Mereka Pernah Jaya Di Indonesia

Mereka Pernah Jaya Di Indonesia

One Hit Wonder, entah bagaimana menterjemahkan istilah ini ke Bahasa Indonesia. Mungkin yang paling mendekati adalah ‘cuma sekali tenar’, dan biasanya berlaku ntuk mereka yang berkecimpung di dunia entertainment. Namun sepertinya istilah ini juga bisa diterapkan di mobil, dimana banyak mobil yang pernah sukses, namun tidak ada kelanjutannya lagi.

Hal tersebut juga berlaku untuk di Indonesia. Ada banyak mobil yang namanya sempat melambung tinggi, bahkan hingga saat ini terus dikenang, tapi tidak ada lagi produk terbarunya. Inilah beberapa mobil yang mengalami ‘nasib’ seperti itu. Kami sadar masih banyak lagi sebetulnya yang tidak bisa disebutkan karena keterbatasan waktu. Nama-nama di bawah ini, mungkin pernah mempunyai arti bagi Anda di masa lampau. Jadi, selamat menyimak.

Timor

Percaya atau tidak, mobil ini sebetulnya punya potensi besar, kalau saja tidak termakan gonjang-ganjing politik. Terutama Timor yang menggunakan mesin DOHC alias Timor S515i. Seperti diketahui, Timor yang saat itu digadang sebagai mobil rakyat hadir dengan harga yang murah, bentuk yang enak dilihat, serta seiring berjalannya waktu, tersedia dalam dua pilhan mesin; SOHC 8 valve dan DOHC 16 valve dengan kapasitas sama-sama 1,5 liter.

Yang membuat mesin DOHC berkode B5-DE tersebut adalah Mazda, dimana KIA saat itu sedang menggandeng pabrikan Jepang tersebut untuk mengembangkan produknya. Itulah kenapa, Anda bisa menemukan mesin yang sama di Mazda 323 yang digunakan di kejuaraan rally, dan juga mobil ‘one hit wonder’ di bawah ini.

Dan sebagai tambahan informasi, sebelum tutup Timor juga sempat membuat varian bermesin diesel, plus station wagon. Meski varian diesel tidak sempat beredar, namun varian wagon yang dibuat bersama perusahaan karoseri New Armada sempat beredar beberapa unit, dan konon sekarang harganya 'ngeri-ngeri sedap'.

Mazda Astina

Liftback (mobil dengan akses bagasi yang terangkat hingga ke pembatas kaca belakang di atap) yang satu ini terbilang antik. Jarang ada mobil produksi masal di Indonesia, dengan lampu lipat layaknya mobil sport yang mahal. Tapi biar bagaimanapun, Mazda Astina adalah mobil yang sukses. Mobil ini bisa berfungsi sebagai mobil keluarga yang nyaman dengan bagasi yang lega, sekaligus memiliki performa yang tidak bisa dianggap enteng, meski ada yang bilang mobil ini juga sempit dan boros.

Di Indonesia, Astina hadir dengan menggunakan mesin 1.8 liter, yang jujur saja, minim informasinya. Wikipedia menyebutkan di negeri ini Astina menggunakan mesin BP05, sedangkan untuk pasar domestik Jepang, mesinnya serupa dengan Timor DOHC. Performa standarnya yang kencang, membuat Astina menjadi favorit pecinta adrenalin. Salah satu pesaingnya di dunia balap ‘underground’ adalah Mitsubishi Eterna.

Mazda Vantrend & MR90

Mobil station wagon dan hatchback yang sukses. Program mobil murah yang dicanangkan oeh pemerintah Indonesia kala itu, ditanggapi dengan baik oleh Indomobil, selaku pemegang merek Mazda. Mazda Vantrend menjadi mobil wagon yang tidak disangka, bisa sukses. Sedangkan saudaranya, MR90, juga tidak buruk penjualannya. Sebuah hal yang tidak biasa karena orang Indonesia biasanya lebih suka MPV.

