BAIC Bawa Tim Ahli untuk Pantau Proses Perakitan BJ40 di Purwakarta

Dalam melakukan produksi lokal BJ40 Plus di Indonesia. Mereka menjalin kerja sama dengan PT Handal Indonesia Motor (HIM). Untuk pemantauan dan transfer pengetahuan. BAIC Internasional menerjunkan langsung tim yang terdiri dari enam orang tenaga ahli berpengalaman untuk berkolaborasi dengan tim lokal. Langkah ini menegaskan dukungan penuh dari principal di Beijing, Cina, terhadap inisiatif strategis perusahaan. 

Hal ini merupakan tindak lanjut dari pengiriman dua tenaga ahli dari BAIC Indonesia dan juga lima orang ahli dari Pabrik Perakitan PT HIM ke Beijing, Cina beberapa waktu lalu. Di sana mereka sempat mendapatkan pelatihan mengenai standar proses perakitan. Termasuk kontrol kualitas mutu dan pekerjaan, langsung di pabrik khusus kendaraan off-road milik BAIC International atau Baic ORV FACTORY di Tiongkok selama dua minggu penuh.

"Kehadiran tim ahli dari BAIC Internasional ini adalah dukungan sangat berarti. Ini menunjukkan keseriusan mereka untuk memastikan bahwa BJ40 Plus yang kami rakit di Indonesia memiliki kualitas sama tingginya dengan produk global Baic. Proses transfer teknologi ini dapat memperkuat kapabilitas tim lokal kami. Dan menjadi fondasi kokoh buat produksi model-model Baic lainnya di masa depan,” ungkap Dhani Yahya, Chief Operating Officer BAIC Indonesia. 

Tugas Tenaga Ahli

Enam tenaga ahli dari BAIC Internasional telah tiba di fasilitas perakitan Handal Indonesia Motor dan siap bekerja sama secara intensif dengan para ahli dari BAIC Indonesia dan PT HIM. Kemudian beberapa saat lalu, hadir juga dua orang yang bertanggung jawab penuh terhadap kontrol kualitas pekerjaan, langsung dari prinsipal. Kedatangan mereka bertujuan guna memastikan kelancaran dan keberhasilan proses perakitan lokal BJ40 Plus. Sebuah SUV 4x4 ikonik yang segera mengaspal dengan sentuhan lokal. 

Nah, selama berada di Indonesia, tim ahli ini akan fokus pada banyak hal agar semua rencana berjalan sesuai standar mutu. Beberapa di antaranya:

• Pendampingan langsung dalam setiap tahapan proses perakitan BJ40 Plus.

• Implementasi dan pengawasan kontrol kualitas yang ketat di setiap stasiun produksi.

• Memastikan bahwa hasil perakitan BJ40 Plus di Indonesia sesuai dengan standar kualitas global yang ditetapkan oleh Baic Internasional.

• Melakukan transfer pengetahuan dan keahlian teknologi perakitan kepada tim lokal BAIC Indonesia maupun PT HIM.

Langkah proaktif dari BAIC Internasional ini, kata mereka, merupakan bukti nyata dari komitmen kuat untuk mendukung penuh upaya lokalisasi produksi BJ40 Plus. Principal tidak hanya memberikan dukungan secara administratif. Namun juga terjun langsung dengan mengirimkan sumber daya manusia. Itu demi memastikan transfer teknologi berjalan efektif nan efisien kepada tenaga kerja lokal.

Proses alih teknologi ini bakal berlangsung selama kurang lebih satu bulan hingga menjelang acara pengesahan peluncuran perdana BAIC BJ40 Plus produksi lokal. Langkah ini semakin memperkuat komitmen BAIC Indonesia untuk berinvestasi jangka panjang. Serta turut berkontribusi terhadap perkembangan industri otomotif nasional. (ALX/ODI)

Baca Juga: 

BAIC X55 II Hadir di Semarang: Tawarkan Harga Spesial dan Varian Terjangkau

BAIC BJ30 HEV Siap Meluncur di GIIAS 2025, Hadirkan Dua Varian Sekaligus

BAIC X55 II 2025 Punya Dua Varian, Kenali Perbedaannya