Kepergok Uji Coba, Disinyalir Ducati Hypermotard Satu Silinder

Tertangkap kamera diduga Ducati Hypermotard dengan mesin kecil satu silinder

Kepergok Uji Coba, Disinyalir Ducati Hypermotard Satu Silinder

Ducati dikabarkan sedang menyiapkan Hypermotard dalam versi kecil. Hal itu diketahui dari foto-foto yang tersebar dari internet. Tampak motor baru yang kepergok sedang uji coba dan disinyalir sebagai Hypermotard satu silinder berkapasitas 659 cc. Gambar yang tersiar diambil di Catania, Sisilia, Italia.

KEY TAKEAWAYS

  • Apakah Ducati pernah memakai mesin silinder tunggal?

    Di era awal kerap digunakan untuk balap. Penggunaan tunggal terakhir di Ducati terjadi 1993 dengan Supermono, mesin balap murni dengan 549 atau 572 cc dengan tenaga hingga 80 hp.
  • Selama beberapa dekade, Ducati telah memproduksi banyak sepeda motor bermesin multi-silinder. Namun, pengungkapan baru-baru ini menunjukkan bahwa perusahaan sepeda motor asal Italia sedang mengembangkan Hypermotard bertenaga satu silinder yang berpotensi menyaingi KTM 690 SMC R.

    Gambar yang tersebar menampilkan kemiripan dengan Ducati Hypermotard dalam balutan kamuflase. Jika dilihat lebih dekat, ukuran mesinnya lebih kecil. Sasis dan bodinya juga identik dengan Hypermotard 950.

    Spyshot motor baru Ducati

    Inspirasi Desain dari Hypermotard 950

    Semua elemen Hypermotard terlihat jelas seperti paruh depan, lampu depan LED kecil, tangki bahan bakar ramping, dan pelindung tangan. Kita juga dapat melihat satu set knalpot kembar di bawah jok- sesuatu yang jarang terjadi pada sepeda motor satu silinder. Namun, 659 memiliki paruh dan sinyal belok baru.

    Meski begitu, unit yang disinyalir Hypermotard kecil tampak mengenakan perlengkapan baru. Dari casing mesin, tata letak header, dan radiator. Selain itu tidak adanya pendingin sekunder, menunjukkan bahwa mesin ini memang jauh lebih kecil. Ditambah lagi dimensinya yang kompak.

    Mesin Serba Baru

    Jajaran Hypermotard saat ini (STD, RVE, SP) menggunakan mesin dua silinder 937 cc. Menghasilkan 114 Hp (pada 9.000 rpm) dan 96,3 Nm (pada 7.250 rpm) melalui transmisi enam kecepatan. Yang dimata-matai di sini adalah Hypermotard pakai mesin 659 cc. Hal itu diketahui dari homologasi di AS pada akhir 2022. Dokumen menunjukkan bahwa ia mendapatkan konfigurasi empat katup dan pendingin cair.

    Mesinnya ditempatkan secara vertikal dan lengan ayun yang dipasang langsung ke mesin. Pengaturan yang mirip dengan Ducati V4. Spekulasi menunjukkan bahwa ini mungkin merupakan enjin dengan bobot ringan, mengingat ia juga bertindak sebagai bagian dari sasis yang diberi tekanan.

    Dan karena bakal bersaing langsung dengan supermoto KTM 690 SMC R yang menghasilkan 75 Hp, tenaga yang dihasilkan Ducati anyar kemungkinan menghasilkan sekitar 75-80 Hp. Dari spy shot juga terlihat motor ini mendapat quickshifter.

    Sebagai informasi, silinder tunggal dari Ducati pernah menjadi bagian andalan perusahaan sejak awal 1950-an. Semuanya dimulai dari mesin balap kecil antara 100 dan 175 cc, dengan poros vertikal, kemudian dengan 350 dan 450 cc, poros vertikal dan desmodromik, termasuk Scrambler. Penggunaan tunggal terakhir di Ducati terjadi 1993 dengan Supermono, mesin balap murni dengan 549 atau 572 cc dengan tenaga hingga 80 hp.

