IIMS 2023: Bahas Detail dan Spesifikasi Royal Enfield Scram 411

Royal Enfield resmi memperkenalkan Scram 411 untuk penggemar motor petualang di Indonesia. Perkenalannya dilakukan pada ajang Indonesia International Motor Show (IIMS) 2023, Kamis (16/2/2023). Kehadiran motor ini sudah ditunggu sejak perkenalannya secara global tahun lalu. Motor ini ditujukan bagi penggemar motor tualang, yang merasa Himalayan terlalu besar.

Ini yang dirasakan Oto.com pada impresi perdana Scram 411. Bentuknya mengingatkan pada Himalayan namun lebih ramping, kompak dan terlihat padat. Utamanya di area segitiga mesin, tangki dan setang kemudi.

Baca juga: IIMS 2023: Honda CRF250L Resmi Dijual Rp79,9 Juta, Ini Spesifikasi dan Fiturnya

Spesifikasi di atas kertas, Royal Enfield Scram 411 menawarkan ukuran panjang 2.210 mm, lebar 840 mm, tinggi 1.165 mm dan jarak sumbu roda 1.455 mm. Joknya memiliki tinggi 800 mm, dengan pengendara setinggi 170 cm, kaki mudah untuk menapak.

Kembali soal tampilan Scram 411, area tangki terlihat cukup menarik. Area ini menjadi warna dominan untuk masing-masing warna yang ditawarkan pada Scram 411, bersamaan dengan kehadiran shroud model floating yang memberikan kesan bervolume di area tangki. Pada shroud, pewarnaan stripping diberikan opsi berbeda.

Royal Enfield menawarkan beberapa skema warna untuk Scram 411. Ada warna white flame dan silver spirit yang diberikan khusus pada varian premium. Kemudian ada warna blazing black, skyline blue, graphite red, graphite blue dan graphite yellow untuk varian base dan mid yang lebih murah.

Pada kaki-kaki, Scram 411 menawarkan roda depan berukuran 19 inci dan roda belakang berukuran 17 inci. Pelek ini sudah dibalut dengan ban dual purpose berukuran 100/90-19 di depan dan 120/90-17 di belakang, yang membuat tampilan Scram 411 siap melibat jalanan off road dan on road dengan baik.

Bagian kaki-kaki ini juga memperlihatkan suspensi yang digunakan. Pada area depan terdapat teleskopik 41 mm forks dengan jarak travel 190 mm. Pada bagian belakang hadir monoshock dengan linkage, yang memiliki jarak travel 180 mm.

Duduk di Scram 411, mengingatkan pada posisi berkendara Himalayan. Setang kemudi yang terhitung cukup tinggi, memberikan gaya duduk tegak yang cocok untuk berkendara jauh. Lebar setang ini juga masih terhitung mudah dikendalikan meliuk di padatnya jalan perkotaan, sesuatu yang memang dijanjikan Royal Enfield untuk konsumen Scram.

Pada bagian setang kemudi ini juga hadir digital panel meter kombinasi dengan analog yang cukup menarik. Terdapat petunjuk kecepatan, serta layar digital. Sayangnya, pada Scram 411 absen panel meter petunjuk tripper navigation seperti model yang hadir di India.

Bahasan area mesin dimulai dari penampakan secara kasat mata. Scram 411 menawarkan underguard untuk menegaskan citra motor petualang modern. Soal performa, motor ini masih menggunakan mesin yang sama dengan Himalayan yakni 411 cc satu silinder empat tak SOHC yang menghasilkan tenaga 24,3 hp di 6.500 rpm dan trosi 32 Nm di 4.250 rpm. Transmisinya menggunakan manual 5-percepatan.

Soal harga, Scram 411 ditawarkan mulai Rp130,8 juta untuk varian Base, Rp132,4 juta untuk varian mid dan Rp133,8 juta untuk varian premium. Harga ini selisih tipis dengan Himalayan yang dibanderol mulai Rp133 jutaan sampai Rp145 jutaan. Meski demikian, Royal Enfield Indonesia tidak khawatir dengan konsumen yang dituju oleh motor ini karena keduanya menawarkan sensasi berbeda motor petualang.

(STA/TOM)

Baca juga: IIMS 2023: Royal Alloy GP150 Heritage Series Meluncur Bareng Italjet Dragster Ariel Noah