Mobil Konsep Suzuki IK-2 Bakal Unjuk Gigi di GIIAS 2015

JAKARTA:  Bulan Agustus ini sepertinya menjadi bulan penuh ‘berkat’ bagi para penggemar otomotif dan produsen. Sejumlah pabrikan otomotif akan saling unjuk gigi memamerkan kebolehannya dengan berbagai produk dan inovasi terbaru yang siap mendobrak pasar Indonesia. Tidak terkecuali pembuat mobil asal Jepang, Suzuki. Selain memperkenalkan Suzuki Ertiga terbaru dan memamerkan mobil modifikasi serta teknologi mutakhir besutannya, PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) juga akan mendatangkan mobil konsep IK-2 di ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2015. Mobil konsep yang digadang-gadang sebagai suksesor dari model Swift itu merupakan hasil pengembangan platform baru Suzuki dari segi desain dan mesin.

Lihat Juga : Konsep Suzuki iK-2 2016 (Alias Baleno) Menjadi Sorotan di GIIAS 2015

GIIAS 2015 disinyalir menjadi ajang kedua bagi mobil konsep IK-2 untuk menguji kebolehannya setelah Geneva Auto Show 2015 yang resmi dihelat pada bulan Maret lalu. "Akan ada satu model yang diperkenalkan di GIIAS, kami punya mobil konsep IK-2," ujar Davy J Tuilan, selaku Deputy 4W Managing Director PT SIS. Mobil konsep Suzuki terbaru ini dikabarkan memang sengaja didatangkan untuk menyaingi laju Hyundai i20 dan generasi terbaru Honda Jazz.

Desain IK-2 yang menarik dengan berbagai inovasi dan utilitas tinggi menjadi keunggulan yang diklaim oleh Suzuki. Mobil ini memiliki dimensi yang kompak dengan panjang 4.023 mm lebar 1.920 mm, tinggi 1.450 mm, serta jarak sumbu roda 2.520 mm. Didukung dengan sederetan teknologi mutakhir, pabrikan asal Jepang itu juga membuat mobil konsep Suzuki IK-2 mampu mengharmonisasi semua keunggulan yang dimilikinya. Mengusung tema desain 'Liquid Flow', garis desain mobil ini dibuat mengalir menonjolkan kedinamisan masa kini dengan sentuhan elegan. Semua itu berbasis pada platform generasi baru yang dirancang khusus guna meningkatkan efisiensi dan mengurangi bobot kendaraan tanpa mengurangi tingkat keselamatan dan kestabilan.

Suzuki IK-2 juga tampil makin futuristik dengan spesifikasi jantung pacu yang diusungnya. Dibawah kapnya yang dinamis, Suzuki membenamkan mesin Boosterjet 1.0 liter, yang masih merupakan keluarga K-series ,sama seperti mesin Alto dan WagonR. Suzuki mengklaim bahwa mesin Boosterjet sangat responsif, mampu menghantarkan performa yang handal, serta memiliki tingkat efisiensi bahan bakar yang sangat tinggi dengan tetap mempertahankan tenaga dan torsi yang besar. Bahkan, jantung mekanis yang diadopsi oleh IK-2 ini mampu memberikan tingkat efisiensi bahan bakar yang lebih tinggi dibandingkan tingkat efisiensi yang dihasilkan oleh model hybrid. “Suzuki memiliki prinsip untuk menggali semua potensi dari tiap teknologi yang ada. Sebagai contoh peningkatan efisiensi. Suzuki sudah berhasil meningkatkan efisiensi hingga ke taraf baru. Dengan mesin konvensional, di Jepang Suzuki bisa mengalahkan tingkat efisiensi hybrid,” jelas Davy. Davy juga menambahkan, Suzuki IK-2 sangatlah menarik, karena dengan biaya yang tidak besar, dapat mengalahkan efisiensi hybrid tanpa mengurangi kenikmatan selama berkendara.

Kabarnya, mobil konsep Suzuki IK-2 bakal segera direalisasikan. Bahkan, berdasarkan informasi terbaru, mobil konsep ini telah masuk jalur produksi di India dan sempat kepergok sedang melakukan uji jalan pada beberapa bulan yang lalu. Bagaimana masyarakat Indonesia, sudah siapkah anda menyambut kedatangan mahakarya terbaru Suzuki?