Honda Luncurkan Motor Bebek Spesies Aneh, Masih Saudara dengan Revo

Di pasar kendaraan roda dua Brasil. Honda merilis edisi terbaru motor Nova Pop 110i ES pada akhir bulan kemarin. Kalau dilihat dari fisik, ia termasuk ke dalam kategori motor bebek (underbone). Namun bentuknya sangat tidak lazim bila dibandingkan dengan model di kawasan Asia Tenggara. Lihatlah, sayap ramping menjulang, langsung sambung batok kepala. Di sana, unit dijual R$9.690 atau setara Rp30 jutaan.

Kalau berdasar katalog di sana, Honda Nova Pop 110i ES generasi kelima menjadi model paling murah. Dirancang sangat sederhana tanpa fitur canggih, kendaraan ini dipasarkan guna menyasar segala segmen konsumen. Nah, ada sejumlah ubahan terjadi dibanding model sebelumnya. Pertama, dari segi keluaran tenaga diklaim telah meningkat 6 persen dan torsi puncak naik 5 persen.

Mari tengok mesin yang mirip seperti kepunyaan Honda Revo. Nova Pop 110i ES memiliki sistem OHC, silinder tunggal 4 tak, berpendingin udara & oli mesin 800 cc. Adapun kapasitas silinder 109,5 cc berikut diameter kali langkah 47 mm x 63,1 mm dan rasio kompresi 10:1. Artinya ia sanggup meminum bensin dengan RON rendah, sekelas Pertalite. Pengabutan bahan bakar sudah berbekal injeksi elektronik PGM-FI. Tenaga dihasilkan mencapai 8,55 PS di 7.250 rpm. Kemudian torsi maksimal 9,26 Nm pada 5.000 rpm.

Baca juga: Piaggio Indonesia Rilis Vespa Primavera dan Sprint Terbaru

Penyaluran tenaga tetap menggunakan girboks manual 4-speed, tapi model terbaru sudah semi otomatis. Jadi tak lagi pakai tuas kopling. Menurut Honda, sistem ini digunakan agar memudahkan pengguna dalam melesat di berbagai medan jalan. Kemudian peranti pengereman dibuat seperti skutik. Ia mengadopsi penghelaan laju kendaraan combi brake (CBS) supaya semakin aman.

Untuk dimensi Honda Nova Pop 110i ES memiliki panjang 1.843 mm, lebar 727 mm, tinggi 1.031 mm. Kemudian jarak sumbu roda 1.238 mm, ground clearance 137 mm, tinggi jok dari tanah 745 mm serta bobot total kendaraan 87 kg. Travel depan 100 mm dan suspensi belakang 79 mm. Seluruh pengereman gunakan tromol berdiameter 110 mm. Ukuran ban depan 60/100 mm ring 17 inci dan belakang 80/100 mm 14 inci.

Sayang ia tidak gunakan rem cakram di depan supaya lebih aman. Nah, yang bikin unik selain bentuk sayap samping. Sepatbor di depan bergaya trail, diposisikan lebih tinggi. Kemudian di belakang ditambah sepatbor kolong supaya kotoran tidak nyiprat. Handle (behel) bukan dipasang di ujung ekor, melainkan di samping bodi.

Honda Nova Pop 110i kini memiliki embel-embel ES. Maksudnya, sekarang motor sudah berbekal electric starter. Kalau di model lama hanya diberi kick starter saja. Kemudian bagian cluster meter semuanya gunakan jarum analog. Difungsikan untuk melihat kecepatan, odometer dan jumlah bensin dan indikator lain. Hanya ada tiga pilihan warna di Brasil, berupa: ross white, fighting red, preto black. Dengan kelengkapan sederhana dan harga sebesar itu. Apakah kemahalan? (ALX/TOM)

Baca juga: Dapat Warna Baru, Cek Harga dan Cicilan Suzuki Nex II 2024