10 Mitos Irit Bahan Bakar Yang Ngawur

10 Mitos Irit Bahan Bakar Yang Ngawur

Konsumsi bahan bakar yang irit, tentu adalah dambaan setiap pemilik mobil. Siapa juga yang tak mau biaya penggunaan mobilnya jadi lebih efisien karena jumlah bensin atau solar yang perlu dibeli tiap minggunya bisa lebih sedikit.

Bahkan tak sedikit konsumen yang mengkultuskan efisiensi bahan bakar di atas segalanya ketika memilih atau mempertimbangkan sebuah model mobil. Tak salah memang, namun yang ironis adalah ketika demi efisiensi, maka berbagai cara pun ditempuh.

Misalnya saja, demi meminimalisir berkeliling untuk mengisi bahan bakar, sang pemilik berusaha memasukkan bahan bakar sebanyak-banyaknya hingga luber. Belum cukup, ia rela memaksa orang lain mengantri sambil menunggunya menggoyang-goyangkan mobil dalam rangka membuat bensin mengalir masuk ke tangki dan ia bisa menampung lebih banyak lagi bahan bakar. Mitos-mitos seperti ini yang lantas membuat kami terkekeh. Apakah memang efisiensi hanya sebatas itu?

Apakah memang mesin begitu sederhananya sampai mitospun bisa membuat persepsi pemilik mobil lebih puas akan efisiensi mobilnya. Berikut kami rangkum hal-hal tentang efisiensi bahan bakar yang saat ini, sudah menjadi mitos semata.

Penuhi Tangki Berlebihan

Penuhi tangki dengan benar

Mengisi tangki sampai penuh, tentu bukan hal yang salah. Toh untuk menempuh jarak yang lebih jauh, bahan bakar yang dibutuhkan lebih banyak. Tapi, berlebihan juga tak ada manfaatnya. Setiap pabrikan biasanya memiliki konfigurasi tangki dan jalur pipa yang berbeda. Namun bukan berarti Anda harus memenuhinya hingga leher dan menggoyang-goyangkan mobil berulang-ulang tak akan berefek untuk membuat lebih banyak bahan bakar yang bisa disimpan. Biarkan bensin atau solar mengalir dengan normal, menggoyang-goyangkan malah hanya akan menimbulkan buih dan membuat bahan bakar sulit masuk.

Panaskan Mobil

jangan lama-lama panaskan mesin mobil

Di era teknologi mobil masih sederhana, di mana konstruksinya pun tak sekompleks saat ini, oli yang digunakan untuk melumasi mesin memang cenderung kental dan belum ada aditif yang variatif untuk membuatnya lebih mudah melekat. Karenanya proses yang kita sebut pemanasan dengan maksud membuat oli tersirkulasi dengan baik dibutuhkan. Hasilnya mobil pun jadi lebih asyik dikendarai dan tak boros bahan bakar. Tak jarang dulu kita memanaskan mobil tak kurang dari lima menit.

Car and Driver menyebutkan, di era sekarang di mana mesin sudah memiliki banyak fitur dan bagian untuk diselusupi, oli multigrade yang lebih encer pun digunakan. Bahkan banyak pula inovasi di oli yang memungkinkan setiap bagian mesin sudah terlumasi bahkan sebelum mobil dinyalakan. Sehingga proses menunggu mesin panas pun sudah tak perlu lagi diterapkan. Kalaupun Anda ingin memanaskan, tak perlu menyediakan waktu khusus, waktu yang dibutuhkan untuk Anda menyalakan mobil, membenarkan posisi duduk, membereskan barang, menutup pagar, sudah lebih dari cukup untuk menunggu mobil berada dalam kondisi siap bekerja.

Mobil Baru Selalu Lebih Irit

Tidak selamanya mobi baru lebih irit

Pengalaman kami dalam menguji mobil-mobil di Tanah Air membuktikan hal ini. Tak selamanya mobil tua dengan jarak tempuh lebih jauh ternyata bisa mendapatkan efisiensi konsumsi bahan bakar lebih baik dibanding mobil yang baru keluar dari showroom.

