Deret Mobil Ikonik Honda Dipamerkan di Honda Culture Indonesia Vol.2 Jakarta
Napak Tilas Sejarah Mobil Honda di Honda Culture Indonesia Vol.2
Honda Culture Indonesia Vol.2 kembali digelar di Cibis Park, Jakarta, pada 15–16 November 2025, menghadirkan suasana meriah bagi komunitas dan pecinta mobil Honda. Setelah melakukan roadshow ke 10 kota besar, acara ini menjadi titik temu besar yang menampilkan aktivitas interaktif sekaligus deretan mobil legendaris Honda yang merefleksikan perkembangan teknologi dan desain dari masa ke masa.
KEY TAKEAWAYS
Apa itu Honda Culture Indonesia Vol.2?
Sebuah acara komunitas yang menampilkan mobil-mobil bersejarah Honda dari berbagai era, serta menjadi ajang berkumpulnya pecinta Honda.Model legendaris apa saja yang dipamerkan?
Di antaranya Honda S500, S800, CR-X, Prelude, NSX NA1, CR-V Gen 1, Honda Logo, hingga S2000.Honda S500 (1963–1964)
Foto: OTOHonda S500 menjadi sportscar pertama yang menandai langkah Honda masuk ke pasar mobil penumpang. Meski bertubuh kecil, model ini dibekali mesin 531 cc DOHC bertenaga 44 hp yang mampu meraung hingga 8.000 rpm. Salah satu ciri khasnya adalah penggunaan sistem rantai pada roda belakang, membuatnya berbeda dari kompetitor di era tersebut.
Bobotnya yang hanya sekitar 680 kg diimbangi dengan suspensi independen pada seluruh roda, menciptakan karakter lincah dan nyaman. Model ini menjadi fondasi lahirnya generasi awal S-series Honda.
Honda S800 (1966–1970)
Sebagai penerus S500 dan S600, Honda S800 menunjukkan kedewasaan Honda dalam menciptakan sportscar kompak. Mesin 791 cc yang digunakannya mampu berputar hingga 10.000 rpm—salah satu redline tertinggi pada mobil mass-produk di zamannya.
Dengan tenaga sekitar 70 hp dan top speed 160 km/jam, S800 mampu bersaing di pasar Eropa. Varian awal masih memakai sistem rantai, sebelum Honda akhirnya beralih ke driveshaft pada generasi berikut.
Honda TN-360 (1967–1977)
Honda TN-360 merupakan kei truck pertama Honda yang dirancang untuk kebutuhan niaga ringan. Mesin 354 cc pendingin udara bertenaga sekitar 30 PS membuatnya efisien dan mudah dirawat.
Desainnya sederhana namun fungsional, sementara bobot ringan membuatnya mudah dikendalikan. Model ini memberikan kontribusi besar terhadap perkembangan lini truk Honda pada dekade selanjutnya.
Honda CR-X (1980s–1990s)
Honda CR-X menjadi simbol mobil sporty kompak yang populer pada era 80–90-an. Desain ringkas dipadukan dengan performa mumpuni menjadikannya favorit banyak anak muda.
CR-X juga menjadi salah satu model Honda pertama yang mengadopsi teknologi VTEC, menghasilkan perpaduan tenaga dan efisiensi yang optimal. Varian SiR bermesin B16A bahkan mampu menyentuh 150 hp, menjadikannya pilihan populer di kalangan pecinta performa dan motorsport amatir.
Honda Prelude Generasi 3 (1987–1991)
Prelude generasi ketiga tampil dengan desain tegas khas era 80-an, dilengkapi sunroof elektrik sebagai salah satu daya tariknya. Pilihan mesin yang ditawarkan mencakup 2.0L DOHC dan SOHC, dengan opsi transmisi manual maupun otomatis.
Generasi ini juga menjadi momentum Honda memperkenalkan teknologi 4WS (Four-Wheel Steering) yang meningkatkan stabilitas dan manuver di kecepatan tinggi.
Honda NSX NA1 (1991–2006)
NSX NA1 hadir sebagai supercar Jepang yang menantang dominasi Eropa. Dikembangkan oleh Ken Okuyama dan Pininfarina, mobil ini menjadi lebih istimewa karena Ayrton Senna turut memberikan masukan pada penyempurnaan handling.
Sasis aluminium monokok membuatnya sangat ringan, sementara mesin V6 3.0 liter memberikan karakter performa yang stabil dan dapat diandalkan—sesuatu yang jarang dimiliki rival-rival Eropa pada masa itu. Model ini menjadi ikon karena perpaduan performa tinggi dan tingkat reliabilitas yang sangat baik.
Honda CR-V Generasi 1 (1995–2001)
CR-V generasi pertama memperkenalkan konsep SUV kompak modern ala Honda. Debut pada 1995, model ini mengusung mesin 2.0 liter B20B yang dikenal tangguh serta sistem “Real Time 4WD” yang aktif ketika ban depan kehilangan traksi.
SUV ini menawarkan akomodasi luas, kemampuan eksplorasi medan ekstrem, dan fleksibilitas kabin. Kini CR-V telah berevolusi menjadi model global dengan beragam teknologi, termasuk turbo, e:HEV, hingga e:FCEV.
Honda Prelude Generasi 5 (1996–2001)
Prelude generasi kelima tampil lebih sporty dengan dimensi lebih rendah dan lebar. Desain lampu depan panjang dan garis bodi halus membuatnya terasa modern pada masanya.
Varian bermesin H22A VTEC dikenal sebagai salah satu mesin naturally aspirated terkuat di kelasnya pada akhir 90-an. Meski sempat vakum lebih dari dua dekade, Honda kini menyiapkan Prelude generasi terbaru dengan teknologi hybrid sebagai bagian dari strategi elektrifikasi global.
Honda Logo (1996–2001)
Honda Logo merupakan cikal bakal Honda Jazz, hadir sebagai hatchback kompak dengan mesin 1.3L SOHC yang efisien dan responsif untuk kebutuhan harian. Interiornya sederhana namun praktis, ditunjang kursi belakang lipat yang memudahkan mobilitas perkotaan.
Logo juga menjadi model Honda pertama yang mengenalkan transmisi CVT serta power steering modern. Popularitasnya membuka jalan bagi Jazz mendominasi segmen hatchback di banyak negara.
Honda S2000 (1999–2010)
Honda S2000 dirilis untuk merayakan 50 tahun Honda dan menjadi salah satu roadster performa paling ikonik di dunia. Mesin F20C-nya mampu berputar hingga 9.000 rpm, menjadikannya legenda di kategori naturally aspirated.
Dengan struktur sasis X-Bone Frame serta distribusi bobot 50:50, S2000 menawarkan pengendalian presisi tinggi. Unit yang dipamerkan pada Honda Culture Indonesia Vol.2 merupakan versi Mugen, lengkap dengan peningkatan visual dan performa. (HFD/TOM)
Baca juga:
Honda Culture Indonesia Kembali Digelar, Kini Lebih Besar dan Meriah
Jual mobil anda dengan harga terbaik
Pembeli asli yang terverifikasi
GIIAS 2025
Tren & Pembaruan Terbaru
- Terbaru
- Populer
Anda mungkin juga tertarik
- Berita
- Artikel feature
Mobil Pilihan
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Video Mobil Terbaru di Oto
Artikel Mobil dari Carvaganza
Artikel Mobil dari Zigwheels
- Motovaganza
- Tips
- Review
- Artikel Feature