Porsche 930 Modifikasi Gemballa Super Langka Kembali Dijual

Gemballa banyak menghadirkan model-model unik, bahkan tak jarang inovatif. Salah satunya Avalanche yang mengambil basis Porsche 930. Belum lama ini, satu unit yang diyakini buatan 1986 kembali dijual. Mobil dalam keadaan sangat baik, dengan odometer tercatat kurang dari 22 ribu km.

Avalanche menjadi salah satu produk perdana Gemballa. Pada masanya, mobil disuguhkan dengan harga yang jika dikonversi ke nilai mata uang sekarang mencapai sekitar Rp 10 miliar. Mengusung embel-embel klasik, bayangkan berapa banderolnya sekarang. Apalagi mengingat cuma dibuat 15 buah, dengan masing-masing memiliki diferensiasi sendiri.

Untuk unit yang dilelang di balai RM Sotheby’s ini, bodinya dilabur Pearlescent White elegan. Perangkat aero-kit Gemballa terpasang rapi. Desain unik dengan kap landai dan sektor penerangan model tersembunyi (pop up). Tubuh diperlebar dengan body-kit wide, terutama bagian belakang yang begitu menonjol. Namun, dari samping nuansa itu dilebur dengan siluet samping yang mengalir. Area itu diberikan aksen cekungan dan ornamen berupa tiga garis horizontal. Fungsinya selain sebagai pemanis tampilan, juga mengalirkan udara agar makin aerodinamis. Rumah modifikasi yang didirikan Uwe Gemballa pada 1981 ini berhasil menyembunyikan gagang pintu dalam lekukan. Menjadi daya tarik tersendiri. Wujud sisi disempurnakan pelek HRE Performances 17 inci beraksen perak, berpalang tebal. Membangkitkan nuansa klasik.

Baca Juga: Porsche Cayenne Turbo S Dimodif Untuk Lintas Afrika

Ciri khas Avalanche terpampang jelas pada buritan. Spoiler masif dengan desain nyeleneh terpasang. Ini terbuat dari plastik, bukan metal dan dihiasi tulisan Avalanche. Pada ke-15 model yang dibuat, punya gaya tulisan berbeda. Sama seperti kover kaca belakang yang berbentuk unik, mengingatkan pada hiasan yang menempel di mobil Batman.

Interior tak dibuat se-eksentrik luarnya. Balutan kulit hitam memenuhi kabin, seperti jok, door trim, tuas persneling sampai kemudi. Warna senada disepuh ke dasbor yang dilengkapi panel instrumen berupa lima bulatan berbaris di belakang setir. Sistem pendingin tersedia, juga perangkat audio lama dari Alpine.

Jantung mekanis yang digendong sangat bertenaga. Mengandalkan mesin enam silinder segaris 3,4 liter, plus turbo. Menariknya, semua dapur pacu Avalanche dituning ulang oleh Alois Ruf, founder Ruf Automobile. Output tertinggi menjadi 380 PS, lebih besar 76 PS dari versi standar keluaran pabrikan. Daya disalurkan melalui sistem pemindah gigi manual 5-speed ke roda belakang. (Hfd/Odi)

Sumber: Formacar

Baca Juga: Sekelompok Siswa Teknik di Belanda Sukses Membuat Porsche Shooting Brake