Road Test Volvo EX30: Mobil Listrik Minimalis dengan Ambisi Maksimal
Kombinasi desain elegan khas Volvo dengan kecanggihan mobil listrik berukuran ringkas.
- KEY TAKEAWAYS
- Lebih dari Sekadar SUV Baru
- Desain Modern dengan Sentuhan Berkelanjutan
- Kabin Futuristik, Tapi Perlu Adaptasi
- Sistem Digital dan Infotainment
- Pengalaman Berkendara: Responsif dan Stabil
- Fitur ADAS dan Teknologi Keselamatan
- Kenyamanan dan Kualitas Berkendara
- Simpulan: SUV Listrik Mungil yang Penuh Potensi
Volvo terus memperluas langkah elektrifikasinya dengan meluncurkan EX30—SUV listrik mungil yang diharapkan memberi dampak signifikan terhadap penjualan global mereka. Meskipun dimensinya tergolong kompak, Volvo menaruh harapan besar pada EX30 untuk mendukung target elektrifikasi penuh pada 2030.
KEY TAKEAWAYS
Apa keunggulan utama Volvo EX30 dibandingkan SUV listrik lain di kelasnya?
Keunggulan utama Volvo EX30 terletak pada kombinasi desain minimalis khas Skandinavia, performa responsif dari motor listrik tunggal, serta penggunaan material berkelanjutan yang menurunkan jejak karbon secara signifikan. Sistem ADAS dan parkir otomatis juga termasuk paling canggih di kelasnya.Apakah EX30 cocok digunakan sebagai mobil harian di kota besar?
Sangat cocok. Ukurannya yang ringkas, mode one-pedal drive, serta sistem bantuan pengemudi seperti Pilot Assist membuatnya ideal untuk lalu lintas kota yang padat. Hanya saja, antarmuka digitalnya memerlukan adaptasi karena minim tombol fisik.Pabrikan asal Swedia ini menargetkan 50% penjualan globalnya berasal dari kendaraan listrik penuh (BEV) pada 2025, dan sepenuhnya beralih ke mobil listrik di akhir dekade ini. Dalam upaya tersebut, kehadiran model seperti EX30—yang lebih terjangkau dan segar—menjadi sangat penting. Bukan hanya sebagai opsi baru, tapi juga sebagai penanda arah baru desain dan strategi produk Volvo.

Lebih dari Sekadar SUV Baru
EX30 bukan cuma model baru dari Volvo, tapi juga mobil terkecil yang pernah mereka produksi dalam beberapa dekade terakhir. Dibangun dari platform Sustainable Experience Architecture (SEA) milik Geely, EX30 adalah kendaraan listrik murni pertama Volvo yang tidak didasarkan pada model ICE.
Di pasar Indonesia, mobil ini ditawarkan dalam dua varian—Plus dan Ultra—dengan harga antara Rp1,09 hingga Rp1,29 miliar. Tersedia dua opsi baterai: 51 kWh dan 69 kWh, namun hanya dengan satu motor penggerak roda belakang. Versi global memiliki pilihan AWD dengan dua motor.

Desain Modern dengan Sentuhan Berkelanjutan
Walau berukuran kecil, EX30 tampil percaya diri dengan gaya SUV modern. Proporsinya tetap proporsional, meski dimensinya lebih pendek dari model Volvo lain. Identitas desain tetap dipertahankan dengan sentuhan khas seperti DRL berbentuk palu Thor dan logo diagonal di grille depan.
Material bodi menggabungkan aluminium, baja, dan plastik daur ulang. Di kabin, sekitar 20% material interior berasal dari bahan berkelanjutan seperti polyester dan denim bekas. Klaim Volvo, EX30 memiliki jejak karbon paling rendah dibandingkan semua model sebelumnya—bahkan hanya setengah dari XC40 bermesin bensin.
Untuk varian Single Motor, tenaga 268 hp dan torsi 343 Nm cukup untuk menyajikan akselerasi 0–100 km/jam dalam 5,7 detik. Cukup untuk pemakaian harian dengan sensasi berkendara yang tetap responsif.

Kabin Futuristik, Tapi Perlu Adaptasi
Interior EX30 mengedepankan gaya minimalis nan futuristik. Seluruh kendali utama, termasuk AC dan sistem bantuan berkendara, diakses lewat layar sentuh vertikal 12,3 inci di tengah dasbor. Tidak ada panel instrumen di depan pengemudi maupun head-up display.
Kesan premium tetap terasa berkat material berkualitas tinggi, tapi absennya tombol fisik membuat beberapa fungsi cukup rumit diakses cepat. Misalnya untuk mengatur kaca spion atau suhu kabin, pengguna harus menelusuri menu layar—yang bisa mengganggu konsentrasi saat berkendara.
Meski begitu, desain ergonomis tetap terlihat pada detail seperti armrest multifungsi yang bisa berubah jadi cup holder melalui sistem geser cerdas.