Dengan semakin halusnya pergerakkan tiap komponen, daya gesek pun makin rendah sehingga hambatan untuk tiap pergerakkan komponen pun makin tereduksi. Alhasil jangan heran jika mobil yang jarak tempuhnya sudah 30 ribuan bisa lebih irit dibanding yang baru keluar dari showroom.

Ukuran Mobil Berpengaruh

Ukuran mobil bukan jaminan lebih irit

Ini benar-benar mitos yang mudah dibuktikan. Coba saja lenggangkan Toyota Kijang Innova tipe Q Diesel dan Toyota Agya. Meski lebih besar, ternyata Innova memiliki solusinya untuk memiliki mobil yang efisiensinya bisa diadu dengan Toyota Agya yang jauh lebih kecil sekalipun. Ini tentu berbeda dengan jaman dahulu ketika teknologi mesin diesel belum memungkinkan untuk mencipta konsumsi yang irit. Mitos ini bahkan perlahan runtuh juga di kelas mobil bermesin bensin. Berbagai teknologi seperti hibrida, turbo, sudah bisa meningkatkan efisiensi tanpa perlu takut kehilangan jumlah tenaga.

Aditif Mujarab Bikin Irit

Aditif belum tentu menghemat BBM

Pabrikan menciptakan mesin sudah dengan spesifikasi, dan homologasi yang sesuai dengan kondisi medan yang mereka perhitungkan. Jadi seharusnya tanpa diberi aditif pun, bahan bakar di setiap region negara sudah bisa menyuplai kebutuhan mesin. Menggunakan aditif bahan bakar berbentuk pil, cairan, atau perangkat lain hanya akan menambah daftar resiko saja. Pil misalnya, jika tidak luluh dengan baik malah berpotensi menyumbat jalur bahan bakar. Bentuk cairan pun demikian, jika tak tercampur dengan sempurna, malah bahan bakar tak akan memiliki kadar yang sama dan pembakaran tak sempurna.

Matikan AC, Buka Jendela

berkendaralah dengan jendela tertutup

Silahkan coba sendiri, matikan AC, dan buka jendela, lalu melenggang di tol dengan kecepatan 80 km/jam. Tak akan lebih efisien ketimbang Anda jalan dengan kaca ditutup dan AC menyala. Pasalnya ketika jendela dibuka, aerodinamika kendaraan jadi rusak. Malah cenderung menghambat.

Memang pada dasarnya kompresor AC menggambil sedikit daya dari mesin, namun tak signifikan juga jumlahnya. Malahan jadi mengurangi kenyamanan, bukan?

Manual Lebih Irit

interior Datsun lebih mewah

Saat transmisi otomatik masih bersifat konvensional, dengan jumlah percepatan sangat sedikit, tiga atau empat dengan rasio yang besar misalnya, maka konsumsinya bisa dipastikan akan lebih boros dibanding mobil bertransmisi manual. Namun dengan perkembangan transmisi otomatis saat ini, di mana jumlah percepatan sudah dibuat lebih banyak dan rasionya memungkinkan untuk lebih rapat, konsumsi bahan bakar mobil bertransmisi manual belum tentu bisa lebih irit. Apalagi saat ini ada jenis transmisi CVT yang tak menggunakan planetary gear lagi, tanpa perpindahan gigi, transmisi otomatis kian andal untuk diajak berefisiensi.

Berkendara Pelan

Jalan pelan malah boros BBM

Laman Car and Driver menyebut, berkendara pelan dengan kecepatan rata-rata di bawah 40 km/jam, dengan RPM yang rendah bukan berarti mesin lebih andal mengolah bahan bakar. Pada kecepatan rata-rata 50-60-80 km/jam pun, Anda bisa menciptakan hasil yang lebih irit. Pengalaman kami menemukan, kuncinya adalah pada konsistensi asupan bahan bakar. Atau dalam hal ini, konsisten menjaga putaran mesin. Dengan menjaga putaran mesin, asupan bahan bakar menjadi lebih stabil dan mesin tak membutuhkan banyak perubahan tekanan untuk menyuplainya. Sehingga tak banyak bahan bakar yang terbuang sia-sia tanpa menjadi energi dan jarak.

