Jalan-jalan ke Garasi Tim Nissan Formula E di Jakarta E-Prix

Jalan-jalan ke Garasi Tim Nissan Formula E di Jakarta E-Prix

 

KEY TAKEAWAYS

  • Nissan menggunakan ajang balap Formula E sebagai tempat pengembangan mobil listrik

    Musim kesembilan Formula E merupakan kali pertama Nissan berlaga sebagai sebuah tim, meski sudah mulai ikut berlomba selama empat musim sebelumnya
  • Akhir pekan, balapan Gulavit Jakarta E-Prix jadi tempat untuk melihat teknologi terkini dunia balap open wheel. Kecanggihan teknologi mobil listrik peserta balap menjadi hiburan utama sembari mengusung tema cinta lingkungan untuk masa depan yang lebih baik.

    Salah satu tim yang berlaga adalah Nissan. Tim dengan pembalap Sacha Fenestraz serta Norman Nato, keduanya asal Prancis, jadi salah satu tim pabrikan yang punya potensi besar tampil kompetitif pada musim kesembilan Formula E ini.

    Tim Oto.com mendapatkan kesempatan untuk melihat langsung persiapan tim Nissan di sirkuit Formula E Ancol, Jumat (2/6). Cuaca panas dan lembab yang menjadi ciri khas wilayah Jakarta, tidak menyurutkan tim Nissan mempersiapkan mobil Formula E Generasi 3 untuk turun ke lintasan pertama kali pada sesi latihan bebas.

    Nissan Formula E

    Martin Smith, Garage Tour Host Nissan saat ditemui mengungkapkan Formula E mengusung semangat ramah lingkungan di tiap seri balapnya. Ini juga berlaku bagi setiap tim yang ikut. Masing-masing berusaha mengatur garasinya seefisien mungkin dan tanpa menghadirkan emisi karbon.

    Saat berkunjung, tim Nissan tengah mendinginkan baterai kendaraan mereka dengan menyalurkan udara dingin dari biang es. Menurut Martin, suhu baterai jadi salah satu hal yang penting sebelum menurunkan mobil ke lintasan balap.

    Smith juga mengungkapkan, mobil Formula E Generasi 3 menggunakan bagian sasis, baterai, dan desain aerodinamika yang sama di semua tim. "Namun untuk inverter, motor, girboks, sistem kontrol dan perangkat elektronik dan manajemen energi, semua tim punya resep rahasia masing-masing. Itu sebabnya kami menjaga bagian belakang mobil tertutup karena di situ resep rahasia kami simpan," ucap Smith sembari tertawa.

    Setir Ratusan Juta Rupiah

    Setir Formula E

    Sesi garage tur ini juga menjadi kesempatan untuk merasakan langsung beberapa teknologi balap Formula E. Salah satunya adalah kemudi yang digunakan pembalap saat berlaga.

    Smith memperlihatkan kemudi musim lalu. Ia mengungkapkan masing-masing tim punya desain berbeda untuk kemudi, termasuk soal tombol yang diset sesuai kebutuhan dan strategi tim. Ia memperlihatkan beberapa tombol penting untuk pembalap ingat sepanjang balapan.

    "Ada tombol pengaktifan Attack Mode, pengaturan regeneratif braking sampai pengaturan rem. Formula E bergantung pada settingan komputer untuk menghadapi situasi tertentu atau menjalankan strategi tim. Tombol-tombol ini harus diingat oleh pembalap dan harapannya difungsikan dengan benar saat mobil melaju kencang," ucap Smith.

    Kemudi Formula E terasa cukup berat saat digenggam. Bahannya menggunakan serat karbon dan jika dihitung ada sekitar 10 tombol, tiga tuas, serta dua dial pada kemudi tersebut. Beberapa fungsinya antara lain sebagai speedometer, sisa jarak tempuh, temperatur rem, tekanan udara ban dan mengaktifkan beberapa fitur seperti pit lane mode, radio tim, brake bias dan lainnya.

    "Jika diuangkan, kemudi ini bernilai sekitar 7.000 Euro," ucap Smith. Itu artinya jika dikonversikan menjadi Rp110 jutaan.

