Apakah Aman Menggunakan Mode Manual pada Transmisi Otomatis?

Apakah Aman Menggunakan Mode Manual pada Transmisi Otomatis?
Contents
Baca SelengkapnyaSembunyikan

Seorang teman yang sudah lama tidak bertemu, mengajukan pertanyaan terkait penggunaan transmisi otomatis yang memiliki opsi manual. "Apakah aman menggunakan mode manual (+/-) di kendaraan otomatis saat berjalan?" tanya dia.

Ya tentu saja Anda bisa. Tak perlu khawatir dengan hal itu. Transmisi otomotis jaman kini memiliki mode manual memang untuk memberikan gya berkendara manual. Anda bisa berpindah menggunakan mode manual kemudian otomatis kapan saja Anda inginkan, bahkan saat kendaraan berjalan alias cruising.

Bagi sebagian Anda pertanyaan ini mungkin tidak penting. Untuk apa pusing? Toh, mobilnya sudah automatic transmission, jadi biarkan saja bekerja sendiri secara otomatis. Ya boleh saja berpendapat seperti itu, tapi tak ada salahnya mengetahui informasi terkait ini kan? Apalagi perkembangan teknologi membuat transmisi juga berevolusi.

Dilihat dari jenisnya, transmisi otomatis bisa dibagi empat yakni transmisi AT konvensional atau Hydraulic Automatic Transmission, Continuous Variable Transmission (CVT), Dual Clutch Transmission (DCT), dan Automated Manual Transmission (AMT). Keempatnya dibedakan dari teknis atau cara kerjanya saja. Kemudian dari penempatannya juga bermacam-macam. Ada istilah Floor Mounted Shifter, Steering Column Shifter, On Dashboard Shifter, atau Push Bottom Gear Selector.

Okelah, sekarang kami fokus bicara soal transmisi otomatis yang sudah dilengkapi dengan manual mode.

Baca juga: 6 Mobil Konsep Keren yang Mengecewakan Ketika Jadi Versi Produksi

Transmisi Otomatis Toyota Camry

Manual Mode

Secara umum transmisi otomatis menampilkan indikator huruf seperti P (park), R (reserve), N (neutral), D (drive). Namun beberapa mobil terbaru menambahkan model manual. Bisa dengan tulisan M (manual) atau S (sport) dengan tanda plus (+) dan minus (-) disebelahnya. Ada juga yang menempatkan mode manualnya dengan peddle shifter. Bisanya ditempatnya di belakang kemudi.

Pada beberapa mobil khusus balap dengan transmisi otomatis mode manualnya adalah ke bawah untuk berakselarasi dan ke atas untuk deselerasi. Hal tersebut diklaim lebih masuk akal secara fisika dan lebih umum. Meski demikian beberapa pabrikan saat ini malah melakukan hal yang tidak umum bagi pecinta mobil, mereka menaruh tuas transmisi otomatis dengan mode manual yang sebaliknya dari sebuah mobil balap. Ternyata, perdebatan tersebut ada alasannya, meskipun bagi seorang penggemar mobil balap ini adalah hal yang membingungkan.

Contoh pertama adalah Toyota Camry dengan transmisi otomatis yang terdapat pada gambar, tanda plus (+) diposisikan di atas dan tanda minus (–) ditempatkan di bawah. Secara umum memang kendaraan ini didesain untuk masyarakat urban yang tidak mau repot lagi soal mengendarai mobil. Mereka akan lebih condong untuk mengendarai dengan transmisi berada di posisi D.

Para pengendara saat ini akan mengganggap bahwa mode manual pada transmisi otomatis itu hanya untuk menurunkan atau menaikan gear saat dibutuhkan. Tidak ada hal-hal menarik atau kenikmatan apapun yang didapatkan dari sebuah mode manumatic.

Padahal bagi sebagian pengendara yang lain beradu tangkas dengan tuas transmisi akan terasa menyenangkan. Hal tersebut terbukti pada Toyota Supra 2019 yang mendesain tuas transmisi otomatisnya dengan berorientasi pada mobil balap. Di tuas transmisi otomatisnya, tanda ”+” berada di bawah sedangkan tanda “–” berada di atas. Bagi pecinta otomotif downshifting juga bisa sebagai cara untuk berdeselerasi atau untuk mengambil ancang-ancang melesat lewat momentum putaran mesin di gigi rendah.

