Peugeot 508 Bertransformasi Jadi Coupe 4-pintu

Masih ingat Peugeot 508? Sedan ini sempat mengaspal resmi di 2012 lalu. Jarang melihatnya? Wajar, karena memang tidak laku. Nasib Peugeot di Indonesia memang terpuruk beberapa tahun belakangan, tidak segemilang era 80-90an. Penjualannya sekarang hanya bisa dihitung jari. Padahal, citra sebagai sedan Prancis yang nyaman masih terus melekat sejak zaman Peugeot 504 dan 505.

Dua mobil itu merupakan sedan terbaik di eranya masing-masing. Bahkan 505 selalu diakui sebagai sedan Eropa dengan kenyamanan dan pengendalian terbaik. Setelah pensiun, seolah berakhirlah riwayat seri lima Peugeot. Karena tidak ada lagi keturunan berangka depan 5 hingga diperkenalkannya 508 pada 2011 lalu.

Angka 508 kembali dilestarikan tanpa ada perubahan nomenklatur. Peugeot baru saja mengumumkan kelahirannya dan mejeng di perhelatan akbar Geneva Motor Show 2018. Perubahan yang terjadi sangatlah total. Mengacu konsep shooting brake yang diperlihatkan di Geneva tahun lalu, mengubah wujud sedan konservatif menjadi coupe 4-pintu.

Paling kentara dari desain bodi yang ramping dan dinamis, dengan model atap melandai ke belakang hampir menyatu dengan bagasi, dan membentuk sudut tajam di pilar C. Karena desain coupe itu, postur jadi sependek 1,4 meter dan aerodinamika jelas lebih baik. Wajah depan terlihat agresif. Grille sesuai identitas Peugeot terbaru, bersinggungan langsung dengan lampu utama LED. Bagian ini terinspirasi langsung dari mobil konsep Peugeot Instinct. Lambang singa tepat bertengger di tengah grille, logo 508 terletak di ujung kap mesin, mengingatkan sang pendahulu, Peugeot 504 dan 504 coupe.

Panjang bodi 4,75 meter tergolong kompak menyusut dari 4,83 meter di generasi terdahulu. Tujuannya untuk mengurangi hambatan angin dan meningkatkan kemampuan manuver. Bukti coupe lain ada pada pintu tanpa frame jendela. Bagian belakang banyak mengambil desain konsep Peugeot Quartz. Lampu LED-nya model tiga dimensi, yang mampu berpendar dengan tingkat intensitas berbeda saat siang atau malam, membuat pendaran sinar tetap selalu dapat terlihat.

Interior Peugeot 508 2019 membawa nuansa sangat berbeda. Perhatian pasti langsung terpusat pada panel instrumen yang merupakan versi terbaru dari Peugeot i-Cockpit. Sejak pertama kali diperkenalkan di Peugeot 208 pada 2012, i-Cockpit terus dibenahi dan dipakai di seluruh jajaran produk Peugeot. Esensi dari teknologi ini, ada pada ukuran lingkar kemudi yang kompak, monitor HD capacitive 10-inci dalam format 8:3 dan head-up display dengan layar digital 12,3-inci resolusi tinggi.

Pug 508 terbaru menggunakan platform EMP2 yang lebih ringan 70kg dibanding model sebelumnya. Pilihan mesin ada banyak, mulai dari dua pilihan mesin bensin baru 1.6L PureTech dan 4 mesin diesel 1.5L dan 2.0L BlueHDi. Pilihan transmisi antara manual 6-speed atau otomatis EAT8 8-speed. Fitur pembantu pengemudi sudah pasti lengkap. All new 508, menjadi yang pertama di segmennya yang dilengkapi Night Vision. Ada juga Visiopark 2 dan versi baru Full Park Assist sebagai sistem parkir otomatis.

Mobil ini murni terlahir di Prancis dan akan dirakit di pabrik Mulhouse. Tampil eksklusif di Geneva Motor Show, lalu dijual secara global mulai September 2018.

Baca Juga: Peugeot siapkan mobil baru untuk Indonesia

Sumber: Netcarshow