
PT Honda Prospect Motor (HPM) mengklaim mayoritas onsumen Honda sudah jalani recall. Sebanyak 80 persen yang terdampak malfungsi Inflator Airbag, Recall Fuel Pump, dan Recall Master Cylinder telah melakukan perbaikan kembali di bengkel resmi. Perusahaan terus mengingatkan pelanggan untuk segera melakukan proses recall.
Business Innovation and Sales & Marketing Director PT HPM, Yusak Billy menjelaskan bila perusahaan kini berfokus untuk mengingatkan konsumen yang belum melakukan perbaikan lewat berbagai platform digital.
"Untuk saat ini, sudah sekitar 80 persen dari seluruh unit yang terdampak sudah diperbaiki, sehingga kami fokus untuk menjangkau konsumen yang belum melakukan perbaikan melalui publikasi di media sosial dan website," kata Billy saat dihubungi, ( 29/11).
Billy enggan menginformasikan berapa jumlah detail mobil Honda di Indonesia yang terdampak recall. Namun, bisa dibilang hampir seluruh lini produk mengalami malfungsi dari periode produksi 1999 hingga 2019.
Baca Juga: Masih Kena Krisis Chip Semi Konduktor, Jualan Honda di Oktober Tembus 11 Ribu Unit
"Pengumuman yang kami sampaikan saat ini merupakan reminder terhadap kampanye recall yang sudah berjalan, jadi bukan untuk kasus recall baru. Program reminder recall ini merupakan upaya kami untuk memastikan bahwa produk kami selalu berada dalam kondisi yang terbaik, termasuk juga untuk produk sudah ada di tangan konsumen," pungkasnya.
Sebelumnya informasi reminder terkait recall mobil Honda dipublikasikan perusahaan lewat unggahan resmi Instagram @hondaisme pada Minggu (28/11) yang lalu. Seluruh proses pengecekan dan penggantian komponen dipastikan bebas biaya. Konsumen bisa mengecek lebih dulu status mobilnya lewat website https://pud.honda-indonesia.com dengan memasukan nomor rangka kendaraan. Cara lain adalah menanyakan ke Honda Personal Assistant di nomor Whatsapp +6281110676332.
"Atau dapat menghubungi diler resmi untuk melakukan perbaikan tanpa dipungut biaya. Estimasi waktu perbaikan sekitar 1 sampai 2 jam, tergantung komponen yang terdampak," ungkap Billy.
Penggantian komponen Inflator Airbag untuk mencegah kemungkinan kantung udara mengembang secara berlebih ketika adanya benturan yang memenuhi syarat. Cek modelnya di bawah ini.
Sementara recall Fuel Pump. Adalah tindakan yang dilakukan Honda untuk mencegah terjadinya kondisi pompa bensin tidak bekerja secara normal. Hal ini memicu potensi mobil mati secara mendadak atau tak bisa dihidupkan sama sekali.
Dan terakhir untuk kasus recall Master Cylinder. Adalah tindakan dari HPM untuk mencegah terjadinya kerusakan di sistem yang bisa memicu komponen pedal rem menjadi keras ketika diinjak. Di bawah ini model yang terdampak.
(KIT/ODI)
Baca Juga: Honda Ingatkan Konsumen Soal Recall, Cek Mobil Anda Sekarang!