Oli Encer

kenali pelumas mesin

Ini adalah salah kaprah yang bisa berujung fatal: Oli encer akan membuat kerja mesin lebih enteng. Hybridcar menyebutkan, setiap mobil sudah dirancang dengan spesifikasi pelumasan yang sesuai. Mengganti tanpa mempertimbangkan tingkat viskositas yang sesuai malah berpotensi distribusi pelumasan tak baik dan meningkatkan panas secara signifikan. Gunakan oli yang tepat sesuai rekomendasi pabrik.

Mati-Nyalakan Mesin Boros

mematikan dan menyalakan mesin

Dijelaskan dalam laman Marketwatch, menyala-matikan mesin memang tentu akan mengurangi konsumsi bahan bakar. Sangat logis, ketika mesin mati, maka tak ada bahan bakar yang diolah. Namun sebaiknya hal ini Anda lakukan jika mobil Anda berhenti di satu posisi diam lebih dari 2 menit.

Menurut Hybridcars, sebaiknya lakukan hal ini jika Anda berada di lampu merah yang sangat lama, atau menunggu pesanan di drivetrough. Jika Anda berada dalam kemacetan saja, dan berada dalam kondisi stop And Go berpotensi berbahaya bagi pengguna jalan lain dan mengurangi kenyamanan, kecuali ada teknologi automatic engine start-stop di mobil Anda.

Baca Juga: Hal Yang Mempengaruhi Harga Jual Kembali Mobil

Sumber: caranddriver.com, hybridcars.com, marketwatch.com

Foto: Newspress USA, Newspress UK

Jual mobil anda dengan harga terbaik

Pembeli asli yang terverifikasi Pembeli asli yang terverifikasi
Listing gratis Listing gratis
Daftarkan mobil Anda

IIMS 2024

Anda mungkin juga tertarik

  • Yang Akan Datang
  • VinFast VF 6
    VinFast VF 6
    Rp 344,98 Juta Perkiraan Harga Jakarta Selatan
    Perkiraan Diluncurkan Jul, 2024 Kabari Saya Saat Diluncurkan
  • VinFast VF 7
    VinFast VF 7
    Rp 544,98 Juta Perkiraan Harga Jakarta Selatan
    Perkiraan Diluncurkan Jul, 2024 Kabari Saya Saat Diluncurkan
  • BYD D9
    BYD D9
    Rp 1,056 Milyar Perkiraan Harga Jakarta Selatan
    Perkiraan Diluncurkan Mei, 2024 Kabari Saya Saat Diluncurkan
  • MG 3
    MG 3
    Rp 203,04 Juta Perkiraan Harga Jakarta Selatan
    Perkiraan Diluncurkan Mei, 2024 Kabari Saya Saat Diluncurkan
  • Toyota Hilux Rangga
    Toyota Hilux Rangga
    Rp 785,8 Juta Perkiraan Harga Jakarta Selatan
    Perkiraan Diluncurkan Mei, 2024 Kabari Saya Saat Diluncurkan