Mobil ini berbasis Mazda 323 (sekarang Mazda3) generasi ketiga yang sebetulnya dibuat hingga 1980. Namun penggunaan platform tua Vantrend dan saudaranya, Mazda MR90, cukup untuk menekan ongkos pembuatan. MR90 muncul pada tahun 1990, sedangkan Vantrend muncul di tahun 1993-1997. Keduanya tidak ada kelanjutannya lagi.

Mazda MX-6

Satu lagi mobil Mazda yang hebat. Mobil ini adalah turunan dari Mazda 626 Coupe di Jepang, dan dipasarkan di Amerika, Eropa, Asia, dan tentunya di Indonesia pada tahun 1990-1993. Mesinnya 4 silinder berkapasitas 2,0 liter cukup membuat mereka yang muda tergiur. Namun karena hanya memiliki dua pintu, pasarnya menjadi sangat terbatas kepada mereka yang menyukai mobil coupe/sport. Di luar negeri, nama MX-6 berkembang hingga dua generasi (terakhir tahun 1997). Namun di Indonesia, 1993 sepertinya adalah yang paling akhir.

Toyota Cressida

Sebetulnya mobil ini tidak one hit wonder amat karena sebelum dan sesudahnya, ada nama Toyota Corona. Dan hal ini agak kompleks karena di luar negeri, Cressida dikenal juga dengan Mark II. Di Indonesia, nama Mark II diimbuhi juga dengan Corona di depannya. Kemudian, entah kenapa Toyota Indonesia di tahun 1986 memasukan sedan besar bernama Cressida, yang seperti dibilang tadi, sebenarnya adalah Mark II. Bingung? Sama.

Dan selama dua tahun (1986-1989), nama Corona diisi oleh Toyota Cressida. Sedan dengan mesin enam silinder ini sangat nyaman (ini berdasarkan pengalaman pribadi). AC otomatis, instrument cluster digital, hingga jok besar yang lega menegaskan hal tersebut. Bentuk mengotak yang besar seolah tidak lekang dimakan waktu. Layout mesin depan dengan penggerak roda belakang membuat mobil ini tidak rewel. Layout ini membuat Cressida sekarang banyak dicari oleh drifter, dan mereka yang mencintai mobil-mobil retro Jepang.

Fiat Uno Turbo

Beralih ke mobil Eropa, Fiat tentunya bukan nama yang asing. Fiat Uno yang muncul menjelang akhir era 1980-an cukup bisa diterima pasar Indonesia. Melihat hal tersebut Astra, yang waktu itu masih memegang merek Fiat, berinisiatif memasukan varian Uno Turbo, pada saat Uno II dipasarkan. Mobil ini tidak bisa dibilang berhasil memang, tapi dikalagan pecinta kecepatan, inilah mobil yang paling dicari untuk dikebut di lintasan sirkuit maupun rally. Bahkan hingga saat ini, Fiat Uno Turbo masih dicari, baik untuk dikoleksi ataupun memang dimodifikasi. Sayang, umurnya tidak panjang dan Fiat kini sudah berubah banyak.

Suzuki Fronte

Mobil ini pernah populer di era 1970-an. Bentuknya yang mungil dan mesin yang tidak kalah kecil adalah ciri khasnya. Fronte menganut bentuk hatchback dengan mesi 2-stroke (2 tak) berkapasitas 360 cc buatan Daihatsu. Interiornya yang minimalis dan fungsional membuat mobil terasa agak lapang, dan mesin 2 taknya memiliki bunyi yang khas. Ada banyak cerita dibalik mobil ini. Salah satunya adalah, inilah satu dari dua mobil Suzuki pertama yang hadir secara CKD di Indonesia. Satunya lagi? Suzuki ST120 pickup. Dan dengan dua mobil ini juga, Indomobil Suzuki menjadi raksasa otomotif di Indonesia.

Toyota Corolla Liftback

Pada awalnya, mobil ini hadir untuk menemani Toyota Corolla ‘Twincam’ yang muncul di sekitar pertengahan era 80-an. Liftback ternyata tidak mengalami penjualan sebaik saudaranya itu, meski memiliki spesifikasi yang sama, namun berbekal bentuk unik dan fleksibilitas yang lebih tinggi. Sepertinya bentuk unik itu juga yang membuat orang gagal paham, tidak terlalu diminati. Saat itu, biasanya yang banyak mengendarainya adalah kaum hawa.

