPAN DI JAPAN MOBILITY SHOW 2025
    TOYOTA PAMER MOBILITAS MASA DEPAN DI JAPAN MOBILITY SHOW 2025
    06 Nov, 2025 .
  • TEMPUH 1.000 KM LEBIH, GEELY STARRAY EM-i BUKTIKAN PERFORMA & FITUR TERBAIK DI KELASNYA!
    TEMPUH 1.000 KM LEBIH, GEELY STARRAY EM-i BUKTIKAN PERFORMA & FITUR TERBAIK DI KELASNYA!
    17 Oct, 2025 .
  • JAECOO J8 SHS ARDIS: SERBA ADA, SERBA BISA
    JAECOO J8 SHS ARDIS: SERBA ADA, SERBA BISA
    17 Oct, 2025 .
Tonton Video Mobil

Artikel Mobil dari Carvaganza

  • Debut Dua Model PHEV Sekaligus, Cara Jaecoo Jawab Tren Mobil Hybrid di Indonesia
    Debut Dua Model PHEV Sekaligus, Cara Jaecoo Jawab Tren Mobil Hybrid di Indonesia
    Setyo Adi, 05 Des, 2025
  • Flag-off di Lombok, Ekspedisi Veloz Hybrid EV  Masuki Etape Kedua
    Flag-off di Lombok, Ekspedisi Veloz Hybrid EV Masuki Etape Kedua
    Eka Zulkarnain H, 05 Des, 2025
  • Honda Beri Diskon Servis 20 Persen untuk Mobil Korban Banjir di Sumatera
    Honda Beri Diskon Servis 20 Persen untuk Mobil Korban Banjir di Sumatera
    Muhammad Hafid, 05 Des, 2025
  • Klaim Bukan Murah, Chery Bikin Inovasi dan Teknologi Canggih Lebih Terjangkau Konsumen
    Klaim Bukan Murah, Chery Bikin Inovasi dan Teknologi Canggih Lebih Terjangkau Konsumen
    Anindiyo Pradhono, 04 Des, 2025
  • Toyota ‘Buktikan’ Bahwa Mobil Elektrifikasi Tidak Mengorbankan Performa
    Toyota ‘Buktikan’ Bahwa Mobil Elektrifikasi Tidak Mengorbankan Performa
    Eka Zulkarnain H, 04 Des, 2025

Artikel Mobil dari Zigwheels

  • Motovaganza
  • Tips
  • Review
  • Artikel Feature
  • Perbedaan Kelengkapan Baic BJ30 Hybrid FWD yang Dijual Lebih Murah
    Perbedaan Kelengkapan Baic BJ30 Hybrid FWD yang Dijual Lebih Murah
    Anjar Leksana, 05 Des, 2025
  • Harga Beda Tipis bZ4X, Begini Spek Toyota Urban Cruiser
    Harga Beda Tipis bZ4X, Begini Spek Toyota Urban Cruiser
    Anjar Leksana, 03 Des, 2025
  • Mitsubishi Xpander Hybrid Resmi Meluncur, Lebih Sporty dan Mahal
    Mitsubishi Xpander Hybrid Resmi Meluncur, Lebih Sporty dan Mahal
    Anjar Leksana, 01 Des, 2025
  • Cek Cicilan Changan Lumin dengan Uang Muka 20 Persen
    Cek Cicilan Changan Lumin dengan Uang Muka 20 Persen
    Anjar Leksana, 27 Nov, 2025
  • Berkenalan dengan Changan Deepal S07, SUV EV Premium Seharga Rp599 Juta
    Berkenalan dengan Changan Deepal S07, SUV EV Premium Seharga Rp599 Juta
    Zenuar Istanto, 26 Nov, 2025
  • Pahami Konsekuensi dan Kesiapan Sebelum Beralih ke Mobil Listrik
    Pahami Konsekuensi dan Kesiapan Sebelum Beralih ke Mobil Listrik
    Setyo Adi, 12 Agu, 2025
  • Termasuk Komponen Vital, Pentingnya Merawat Ban Serep
    Termasuk Komponen Vital, Pentingnya Merawat Ban Serep
    Setyo Adi, 04 Des, 2024
  • Menyiasati Terjebak Macet Horor Berjam-jam
    Menyiasati Terjebak Macet Horor Berjam-jam
    Setyo Adi, 20 Sep, 2024
  • Supaya Hemat Baterai, Terapkan Cara Mengendarai Mobil Listrik Seperti Ini
    Supaya Hemat Baterai, Terapkan Cara Mengendarai Mobil Listrik Seperti Ini
    Anjar Leksana, 06 Sep, 2024
  • Cara Mudah Klaim Asuransi Kendaraan
    Cara Mudah Klaim Asuransi Kendaraan
    Anjar Leksana, 04 Sep, 2024
  • Test Drive Mitsubishi Destinator: SUV 7-Seater Turbo yang Sangat Menjanjikan
    Test Drive Mitsubishi Destinator: SUV 7-Seater Turbo yang Sangat Menjanjikan
    Setyo Adi, 01 Sep, 2025
  • First Drive Jaecoo J7 AWD di Medan Offroad: Tangguh Tanpa Modifikasi
    First Drive Jaecoo J7 AWD di Medan Offroad: Tangguh Tanpa Modifikasi
    Muhammad Hafid, 29 Agu, 2025
  • First Drive Jaecoo J7 SHS: Efisiensi Tinggi dan Fitur ADAS Lengkap
    First Drive Jaecoo J7 SHS: Efisiensi Tinggi dan Fitur ADAS Lengkap
    Muhammad Hafid, 29 Agu, 2025
  • First Drive Xpeng G6: Siap Tantang Kelas Premium
    First Drive Xpeng G6: Siap Tantang Kelas Premium
    Setyo Adi, 24 Jun, 2025
  • Test Drive New BYD Seal: Geber di Mandalika, Jajal Suspensi DiSus-C
    Test Drive New BYD Seal: Geber di Mandalika, Jajal Suspensi DiSus-C
    Alvando Noya, 13 Jun, 2025
  • 5 SUV Besar Lawan Jaecoo J8 SHS Ardis di Indonesia
    5 SUV Besar Lawan Jaecoo J8 SHS Ardis di Indonesia
    Anjar Leksana, 16 Okt, 2025
  • Nissan R35 GT-R Resmi Pensiun, Warisan 18 Tahun dan Dedikasi Sang “Godfather of GT-R”
    Nissan R35 GT-R Resmi Pensiun, Warisan 18 Tahun dan Dedikasi Sang “Godfather of GT-R”
    Setyo Adi, 08 Sep, 2025
  • Pilihan Mobil Listrik Terbaru Pasca GIIAS 2025
    Pilihan Mobil Listrik Terbaru Pasca GIIAS 2025
    Anjar Leksana, 04 Agu, 2025
  • GIIAS 2025, Jadi Panggung Elektrifikasi Mobil Hybrid dari Segala Segmen
    GIIAS 2025, Jadi Panggung Elektrifikasi Mobil Hybrid dari Segala Segmen
    Setyo Adi, 04 Agu, 2025
  • Tambah Honda HR-V e:HEV, Ini Pilihan SUV Hybrid di Bawah Rp500 Juta
    Tambah Honda HR-V e:HEV, Ini Pilihan SUV Hybrid di Bawah Rp500 Juta
    Setyo Adi, 12 Jun, 2025

Bandingkan

You can add 3 variants maximum*