Video Mobil Terbaru di Oto

Oto
  • Toyota Yaris Cross Hybrid, Mudik Jakarta - Surabaya dengan BBM Seirit Ini
    Toyota Yaris Cross Hybrid, Mudik Jakarta - Surabaya dengan BBM Seirit Ini
    10 Apr, 2024 .
  • Nissan Kicks e-Power, Si Hybrid Lincah Libas Lintas Selatan
    Nissan Kicks e-Power, Si Hybrid Lincah Libas Lintas Selatan
    08 Apr, 2024 .
  • Toyota Kijang Innova Zenix Hybrid, Sisir Jalur Mudik Jakarta - Malang
    Toyota Kijang Innova Zenix Hybrid, Sisir Jalur Mudik Jakarta - Malang
    08 Apr, 2024 .
  • Mudik Bareng Suzuki All New Ertiga Hybrid Cruise ke Jogja, Ini Kelebihannya!
    Mudik Bareng Suzuki All New Ertiga Hybrid Cruise ke Jogja, Ini Kelebihannya!
    08 Apr, 2024 .
  • Update Terkini Jalan Pantura Bareng Wuling Almaz Hybrid, Muluus! | Electria Mudik with Hybrid
    Update Terkini Jalan Pantura Bareng Wuling Almaz Hybrid, Muluus! | Electria Mudik with Hybrid
    02 Apr, 2024 .
  • Plus Minus Mitsubishi XForce, Mending Ini atau HR-V dan Creta Sekalian?
    Plus Minus Mitsubishi XForce, Mending Ini atau HR-V dan Creta Sekalian?
    19 Mar, 2024 .
  • Sidak Kenyamanan Bus Mercedes-Benz OH 1626 L Terbaru Rakitan Lokal!
    Sidak Kenyamanan Bus Mercedes-Benz OH 1626 L Terbaru Rakitan Lokal!
    12 Mar, 2024 .
  • Mercedes-Benz C 300 AMG Line, Perpaduan Antara Kemewahan dan Sporty
    Mercedes-Benz C 300 AMG Line, Perpaduan Antara Kemewahan dan Sporty
    07 Mar, 2024 .
  • Suzuki Jimny 5 Door, Harga di Goreng Tapi Banyak Peminat
    Suzuki Jimny 5 Door, Harga di Goreng Tapi Banyak Peminat
    07 Mar, 2024 .
  • Mercedes-Benz CLE, Ubahannya Bikin BMW Terlihat Lebay
    Mercedes-Benz CLE, Ubahannya Bikin BMW Terlihat Lebay
    07 Mar, 2024 .
Tonton Video Mobil

Artikel Mobil dari Carvaganza

  • All New Mitsubishi Triton Dapat 5 Bintang Dari Uji Keselamatan
    All New Mitsubishi Triton Dapat 5 Bintang Dari Uji Keselamatan
    Setyo Adi, Hari ini
  • Ferrari Bakal Berubah Jadi Biru di F1 Grand Prix Miami 2024
    Ferrari Bakal Berubah Jadi Biru di F1 Grand Prix Miami 2024
    Wahyu Hariantono, Hari ini
  • Lebih Murah dari Xpander dan Xtargazer, Simak Skema Cicilan Citroen C3 Aircross
    Lebih Murah dari Xpander dan Xtargazer, Simak Skema Cicilan Citroen C3 Aircross
    Muhammad Hafid, Hari ini
  • LEBARAN DRIVE: Fitur Android Jadi Andalan Perjalanan Mudik Dengan Daihatsu Xenia
    LEBARAN DRIVE: Fitur Android Jadi Andalan Perjalanan Mudik Dengan Daihatsu Xenia
    Eka Zulkarnain H, Hari ini
  • PEVS 2024 Siap Dibuka Pekan Depan, Lebih Lama dan Peserta Lebih Ramai
    PEVS 2024 Siap Dibuka Pekan Depan, Lebih Lama dan Peserta Lebih Ramai
    Zenuar Yoga, Hari ini