Hingga beberapa tahun belakangan mobil ini kembali dicari. Modifikasi yang sederhana bisa mendongkrak tampilan sang Liftback secara signifikan. Mesinnya mengandalkan jantung mekanis empat silinder berkapasitas 1,6 liter DOHC (twincam). Harganya pun kini ‘gelap’ dan bergantung kepada kondisi mobilnya.

Baca Juga: Inilah para 'legend' mobil Jepang di Indonesia

Foto: Newspress UK, Wikipedia

Indra Alfarisy

Indra Alfarisy

Indra adalah seorang 'petrol head' yang mengidamkan sebuah mobil super saloon 5-pintu di halaman rumahnya, bersanding bersama sebuah VW Combi klasik. Dalam kesehariannya, Indra menyukai bermain mobil RC (remote control). Ia paling benci menonton tayangan infotainment, meski doyan mencari gosip-gosip otomotif .

Baca Bio Penuh

Jual mobil anda dengan harga terbaik

Pembeli asli yang terverifikasi Pembeli asli yang terverifikasi
Listing gratis Listing gratis
Daftarkan mobil Anda

GIIAS 2025

Tren & Pembaruan Terbaru

Anda mungkin juga tertarik

  • Berita
  • Artikel feature

Mobil Pilihan

  • Yang Akan Datang
  • MG 3 hev
    MG 3
    Rp 203,04 Juta Perkiraan Harga Surabaya
    Perkiraan Diluncurkan TBA Kabari Saya Saat Diluncurkan
  • Mitsubishi Xpander Hybrid hev
    Mitsubishi Xpander Hybrid
    Rp 405,5 Juta Perkiraan Harga Surabaya
    Perkiraan Diluncurkan TBA Kabari Saya Saat Diluncurkan
  • BYD Atto 4 ev
    BYD Atto 4
    Rp 464,33 Juta Perkiraan Harga Surabaya
    Perkiraan Diluncurkan TBA Kabari Saya Saat Diluncurkan
  • Neta U ev
    Neta U
    Rp 463,76 Juta Perkiraan Harga Surabaya
    Perkiraan Diluncurkan TBA Kabari Saya Saat Diluncurkan
  • CHERY TIGGO 4 PRO
    CHERY TIGGO 4 PRO
    Rp 457,02 Juta Perkiraan Harga Surabaya
    Perkiraan Diluncurkan TBA Kabari Saya Saat Diluncurkan