    Masa Depan Balap

    Nissan Formula E

    Nissan mengikuti ajang Formula E bukan tanpa persiapan. Pandangan Nissan pada mobilitas masa depan tertuang di semangat kompetitif pada ajang balap ramah lingkungan ini.

    Smith mengungkapkan, Nissan ingin menunjukkan bahwa mereka ahli dalam hal elektrifikasi. Pengalaman Nissan pada ajang ini menjadi bukti bahwa kemampuan produksi kendaraan listrik untuk jalanan bisa diterapkan ke mobil Formula E yang kencang.

    Nissan juga ingin menunjukkan bahwa balapan mobil listrik bisa menyenangkan, tidak kalah dengan mobil konvensional. Salah satunya dari performa dan teknologi mobil tersebut.

    "Pada generasi 3 ini kecepatan puncak bisa mencapai 322 km per jam dengan akselerasi kurang dari 3 detik untuk mencapai 100 km per jam. Sangat luar biasa," ucap Smith.

    Alasan lain, Nissan menggunakan ajang balap Formula E sebagai tempat pengembangan produk masa depan, terutama inovasi terkait mobil listrik. Pengembangan powertrain mobil listrik diharapkan dapat memberikan sensasi berkendara menyenangkan juga efisien.

    Musim kesembilan Formula E merupakan kali pertama Nissan berlaga sebagai sebuah tim, meski sudah mulai ikut berlomba selama empat musim sebelumnya. Tim asal Jepang ini menggunakan livery bunga Sakura untuk menegaskan DNA tim dan warisan budaya yang dibawanya ke arena balap. (STA/ODI)

     

    Baca Juga: Tim Nissan Formula E Hadapi Beberapa Tantangan di Jakarta E-Prix

    Jual mobil anda dengan harga terbaik

    Pembeli asli yang terverifikasi Pembeli asli yang terverifikasi
    Listing gratis Listing gratis
    Daftarkan mobil Anda

    GIIAS 2023

    Anda mungkin juga tertarik

    • Yang Akan Datang

    Video Mobil Terbaru di Oto

    Oto
    Tonton Video Mobil

    Artikel Mobil dari Carvaganza

    • Rombakan Buas Mansory Buat Mercedes-AMG G63 Semakin Ekstrem
      Rombakan Buas Mansory Buat Mercedes-AMG G63 Semakin Ekstrem
      Muhammad Hafid, Today
    • Hari H: Harinya Hyundai Siap Sapa Medan Bulan Depan
      Hari H: Harinya Hyundai Siap Sapa Medan Bulan Depan
      Muhammad Hafid, Today
    • Preview Japan Mobility Show 2023, Honda Pamer Penerus NSX?
      Preview Japan Mobility Show 2023, Honda Pamer Penerus NSX?
      Alvando Noya, Today
    • Pertamina Luncurkan Pelumas Bus & Truk, Optimalkan Durabilitas Transmisi dan Gardan
      Pertamina Luncurkan Pelumas Bus & Truk, Optimalkan Durabilitas Transmisi dan Gardan
      Alvando Noya, 27 Sep, 2023
    • Honda Tawarkan Mesin Kapal Paling Buas di Dunia, Speknya V8
      Honda Tawarkan Mesin Kapal Paling Buas di Dunia, Speknya V8
      Muhammad Hafid, 27 Sep, 2023