Baca juga: Sejarah Lampu Merah Sudah Sejak 1800-an, Ini Cerita Penemunya

Transmisi Otomatis Audi A4

Toyota Camry tidak sendirian, beberapa pabrikan seperti Audi, Volkswagen bahkan Chevrolet juga mendesain tuas transmisinya tidak berorientasi pada mobil balap. Terlihat biasa saja buat pengguna mobil pada umumnya, tapi terlihat aneh bagi para pecinta mobil sport. Bahkan tuas transmisi otomatis dengan mode “aman” ini juga tampak pada Chevrolet Camaro yang diketahui sebagai mobil sport dengan performa yang mumpuni.

Bahkan sekelas Audi yang kita tahu sebagai pabrikan yang sangat dekat dengan motorsport malah mendesain tuas transmisinya yang tidak umum buat para pecinta mobil seperti Anda atau saya. Kalau tidak percaya lihat saja bagaimana mode manual pada transmisi otomatis Audi R8.

Tetapi pihak Audi pernah menjelaskan bahwa gearbox atau transmisi otomatis pertama kali dibuat menggunakan sistem P, R, N dan D. Sedangkan kontrol manual hanya penambahan saja dan cukup jarang digunakan oleh pengguna mobil saat ini. Pada umumnya pengendara ini terbiasa dengan perpindahan manual pada transmisi otomatis dengan ke bawah untuk menurunkan rasio gear dan ke atas untuk meningkatkan rasio gear.

Thedrive.com juga menjelaskan ada baiknya pabrikan hanya menaruh tuas transmisi otomatis untuk mode pengendaraan saja. Sedangkan jika seseorang mau berpindah dengan pengaturan manual baiknya menggunakan paddle shifter agar lebih aman. Dibandingkan nantinya seorang pengemudi biasa salah melakukan upshift saat menggunakan mobil sport seperti Toyota Supra (Ndo/Raju)

Sumber: thedrive, topgear

Baca juga: Pilihan Mobil Seharga Kurang dari Rp 300 Jutaan dengan Fitur Keselamatan Komplet

Alvando Noya

Alvando Noya

Pria lulusan IISIP Jakarta ini memulai karir sebagai wartawan otomotif di majalah Motor Trend Indonesia pada 2012 silam. Sempat menarik diri dari dunia jurnalistik selama beberapa tahun, kemudian pada 2021 akhirnya kembali dan bergabung bersama oto media group. Alvando Noya is a reporter for otomedia group with 8 years experienced as automotive journalist. He graduated from Institute of Social and Political Science Jakarta with a bachelor degree in Faculty of Communication Science. He started as an intern in one of national TV station in 2010. Prior to joining Oto Media Group, Alvando was working in Motor Trend Magazine and Carvaganza Magazine.

Baca Bio Penuh

Jual mobil anda dengan harga terbaik

Pembeli asli yang terverifikasi Pembeli asli yang terverifikasi
Listing gratis Listing gratis
Daftarkan mobil Anda

GIIAS 2025

Tren & Pembaruan Terbaru

Anda mungkin juga tertarik

  • Berita
  • Artikel feature

Mobil Pilihan

  • Yang Akan Datang
  • MG 3 hev
    MG 3
    Rp 203,04 Juta Perkiraan Harga Depok
    Perkiraan Diluncurkan TBA Kabari Saya Saat Diluncurkan
  • Mitsubishi Xpander Hybrid hev
    Mitsubishi Xpander Hybrid
    Rp 405,5 Juta Perkiraan Harga Depok
    Perkiraan Diluncurkan TBA Kabari Saya Saat Diluncurkan
  • BYD Atto 4 ev
    BYD Atto 4
    Rp 464,33 Juta Perkiraan Harga Depok
    Perkiraan Diluncurkan TBA Kabari Saya Saat Diluncurkan
  • Neta U ev
    Neta U
    Rp 463,76 Juta Perkiraan Harga Depok
    Perkiraan Diluncurkan TBA Kabari Saya Saat Diluncurkan
  • CHERY TIGGO 4 PRO
    CHERY TIGGO 4 PRO
    Rp 457,02 Juta Perkiraan Harga Depok
    Perkiraan Diluncurkan TBA Kabari Saya Saat Diluncurkan