Video Mobil Terbaru di Oto

Oto
  • TEKNOLOGI HYBRID MILIK TOYOTA YANG BIKIN BERKENDARA MAKIN ASIK DAN MENYENANGKAN
    TEKNOLOGI HYBRID MILIK TOYOTA YANG BIKIN BERKENDARA MAKIN ASIK DAN MENYENANGKAN
    18 Nov, 2025 .
  • ALASAN MENGAPA MITSUBISHI DESTINATOR JADI PILIHAN TEPAT BUAT KELUARGA
    ALASAN MENGAPA MITSUBISHI DESTINATOR JADI PILIHAN TEPAT BUAT KELUARGA
    18 Nov, 2025 .
  • COBA LANGSUNG OMODA 9, SUV KAYAK GINI PANTAS DIJUAL BERAPA?
    COBA LANGSUNG OMODA 9, SUV KAYAK GINI PANTAS DIJUAL BERAPA?
    18 Nov, 2025 .
  • LIHAT MOBIL LISTRIK & KENDARAAN MASA DEPAN HONDA DI JAPAN MOBILITY SHOW 2025
    LIHAT MOBIL LISTRIK & KENDARAAN MASA DEPAN HONDA DI JAPAN MOBILITY SHOW 2025
    18 Nov, 2025 .
  • WULING DARION EV dan PHEV NGACAK-NGACAK HARGA PASAR, JADI BIKIN PUSING PABRIKAN LAIN!
    WULING DARION EV dan PHEV NGACAK-NGACAK HARGA PASAR, JADI BIKIN PUSING PABRIKAN LAIN!
    18 Nov, 2025 .
  • Autovaganza 2025: A New Car and Motorcycle Exhibition and Community Fun
    Autovaganza 2025: A New Car and Motorcycle Exhibition and Community Fun
    06 Nov, 2025 .
  • GEBER LANGSUNG EV HONDA SUPER ONE DI JEPANG: SERASA BAWA MOBIL BENSIN SUNGGUHAN!
    GEBER LANGSUNG EV HONDA SUPER ONE DI JEPANG: SERASA BAWA MOBIL BENSIN SUNGGUHAN!
    06 Nov, 2025 .
  • TOYOTA PAMER MOBILITAS MASA DEPAN DI JAPAN MOBILITY SHOW 2025
    TOYOTA PAMER MOBILITAS MASA DEPAN DI JAPAN MOBILITY SHOW 2025
    06 Nov, 2025 .
  • TEMPUH 1.000 KM LEBIH, GEELY STARRAY EM-i BUKTIKAN PERFORMA & FITUR TERBAIK DI KELASNYA!
    TEMPUH 1.000 KM LEBIH, GEELY STARRAY EM-i BUKTIKAN PERFORMA & FITUR TERBAIK DI KELASNYA!
    17 Oct, 2025 .
  • JAECOO J8 SHS ARDIS: SERBA ADA, SERBA BISA
    JAECOO J8 SHS ARDIS: SERBA ADA, SERBA BISA
    17 Oct, 2025 .
Tonton Video Mobil

Artikel Mobil dari Carvaganza

  • Debut Dua Model PHEV Sekaligus, Cara Jaecoo Jawab Tren Mobil Hybrid di Indonesia
    Debut Dua Model PHEV Sekaligus, Cara Jaecoo Jawab Tren Mobil Hybrid di Indonesia
    Setyo Adi, Hari ini
  • Flag-off di Lombok, Ekspedisi Veloz Hybrid EV  Masuki Etape Kedua
    Flag-off di Lombok, Ekspedisi Veloz Hybrid EV Masuki Etape Kedua
    Eka Zulkarnain H, Hari ini
  • Honda Beri Diskon Servis 20 Persen untuk Mobil Korban Banjir di Sumatera
    Honda Beri Diskon Servis 20 Persen untuk Mobil Korban Banjir di Sumatera
    Muhammad Hafid, Hari ini
  • Klaim Bukan Murah, Chery Bikin Inovasi dan Teknologi Canggih Lebih Terjangkau Konsumen
    Klaim Bukan Murah, Chery Bikin Inovasi dan Teknologi Canggih Lebih Terjangkau Konsumen
    Anindiyo Pradhono, 04 Des, 2025
  • Toyota ‘Buktikan’ Bahwa Mobil Elektrifikasi Tidak Mengorbankan Performa
    Toyota ‘Buktikan’ Bahwa Mobil Elektrifikasi Tidak Mengorbankan Performa
    Eka Zulkarnain H, 04 Des, 2025