    Spyshot motor baru Ducati

    Swingarm dan Subframe Baru

    Aspek penting lainnya yang terungkap dalam foto mata-mata ini adalah fondasi 659. Perbedaan terbesar antara 659 dan 950 terletak pada bagian belakang. Yang pertama menggunakan lengan ayun dua sisi yang lebih konvensional sebagai pengganti unit satu sisi. Demikian pula, jika dilihat lebih dekat, terlihat seperti subframe aluminium baru (950 memiliki teralis baja). Hal ini menunjukkan bahwa Ducati telah melakukan lebih dari sekadar memasang mesin yang lebih kecil pada motor saat ini.

    Sedangkan untuk suspensi, motor ini menggunakan garpu USD dan monoshock. Lapisan kuning dan reservoir oli emas menunjukkan pakai unit Ohlins yang dapat disetel sepenuhnya, sedangkan bagian depannya juga tampak dapat disetel sepenuhnya. Lalu memiliki rem cakram tunggal di setiap roda, suatu hal yang jarang terjadi pada Ducati modern. Namun yang tak jarang adalah set velg berukuran 17 inci, karet Pirelli Rosso, dan kaliper Brembo.

    Ada kemungkinan Hypermotard 659 dirilis pada 2 November 2023. Soal harga diperkirakan sedikit lebih mahal dibanding Scrambler Icon seharga $10.995. Boleh jadi berkisar $13.000 sebab pesaingnya KTM 690 SMC R dibanderol $12.999.

    Sumber: Motorradonline, bikedekho

    (BGX/TOM)

    Baca juga: Keren Banget! Modifikasi BMW R18 yang Terinspirasi dari Film Top Gun

    Jelajahi Ducati Hypermotard 950

    Model Motor Ducati

    • Ducati Scrambler Classic
      Ducati Scrambler Classic
    • Ducati Panigale
      Ducati Panigale
    • Ducati Hypermotard 950
      Ducati Hypermotard 950
    • Ducati Diavel
      Ducati Diavel
    • Ducati MultiStrada
      Ducati MultiStrada
    • Ducati Monster
      Ducati Monster
    • Ducati Panigale V4
      Ducati Panigale V4
    • Ducati Scrambler Sixty2
      Ducati Scrambler Sixty2
    • Ducati XDiavel
      Ducati XDiavel
    • Ducati Scrambler Cafe Racer
      Ducati Scrambler Cafe Racer
    • Ducati Multistrada 1260
      Ducati Multistrada 1260
    • Ducati Scrambler Icon
      Ducati Scrambler Icon
    Harga Motor Ducati

    GIIAS 2023

    Anda mungkin juga tertarik

    Bandingkan & Rekomendasi

    Husqvarna TE 300
    Husqvarna FE 250
    Husqvarna FE 350
    Husqvarna FE 450
    Husqvarna FE 501
    Kapasitas 293.2
    249.9
    349.7
    449.9
    510.9
    Jumlah silinder 1
    1
    1
    1
    1
    Jenis Mesin Single Cylinder, 2-Stroke Engine
    Single Cylinder, 4-Stroke Engine
    Single Cylinder, 4-Stroke Engine
    Single Cylinder, 4-Stroke Engine
    Single Cylinder, 4-Stroke Engine