Sistem Digital dan Infotainment
EX30 mengandalkan sistem infotainment berbasis Google Automotive, dengan Google Maps bawaan tanpa perlu sambungan ponsel. Tapi pengguna masih bisa menyambungkan smartphone melalui Apple CarPlay atau Android Auto, baik secara nirkabel maupun kabel.
Sayangnya, menu pengaturan fungsi kendaraan, termasuk lampu utama, tersembunyi di balik beberapa lapisan menu. Ini bisa menyulitkan saat butuh penyesuaian cepat.

Pengalaman Berkendara: Responsif dan Stabil
Meski antarmuka digitalnya kompleks, pengalaman berkendara tetap menyenangkan. Respons throttle terasa halus dan linear. Mobil tetap stabil meski dipacu dalam kecepatan tinggi. Fitur Driver Attention Alert pun aktif memantau fokus pengemudi.
EX30 juga menawarkan mode berkendara dengan one-pedal driving, yang sangat berguna di kondisi lalu lintas kota. Terdapat tiga level pengaturan regenerasi energi untuk menyesuaikan kenyamanan.

Fitur ADAS dan Teknologi Keselamatan
Fitur bantuan berkendara EX30 cukup lengkap. Lane Departure Warning tidak terlalu agresif, sementara Pilot Assist bekerja baik untuk menjaga mobil tetap di jalurnya saat di jalan bebas hambatan.
Fitur Park Assist Pilot layak mendapat apresiasi. Sistem parkir otomatis ini menunjukkan performa lebih presisi dibanding milik kompetitor seperti BMW atau Mercedes-Benz. Tombol kontrol cruise control dan Speed Limiter juga tersedia di setir untuk akses cepat.

Kenyamanan dan Kualitas Berkendara
Setir terasa ringan dan responsif, cocok untuk lingkungan urban. Walau tidak menawarkan banyak mode berkendara atau pengaturan suspensi, karakter kemudinya bisa disesuaikan. Suspensi terasa agak kaku, mobil sedikit memantul saat melewati permukaan bergelombang—bisa jadi minus kecil untuk mereka yang mencari kenyamanan maksimal.
Meski sebagai model termurah Volvo saat ini, EX30 tetap menawarkan kabin kedap suara yang patut diapresiasi. Sistem audio Harman Kardon pun memberikan kualitas suara memuaskan meski tanpa suara buatan untuk berkendara.

Simpulan: SUV Listrik Mungil yang Penuh Potensi
Volvo EX30 hadir sebagai jawaban Volvo terhadap tuntutan mobil listrik yang lebih terjangkau, efisien, dan berkelanjutan. Dengan desain atraktif, performa bertenaga, serta material ramah lingkungan, mobil ini membawa misi besar dalam paket kecil.
Namun, ada ruang untuk penyempurnaan—khususnya dalam hal ergonomi dan user interface. Meski begitu, sebagai SUV listrik pertama Volvo yang dirancang dari nol, EX30 sudah sangat menjanjikan.
Jika Volvo berhasil menyempurnakan sisi kepraktisan dan kemudahan penggunaan, EX30 punya potensi besar untuk menjadi pemimpin di segmen SUV listrik kompak. (WHY/TOM)
Baca juga:
Test Drive Geely EX5: Perjalanan Jakarta-Bandung Terasa Tenang dan Nyaman!
Jual mobil anda dengan harga terbaik


-
Jelajahi Volvo EX30
Model Mobil Volvo
Jangan lewatkan
GIIAS 2025
IIMS 2025
Tren & Pembaruan Terbaru
- Terbaru
- Populer
Mobil Unggulan Volvo
- Terbaru
- Populer
Video Mobil Volvo EX30 Terbaru di Oto

Bandingkan & Rekomendasi
![]() |
![]() |
![]() |
![]() |
![]() |
Jenis Bahan Bakar
Electric
|
Bensin
|
Bensin
|
Diesel
|
Bensin
|
Tenaga
272
|
228
|
136
|
197
|
163
|
Tempat Duduk
5
|
7
|
5
|
7
|
7
|
Jenis Transmisi
Otomatis
|
Otomatis
|
Otomatis
|
Otomatis
|
Otomatis
|
Kapasitas Baterai
49 kWh
|
-
|
-
|
-
|
-
|
Mesin
-
|
2488
|
1499
|
2199
|
1332
|
|
Tren SUV
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Artikel Mobil Volvo EX30 dari Carvaganza
Artikel Mobil Volvo EX30 dari Zigwheels
- Motovaganza