Artikel Mobil dari Zigwheels

  • Motovaganza
  • Tips
  • Review
  • Artikel Feature
  • Perbedaan Kelengkapan Baic BJ30 Hybrid FWD yang Dijual Lebih Murah
    Perbedaan Kelengkapan Baic BJ30 Hybrid FWD yang Dijual Lebih Murah
    Anjar Leksana, Hari ini
  • Harga Beda Tipis bZ4X, Begini Spek Toyota Urban Cruiser
    Harga Beda Tipis bZ4X, Begini Spek Toyota Urban Cruiser
    Anjar Leksana, 03 Des, 2025
  • Mitsubishi Xpander Hybrid Resmi Meluncur, Lebih Sporty dan Mahal
    Mitsubishi Xpander Hybrid Resmi Meluncur, Lebih Sporty dan Mahal
    Anjar Leksana, 01 Des, 2025
  • Cek Cicilan Changan Lumin dengan Uang Muka 20 Persen
    Cek Cicilan Changan Lumin dengan Uang Muka 20 Persen
    Anjar Leksana, 27 Nov, 2025
  • Berkenalan dengan Changan Deepal S07, SUV EV Premium Seharga Rp599 Juta
    Berkenalan dengan Changan Deepal S07, SUV EV Premium Seharga Rp599 Juta
    Zenuar Istanto, 26 Nov, 2025
  • Pahami Konsekuensi dan Kesiapan Sebelum Beralih ke Mobil Listrik
    Pahami Konsekuensi dan Kesiapan Sebelum Beralih ke Mobil Listrik
    Setyo Adi, 12 Agu, 2025
  • Termasuk Komponen Vital, Pentingnya Merawat Ban Serep
    Termasuk Komponen Vital, Pentingnya Merawat Ban Serep
    Setyo Adi, 04 Des, 2024
  • Menyiasati Terjebak Macet Horor Berjam-jam
    Menyiasati Terjebak Macet Horor Berjam-jam
    Setyo Adi, 20 Sep, 2024
  • Supaya Hemat Baterai, Terapkan Cara Mengendarai Mobil Listrik Seperti Ini
    Supaya Hemat Baterai, Terapkan Cara Mengendarai Mobil Listrik Seperti Ini
    Anjar Leksana, 06 Sep, 2024
  • Cara Mudah Klaim Asuransi Kendaraan
    Cara Mudah Klaim Asuransi Kendaraan
    Anjar Leksana, 04 Sep, 2024
  • Test Drive Mitsubishi Destinator: SUV 7-Seater Turbo yang Sangat Menjanjikan
    Test Drive Mitsubishi Destinator: SUV 7-Seater Turbo yang Sangat Menjanjikan
    Setyo Adi, 01 Sep, 2025
  • First Drive Jaecoo J7 AWD di Medan Offroad: Tangguh Tanpa Modifikasi
    First Drive Jaecoo J7 AWD di Medan Offroad: Tangguh Tanpa Modifikasi
    Muhammad Hafid, 29 Agu, 2025
  • First Drive Jaecoo J7 SHS: Efisiensi Tinggi dan Fitur ADAS Lengkap
    First Drive Jaecoo J7 SHS: Efisiensi Tinggi dan Fitur ADAS Lengkap
    Muhammad Hafid, 29 Agu, 2025
  • First Drive Xpeng G6: Siap Tantang Kelas Premium
    First Drive Xpeng G6: Siap Tantang Kelas Premium
    Setyo Adi, 24 Jun, 2025
  • Test Drive New BYD Seal: Geber di Mandalika, Jajal Suspensi DiSus-C
    Test Drive New BYD Seal: Geber di Mandalika, Jajal Suspensi DiSus-C
    Alvando Noya, 13 Jun, 2025
  • 5 SUV Besar Lawan Jaecoo J8 SHS Ardis di Indonesia
    5 SUV Besar Lawan Jaecoo J8 SHS Ardis di Indonesia
    Anjar Leksana, 16 Okt, 2025
  • Nissan R35 GT-R Resmi Pensiun, Warisan 18 Tahun dan Dedikasi Sang “Godfather of GT-R”
    Nissan R35 GT-R Resmi Pensiun, Warisan 18 Tahun dan Dedikasi Sang “Godfather of GT-R”
    Setyo Adi, 08 Sep, 2025
  • Pilihan Mobil Listrik Terbaru Pasca GIIAS 2025
    Pilihan Mobil Listrik Terbaru Pasca GIIAS 2025
    Anjar Leksana, 04 Agu, 2025
  • GIIAS 2025, Jadi Panggung Elektrifikasi Mobil Hybrid dari Segala Segmen
    GIIAS 2025, Jadi Panggung Elektrifikasi Mobil Hybrid dari Segala Segmen
    Setyo Adi, 04 Agu, 2025
  • Tambah Honda HR-V e:HEV, Ini Pilihan SUV Hybrid di Bawah Rp500 Juta
    Tambah Honda HR-V e:HEV, Ini Pilihan SUV Hybrid di Bawah Rp500 Juta
    Setyo Adi, 12 Jun, 2025

Bandingkan

You can add 3 variants maximum*