    Tren Off Road

    • Yang Akan Datang
    Motor Off Road Yang Akan Datang

    Artikel Motor Ducati Hypermotard 950 dari Zigwheels

    • Motovaganza
    • Tips
    • Review
    • Artikel Feature
    • Unik, Yamaha YTX125 Punya 4 Suspensi Belakang!
      Unik, Yamaha YTX125 Punya 4 Suspensi Belakang!
      Anjar Leksana, 26 Sep, 2023
    • Indikasi Motor Listrik Kawasaki Ninja e-1 akan Masuk Indonesia
      Indikasi Motor Listrik Kawasaki Ninja e-1 akan Masuk Indonesia
      Anjar Leksana, 25 Sep, 2023
    • Menimbang Kans Yamaha Lexi Pakai Mesin 155 cc Seperti Nmax
      Menimbang Kans Yamaha Lexi Pakai Mesin 155 cc Seperti Nmax
      Anjar Leksana, 21 Sep, 2023
    • KNKT dan Kemenhub Menyimpulkan Perlu Edukasi Perawatan Rangka eSAF
      KNKT dan Kemenhub Menyimpulkan Perlu Edukasi Perawatan Rangka eSAF
      Setyo Adi, 18 Sep, 2023
    • Tiga Opsi Skuter Matik Murah dengan Bujet Setara Honda Beat
      Tiga Opsi Skuter Matik Murah dengan Bujet Setara Honda Beat
      Anjar Leksana, 12 Sep, 2023
    • Mau Beli Motor Seken, Begini Cara Mengecek Kondisinya
      Mau Beli Motor Seken, Begini Cara Mengecek Kondisinya
      Anjar Leksana, 06 Jun, 2023
    • 8 Komponen Motor yang Wajib Diperiksa setelah Dipakai Mudik
      8 Komponen Motor yang Wajib Diperiksa setelah Dipakai Mudik
      Bangkit Jaya Putra, 03 Mei, 2023
    • Penting Diketahui saat Pilih Jas Hujan, Jangan Sampai Membahayakan!
      Penting Diketahui saat Pilih Jas Hujan, Jangan Sampai Membahayakan!
      Zenuar Istanto, 26 Okt, 2022
    • Cara Merawat Bagian Motor Berwarna Doff Supaya Selalu Terlihat Resik
      Cara Merawat Bagian Motor Berwarna Doff Supaya Selalu Terlihat Resik
      Zenuar Istanto, 03 Okt, 2022
    • Jangan Lupakan Beberapa Hal Ini saat Touring Motor Berkelompok
      Jangan Lupakan Beberapa Hal Ini saat Touring Motor Berkelompok
      Zenuar Istanto, 16 Sep, 2022
    • Vespa LX125 i-get Batik: Layak Dikoleksi
      Vespa LX125 i-get Batik: Layak Dikoleksi
      Bangkit Jaya Putra, 27 Mar, 2023
    • First Ride Yamaha Grand Filano: Desain Classy Bikin Jatuh Hati
      First Ride Yamaha Grand Filano: Desain Classy Bikin Jatuh Hati
      Setyo Adi, 02 Mar, 2023
    • First Ride Yamaha Xmax Connected: Makin Enak Buat Touring!
      First Ride Yamaha Xmax Connected: Makin Enak Buat Touring!
      Zenuar Istanto, 29 Des, 2022
    • First Ride Aprilia Tuareg 660: Bikin Standar Baru Motor Tualang Kelas Menengah
      First Ride Aprilia Tuareg 660: Bikin Standar Baru Motor Tualang Kelas Menengah
      Bangkit Jaya Putra, 23 Des, 2022
    • First Ride Yamaha E01: Ini Baru Motor Listrik yang Proper!
      First Ride Yamaha E01: Ini Baru Motor Listrik yang Proper!
      Bangkit Jaya Putra, 27 Okt, 2022
    • 11 Istilah yang Akrab di Kalangan Bikers Sejati
      11 Istilah yang Akrab di Kalangan Bikers Sejati
      Bangkit Jaya Putra, 28 Jun, 2022
    • Perjalanan Yamaha R15, Transformasi Revolusioner hingga Menjadi Motor Sport Mutakhir
      Perjalanan Yamaha R15, Transformasi Revolusioner hingga Menjadi Motor Sport Mutakhir
      Zenuar Istanto, 22 Mar, 2022
    • Sejarah Perkembangan Honda Vario, dari 110 cc hingga 160 cc
      Sejarah Perkembangan Honda Vario, dari 110 cc hingga 160 cc
      Zenuar Istanto, 08 Mar, 2022
    • Kawasaki Ninja 250SL vs Suzuki Gixxer SF 250, Adu Sporty Fairing Silinder Tunggal
      Kawasaki Ninja 250SL vs Suzuki Gixxer SF 250, Adu Sporty Fairing Silinder Tunggal
      Bangkit Jaya Putra, 15 Nov, 2021
    • Suzuki Nex II Elegant vs Yamaha Gear 125 S Version, Mana yang Pantas Jadi Incaran?
      Suzuki Nex II Elegant vs Yamaha Gear 125 S Version, Mana yang Pantas Jadi Incaran?
      Zenuar Istanto, 26 Agu, 2021