Mercedes-Benz Indonesia Luncurkan A-Class Terbaru dengan Sistem Multimedia Canggih MBUX

Star Arena yang berlangsung di Senayan City (5 – 7/10), jadi ajang Mercedes-Benz Indonesia meluncurkan New A-Class. Inilah generasi terbaru entry level Merc yang membawa perubahan drastis sekaligus memperkenalkan fitur mutakhir mereka, MBUX (Mercedes-Benz User Experience). Kehadirannya pun meneruskan eksistensi A-Class, yang sudah mengaspal di Indonesia sejak generasi pertama.

“Peluncuran A-Class generasi keempat ini menandai keberhasilan kami dalam mendefinisikan kembali kemewahan modern di kelas mobil kompak. Dalam melakukan upaya ini, kami memilih untuk memadukan desain yang sangat dinamis dan konsep pengoperasian yang intuitif,” kata Roelof Lamberts, Presiden & CEO PT Mercedes-Benz Distribution Indonesia. “Melalui fitur MBUX (Mercedes-Benz User Experience) kami menciptakan sebuah pengalaman pelanggan yang belum pernah ada sebelumnya,” tambahnya.

MBUX menjadi pusat perhatian di A-Class. Karena memang menjadi model pertama yang menerapkan fitur bak smartphone ini. Selanjutnya, bakal diterapkan di model Merc terbaru. Bekerja layaknya sistem multimedia dengan teknologi konektivitas berbeda. Selain dapat dipersonalisasi dan menyesuaikan diri sesuai kebutuhan pengguna, sistem memberi hubungan lebih intens antara kendaraan, pengemudi dan penumpang.

Tampilannya terpampang di layar monitor besar yang dikenal Widescreen Cockpit. Dua layar masing-masing berukuran 10,25-inci, memiliki resolusi maksimum yang menampilkan grafik 3D. Bentuknya persis seperti di kokpit Mercedes-Benz E-Class, dua monitor tampak menyatu dalam satu frame.

Pengoperasiannya dapat dilakukan berbagai cara. Melalui touchpad di setir, kenop di konsol tengah atau sentuhan langsung di monitor. Lebih cerdas lagi teknologi asisten personal yang masuk dalam MBUX. Tak perlu menekan tombol untuk memerintah melalui suara. Hanya perlu menyebut kata sandi “Hey Mercedes”, sistem langsung aktif untuk menunggu perintah selanjutnya. Membuat pengemudi selalu fokus ke jalan tanpa ada gangguan.

“Teknologi baru harus dapat berfokus kepada masyarakat dan membuat hidup mereka menjadi lebih mudah. The new A-Class melakukan ini melalui begitu banyak cara, dan berupaya untuk menjadi pendamping yang memikat secara emotif dan cerdas. Salah satunya melalui fitur MBUX – Mercedes-Benz User Experience yang memadukan pengoperasian intuitif dan natural dengan perangkat lunak yang cerdas serta mampu untuk belajar.” kata Roelof Lamberts.

New A-Class generasi keempat yang didatangkan utuh dari Jerman, berujud hatchback. Sepintas masih terlihat desain A-Class lama generasi ketiga yang mengawali peralihan rupa ke hatchback. Namun bagian muka dan buritan, sudah mengadopsi bahasa desain Mercedes teranyar. Dapat mudah dikenali dari pola lampu utama persegi yang mirip dengan CLS. Dimensinya pun membesar keseluruhan. Panjang bertambah 120 mm (4.419 mm), lebar 16 mm (1.796 mm), tinggi 6 mm (1.440 mm) dan wheelbase 30 mm (2.729 mm).

Proporsi tubuhnya sangat hatchback dengan lekuk sporty. Tanpa adanya bagasi seolah minim kepraktisan ruang untuk penumpang belakang dan barang bawaan. Ternyata tidak juga, kompartemen bagasi dapat memuat 370 liter atau lebih besar 29 liter dari model sebelumnya.

Pilihan varian yang saat ini tersedia dan sudah bisa dipesan, A 200 Progressive Line. Harganya Rp 649 juta (off-the-road). Nomenklatur 200 menandakan performa mesin setara 2,0-liter. Kenyataannya sumber tenaga berasal dari mesin mungil M282 4-silinder 1,33-liter turbocharger. Tenaga dihasilkan sebesar 163 hp dan torsi 250 Nm. Semuanya tersalur menuju roda depan (FWD) melalui transmisi kopling ganda 7G-DCT. Jangan sangka mobil ini lambat, karena mampu sprint 0-100 km/jam dalam 8 detik dan kecepatan puncak tembus 225 km/jam. (Odi)

Baca Juga: Mercedes-Benz Duluan Memasang Stasiun Pengisi Daya Mobil Listrik