Video Mobil Terbaru di Oto

Oto
  • NEW TOYOTA VELOZ HYBRID: CEK KELENGKAPAN SEMUA VARIAN
    NEW TOYOTA VELOZ HYBRID: CEK KELENGKAPAN SEMUA VARIAN
    10 Dec, 2025 .
  • TEST DRIVE TOYOTA VELOZ HYBRID, BAWA STANDAR BARU MOBIL KELUARGA
    TEST DRIVE TOYOTA VELOZ HYBRID, BAWA STANDAR BARU MOBIL KELUARGA
    10 Dec, 2025 .
  • TEKNOLOGI HYBRID MILIK TOYOTA YANG BIKIN BERKENDARA MAKIN ASIK DAN MENYENANGKAN
    TEKNOLOGI HYBRID MILIK TOYOTA YANG BIKIN BERKENDARA MAKIN ASIK DAN MENYENANGKAN
    18 Nov, 2025 .
  • ALASAN MENGAPA MITSUBISHI DESTINATOR JADI PILIHAN TEPAT BUAT KELUARGA
    ALASAN MENGAPA MITSUBISHI DESTINATOR JADI PILIHAN TEPAT BUAT KELUARGA
    18 Nov, 2025 .
  • COBA LANGSUNG OMODA 9, SUV KAYAK GINI PANTAS DIJUAL BERAPA?
    COBA LANGSUNG OMODA 9, SUV KAYAK GINI PANTAS DIJUAL BERAPA?
    18 Nov, 2025 .
  • LIHAT MOBIL LISTRIK & KENDARAAN MASA DEPAN HONDA DI JAPAN MOBILITY SHOW 2025
    LIHAT MOBIL LISTRIK & KENDARAAN MASA DEPAN HONDA DI JAPAN MOBILITY SHOW 2025
    18 Nov, 2025 .
  • WULING DARION EV dan PHEV NGACAK-NGACAK HARGA PASAR, JADI BIKIN PUSING PABRIKAN LAIN!
    WULING DARION EV dan PHEV NGACAK-NGACAK HARGA PASAR, JADI BIKIN PUSING PABRIKAN LAIN!
    18 Nov, 2025 .
  • Autovaganza 2025: A New Car and Motorcycle Exhibition and Community Fun
    Autovaganza 2025: A New Car and Motorcycle Exhibition and Community Fun
    06 Nov, 2025 .
  • GEBER LANGSUNG EV HONDA SUPER ONE DI JEPANG: SERASA BAWA MOBIL BENSIN SUNGGUHAN!
    GEBER LANGSUNG EV HONDA SUPER ONE DI JEPANG: SERASA BAWA MOBIL BENSIN SUNGGUHAN!
    06 Nov, 2025 .
  • TOYOTA PAMER MOBILITAS MASA DEPAN DI JAPAN MOBILITY SHOW 2025
    TOYOTA PAMER MOBILITAS MASA DEPAN DI JAPAN MOBILITY SHOW 2025
    06 Nov, 2025 .
Tonton Video Mobil

Artikel Mobil dari Carvaganza

  • Mau Lengkapi Fitur BYD Atto 1, Ada Opsi Paket dari Otoproject
    Mau Lengkapi Fitur BYD Atto 1, Ada Opsi Paket dari Otoproject
    Muhammad Hafid, 13 Des, 2025
  • Porsche 911 GT3 90 F. A. Hadir, Edisi Eksklusif Rayakan 90 Tahun F. A. Porsche
    Porsche 911 GT3 90 F. A. Hadir, Edisi Eksklusif Rayakan 90 Tahun F. A. Porsche
    Wahyu Hariantono, 13 Des, 2025
  • Drift.Inc Resmi Buka di Central Park: Arena Gokart Indoor Terbesar di Jakarta Barat
    Drift.Inc Resmi Buka di Central Park: Arena Gokart Indoor Terbesar di Jakarta Barat
    Setyo Adi, 12 Des, 2025
  • Perjuangkan Diesel, Toyota Rilis Kijang Innova "Reborn" Versi Facelift 2025
    Perjuangkan Diesel, Toyota Rilis Kijang Innova "Reborn" Versi Facelift 2025
    Anjar Leksana, 12 Des, 2025
  • BYD Perluas Segmen Denza Tahun Depan, Bakal Bawa 'Teknologi' Baru
    BYD Perluas Segmen Denza Tahun Depan, Bakal Bawa 'Teknologi' Baru
    Muhammad Hafid, 12 Des, 2025