Artikel Mobil dari Zigwheels

  • Motovaganza
  • Tips
  • Review
  • Artikel Feature
  • advice
  • Citroen C3 Aircross Resmi Meluncur, Harganya Tak Sampai Rp300 Juta!
    Citroen C3 Aircross Resmi Meluncur, Harganya Tak Sampai Rp300 Juta!
    Muhammad Hafid, Hari ini
  • Chery Group Kantongi Penjualan Setengah Juta Unit Mobil Kuartal Pertama 2024 
    Chery Group Kantongi Penjualan Setengah Juta Unit Mobil Kuartal Pertama 2024 
    Anjar Leksana, Hari ini
  • Faktor Ini yang Bikin Penjualan Mobil Nasional Turun 23,9 Persen Kuartal I 2024
    Faktor Ini yang Bikin Penjualan Mobil Nasional Turun 23,9 Persen Kuartal I 2024
    Anjar Leksana, 23 Apr, 2024
  • Zhidou Rainbow, Mobil Listrik Mini Tak Sampai Rp100 Juta
    Zhidou Rainbow, Mobil Listrik Mini Tak Sampai Rp100 Juta
    Muhammad Hafid, 23 Apr, 2024
  • Keunggulan All New Toyota Yaris Cross Hybrid yang Membuatnya Nikmat Dipakai Mudik
    Keunggulan All New Toyota Yaris Cross Hybrid yang Membuatnya Nikmat Dipakai Mudik
    Ardiantomi, 22 Apr, 2024
  • Efek Fatal Aquaplaning, Begini Cara Menghindarinya
    Efek Fatal Aquaplaning, Begini Cara Menghindarinya
    Anjar Leksana, 26 Jan, 2024
  • 8 Poin Penting Berkendara Mudik Aman, Termasuk Posisi Safety Loading
    8 Poin Penting Berkendara Mudik Aman, Termasuk Posisi Safety Loading
    Anjar Leksana, 03 Apr, 2023
  • Penyebab Ban Mobil Benjol dan Cara Mencegahnya
    Penyebab Ban Mobil Benjol dan Cara Mencegahnya
    Anjar Leksana, 28 Mar, 2023
  • Bahaya Fatal Microsleep, Lakukan Ini untuk Mencegahnya
    Bahaya Fatal Microsleep, Lakukan Ini untuk Mencegahnya
    Setyo Adi, 02 Jan, 2023
  • Begini Cara Mengatur Bukaan Pedal Gas dan Kopling Mobil Manual yang Benar
    Begini Cara Mengatur Bukaan Pedal Gas dan Kopling Mobil Manual yang Benar
    Anjar Leksana, 30 Des, 2022
  • Hyundai Stargazer X: Versatile Crossover dengan Kenyamanan MPV
    Hyundai Stargazer X: Versatile Crossover dengan Kenyamanan MPV
    Setyo Adi, 13 Mar, 2024
  • First Drive BYD Seal: Sensasi Supercar Tanpa Perlu Mahal
    First Drive BYD Seal: Sensasi Supercar Tanpa Perlu Mahal
    Setyo Adi, 29 Feb, 2024
  • First Drive BYD Dolphin: Banyak Keunggulan dari Rival Sekelasnya
    First Drive BYD Dolphin: Banyak Keunggulan dari Rival Sekelasnya
    Anjar Leksana, 12 Feb, 2024
  • Test Drive BYD Atto 3: Kualitas Mengejutkan dan Banyak Gimik
    Test Drive BYD Atto 3: Kualitas Mengejutkan dan Banyak Gimik
    Anindiyo Pradhono, 09 Feb, 2024
  • Test Drive New Nissan Kicks e-Power: Fokus ke Efisiensi
    Test Drive New Nissan Kicks e-Power: Fokus ke Efisiensi
    Wahyu Hariantono, 29 Jan, 2024
  • Ragam Jenis Konfigurasi Mesin dan Segala Kelebihannya
    Ragam Jenis Konfigurasi Mesin dan Segala Kelebihannya
    Muhammad Hafid, 18 Mar, 2024
  • Kisah Kesuksesan Isuzu Menjadi Produsen Kendaraan Niaga Kelas Dunia
    Kisah Kesuksesan Isuzu Menjadi Produsen Kendaraan Niaga Kelas Dunia
    Anjar Leksana, 26 Jan, 2024
  • 10 Mobil Polisi Paling Keren di Dunia
    10 Mobil Polisi Paling Keren di Dunia
    Muhammad Hafid, 09 Jan, 2023
  • Merasakan Langsung Mobil Listrik Volvo C40 Recharge di Tanah Kelahirannya
    Merasakan Langsung Mobil Listrik Volvo C40 Recharge di Tanah Kelahirannya
    Eka Zulkarnain H, 02 Jan, 2023
  • Transformasi Toyota Vios dari Generasi Pertama Hingga Sekarang
    Transformasi Toyota Vios dari Generasi Pertama Hingga Sekarang
    Anjar Leksana, 14 Okt, 2022
  • Cara Menangani Kondisi Mobil Alami Aquaplaning di Jalan
    Cara Menangani Kondisi Mobil Alami Aquaplaning di Jalan
    Anjar Leksana, 15 Jan, 2024

Bandingkan

You can add 3 variants maximum*