    Artikel Mobil dari Zigwheels

    • Motovaganza
    • Tips
    • Review
    • Artikel Feature
    • Kompak SUV Murah, Daihatsu Rocky 1.2L Bisa Dicicil Mulai Rp3 Jutaan
      Kompak SUV Murah, Daihatsu Rocky 1.2L Bisa Dicicil Mulai Rp3 Jutaan
      Anjar Leksana, Today
    • Lebih Canggih dari Alvez, Harga Wuling All New Star Hybrid Mulai Rp189 Juta
      Lebih Canggih dari Alvez, Harga Wuling All New Star Hybrid Mulai Rp189 Juta
      Anjar Leksana, 27 Sep, 2023
    • Chery Omoda 5 GT Siap Menantang Honda HR-V RS, Apa yang Beda?
      Chery Omoda 5 GT Siap Menantang Honda HR-V RS, Apa yang Beda?
      Anjar Leksana, 22 Sep, 2023
    • Wuling Binggo Berkesempatan Dijual di Indonesia, Begini Spesifikasinya
      Wuling Binggo Berkesempatan Dijual di Indonesia, Begini Spesifikasinya
      Anjar Leksana, 20 Sep, 2023
    • Suzuki Jimny 5 Pintu Segera Dijual di Indonesia, NJKB Mulai Rp325 Juta
      Suzuki Jimny 5 Pintu Segera Dijual di Indonesia, NJKB Mulai Rp325 Juta
      Anjar Leksana, 18 Sep, 2023
    • 8 Poin Penting Berkendara Mudik Aman, Termasuk Posisi Safety Loading
      8 Poin Penting Berkendara Mudik Aman, Termasuk Posisi Safety Loading
      Anjar Leksana, 03 Apr, 2023
    • Penyebab Ban Mobil Benjol dan Cara Mencegahnya
      Penyebab Ban Mobil Benjol dan Cara Mencegahnya
      Anjar Leksana, 28 Mar, 2023
    • Bahaya Fatal Microsleep, Lakukan Ini untuk Mencegahnya
      Bahaya Fatal Microsleep, Lakukan Ini untuk Mencegahnya
      Setyo Adi, 02 Jan, 2023
    • Begini Cara Mengatur Bukaan Pedal Gas dan Kopling Mobil Manual yang Benar
      Begini Cara Mengatur Bukaan Pedal Gas dan Kopling Mobil Manual yang Benar
      Anjar Leksana, 30 Des, 2022
    • Cara Bawa Mobil Bertransmisi Manual yang Benar Agar Komponen Awet
      Cara Bawa Mobil Bertransmisi Manual yang Benar Agar Komponen Awet
      Anjar Leksana, 23 Des, 2022
    • First Drive Kia EV6 GT-Line: Lebih Mumpuni Dibandingkan Ioniq 5
      First Drive Kia EV6 GT-Line: Lebih Mumpuni Dibandingkan Ioniq 5
      Wahyu Hariantono, 20 Mar, 2023
    • First Drive Mazda CX-5 AWD 2023: Superioritas dalam Pengendalian dan Rasa Berkendara
      First Drive Mazda CX-5 AWD 2023: Superioritas dalam Pengendalian dan Rasa Berkendara
      Anindiyo Pradhono, 09 Mar, 2023
    • First Drive Citroen C3: Suspensinya Juara!
      First Drive Citroen C3: Suspensinya Juara!
      Anindiyo Pradhono, 01 Mar, 2023
    • Wuling Almaz Hybrid: Terbukti Bisa Irit Juga!
      Wuling Almaz Hybrid: Terbukti Bisa Irit Juga!
      Ardiantomi, 10 Feb, 2023
    • New Mitsubishi Xpander Cross Premium CVT: Buaian Rasa Racikan Baru
      New Mitsubishi Xpander Cross Premium CVT: Buaian Rasa Racikan Baru
      Anjar Leksana, 10 Jan, 2023
    • 10 Mobil Polisi Paling Keren di Dunia
      10 Mobil Polisi Paling Keren di Dunia
      Muhammad Hafid, 09 Jan, 2023
    • Merasakan Langsung Mobil Listrik Volvo C40 Recharge di Tanah Kelahirannya
      Merasakan Langsung Mobil Listrik Volvo C40 Recharge di Tanah Kelahirannya
      Eka Zulkarnain H, 02 Jan, 2023
    • Transformasi Toyota Vios dari Generasi Pertama Hingga Sekarang
      Transformasi Toyota Vios dari Generasi Pertama Hingga Sekarang
      Anjar Leksana, 14 Okt, 2022
    • Estafet Generasi Suzuki Baleno di Indonesia, dari Sedan Bertransformasi Hatchback
      Estafet Generasi Suzuki Baleno di Indonesia, dari Sedan Bertransformasi Hatchback
      Anjar Leksana, 28 Jul, 2022
    • Porsche Unik yang Dimiliki Selebriti
      Porsche Unik yang Dimiliki Selebriti
      Indra Alfarisy, 20 Apr, 2022