Artikel Mobil dari Zigwheels

  • Motovaganza
  • Tips
  • Review
  • Artikel Feature
  • Deret Ubahan Toyota Kijang Innova Reborn 2.4 Diesel 2025 di Indonesia
    Deret Ubahan Toyota Kijang Innova Reborn 2.4 Diesel 2025 di Indonesia
    Anjar Leksana, 12 Des, 2025
  • Dibutuhkan Insentif untuk Industri Otomotif Nasional Agar Bangkit dari Kemerosotan
    Dibutuhkan Insentif untuk Industri Otomotif Nasional Agar Bangkit dari Kemerosotan
    Anjar Leksana, 10 Des, 2025
  • Penjualan Mobil Daihatsu Masih Solid, per November 2025 Naik 5 Persen
    Penjualan Mobil Daihatsu Masih Solid, per November 2025 Naik 5 Persen
    Anjar Leksana, 09 Des, 2025
  • Mitsubishi Boyong 1.975 Pemesanan Kendaraan dari GJAW 2025
    Mitsubishi Boyong 1.975 Pemesanan Kendaraan dari GJAW 2025
    Anjar Leksana, 08 Des, 2025
  • Perbedaan Kelengkapan Baic BJ30 Hybrid FWD yang Dijual Lebih Murah
    Perbedaan Kelengkapan Baic BJ30 Hybrid FWD yang Dijual Lebih Murah
    Anjar Leksana, 05 Des, 2025
  • Pahami Konsekuensi dan Kesiapan Sebelum Beralih ke Mobil Listrik
    Pahami Konsekuensi dan Kesiapan Sebelum Beralih ke Mobil Listrik
    Setyo Adi, 12 Agu, 2025
  • Termasuk Komponen Vital, Pentingnya Merawat Ban Serep
    Termasuk Komponen Vital, Pentingnya Merawat Ban Serep
    Setyo Adi, 04 Des, 2024
  • Menyiasati Terjebak Macet Horor Berjam-jam
    Menyiasati Terjebak Macet Horor Berjam-jam
    Setyo Adi, 20 Sep, 2024
  • Supaya Hemat Baterai, Terapkan Cara Mengendarai Mobil Listrik Seperti Ini
    Supaya Hemat Baterai, Terapkan Cara Mengendarai Mobil Listrik Seperti Ini
    Anjar Leksana, 06 Sep, 2024
  • Cara Mudah Klaim Asuransi Kendaraan
    Cara Mudah Klaim Asuransi Kendaraan
    Anjar Leksana, 04 Sep, 2024
  • Test Drive Mitsubishi Destinator: SUV 7-Seater Turbo yang Sangat Menjanjikan
    Test Drive Mitsubishi Destinator: SUV 7-Seater Turbo yang Sangat Menjanjikan
    Setyo Adi, 01 Sep, 2025
  • First Drive Jaecoo J7 AWD di Medan Offroad: Tangguh Tanpa Modifikasi
    First Drive Jaecoo J7 AWD di Medan Offroad: Tangguh Tanpa Modifikasi
    Muhammad Hafid, 29 Agu, 2025
  • First Drive Jaecoo J7 SHS: Efisiensi Tinggi dan Fitur ADAS Lengkap
    First Drive Jaecoo J7 SHS: Efisiensi Tinggi dan Fitur ADAS Lengkap
    Muhammad Hafid, 29 Agu, 2025
  • First Drive Xpeng G6: Siap Tantang Kelas Premium
    First Drive Xpeng G6: Siap Tantang Kelas Premium
    Setyo Adi, 24 Jun, 2025
  • Test Drive New BYD Seal: Geber di Mandalika, Jajal Suspensi DiSus-C
    Test Drive New BYD Seal: Geber di Mandalika, Jajal Suspensi DiSus-C
    Alvando Noya, 13 Jun, 2025
  • 5 SUV Besar Lawan Jaecoo J8 SHS Ardis di Indonesia
    5 SUV Besar Lawan Jaecoo J8 SHS Ardis di Indonesia
    Anjar Leksana, 16 Okt, 2025
  • Nissan R35 GT-R Resmi Pensiun, Warisan 18 Tahun dan Dedikasi Sang “Godfather of GT-R”
    Nissan R35 GT-R Resmi Pensiun, Warisan 18 Tahun dan Dedikasi Sang “Godfather of GT-R”
    Setyo Adi, 08 Sep, 2025
  • Pilihan Mobil Listrik Terbaru Pasca GIIAS 2025
    Pilihan Mobil Listrik Terbaru Pasca GIIAS 2025
    Anjar Leksana, 04 Agu, 2025
  • GIIAS 2025, Jadi Panggung Elektrifikasi Mobil Hybrid dari Segala Segmen
    GIIAS 2025, Jadi Panggung Elektrifikasi Mobil Hybrid dari Segala Segmen
    Setyo Adi, 04 Agu, 2025
  • Tambah Honda HR-V e:HEV, Ini Pilihan SUV Hybrid di Bawah Rp500 Juta
    Tambah Honda HR-V e:HEV, Ini Pilihan SUV Hybrid di Bawah Rp500 Juta
    Setyo Adi, 12 Jun, 2025

Bandingkan

You can add 3 variants maximum*