Hyundai Motors Indonesia (HMID) membawa All New Kona EV untuk tampil di Indonesia International Motor Show (IIMS) 2024. Besar kemungkinannya produk EV terbaru itu bakal dipasarkan di Indonesia. Kehadirannya akan mengisi segmen mobil listrik yang cukup populer dan digadang-gadang memiliki harga yang cukup terjangkau. Spesifikasi resmi belum dirilis, tapi bisa berkaca dari unit yang ada di beberapa negara lain. Perbekalannya terbilang lengkap di kelasnya.

 

Salah satu negara yang sudah mendapatkan All New Kona EV 2024 adalah Australia. Ditawarkan dalam dua pilihan varian yakni Standard Range dan Long Range. Melihat kemungkinan segmen yang diisi oleh Kona EV berada di bawah Ioniq 5 maka diperkirakan harganya akan berada di bawah Rp700 jutaan. Apalagi HMID berencana untuk merakitnya secara lokal di Indonesia yang memungkinkan harganya bisa dipangkas jadi lebih terjangkau untuk di segmen EV dengan bodi crossover kompak.

EKSTERIOR

Hyundai Kona EV memiliki gaya bodi crossover dengan dimensi panjang 4.350mm, lebar 1.825mm dan tinggi 1.575mm. Tampilannya jauh lebih dinamis dibandingkan dengan model sebelumnya, bahkan ia memiliki peningkatan koefisien drag yang lebih baik yakni 0,27cD. Fascia depannya dibuat minimalis dengan lampu utama LED yang ditempatkan di ujung bumpernya, sementara itu terdapat lampu Daytime Running Light yang membentang di bawah kap serupa dengan milik Stargazer.

Tampilan sampingnya juga terlihat lebih simple dan minimalis, sementara keempat rodanya dihiasi oleh velg berukuran 18-inci dengan lima palang. Pada bagian belakangnya terdapat lampu belakang yang terintegrasi serta penyematan Parametric Jewel Light yang disematkan di bumper. Terdapat roof rail yang menegaskan kesan tangguh pada Kona EV dengan sentuhan sporty berkat spoiler beraksen silver.

Baca juga: Turun Lagi Rp10 Juta, MG 4 EV Versi CKD Makin Murah

INTERIOR

Pada unit yang dipamerkan di IIMS 2024, kami bisa melihat ruang kabinnya dipenuhi dengan material soft touch kulit. Terdapat layar dual display berukuran 12,3 inci yang berfungsi sebagai cluster meter di belakang kemudi dan layar hiburan di tengah dashboard. Sekilah tampilannya mirip dengan desain dashboard Ioniq 5 namun di Kona EV dibuat lebih ringkas dan minimalis.

Secara konfigurasi ia mampu menampung hingga lima orang penumpang dengan posisi yang nyaman. Terdapat ruang penyimpanan yang berlimpah mulai dari konsol tengah, door trim hingga saku di bagian belakang jok baris depan. Tidak ketinggalan terdapat ruang bagasi pada bagian belakang dan depan dengan kapasitas hingga 27 liter. Sayangnya, di bagain dashboard kami masih menemukan tombol konvensional untuk mengatur sejumlah fitur seperti AC dan layanan hiburannya. Namun Hyundai kabarnya telah menyematkan layanan hiburan yang lengkap termasuk sambungan nirkabel ke smartphone melalui Apple CarPlay dan Android Auto.

PERFORMA

Hyundai Kona EV di Australia ditawarkan dalam varian Standard Range dengan baterai berkapasitas 48,6 kWh serta Long Range dengan kapasitas baterai 64,8kWh. Tentu saja ini akan berpengaruh pada angka performa serta kemampuan jarak tempuh pada Kona EV. Standard Range diklaim mampu menjelajah sejauh 370km dengan sekali pengisian daya penuh. Sementara model Long Range dapat diajak menjelajah hingga 420km atau lebih unggul 50 km dari model terendahnya.

Tenaga yang dihasilkan model Standar Range sekitar 132 hp dengan torsi puncak 255Nm. Sedangkan model atas mampu menghasilkan tenaga maksimal hingga 201 hp dan torsi puncak mencapai 255 Nm. Meski begitu, keduanya menggendong teknologi pengisian daya yang sama. Klaimnya untuk mengisi dari 10 persen ke 80 persen hanya membutuhkan waktu 43 menit dengan mode fast charging (DC).

FITUR

Melihat jajaran line up EV yang dipasarkan Hyundai di Tanah Air, nampaknya All New Kona EV juga akan menggunakan fitur standar seperti Smart Sense, Bluelink dan juga sistem audio Bose pada varian teratas. Hyundai Smart Sense sendiri merupakan peranti ADAS yang terdiri dari berbagai menu semi otonom seperti Adaptive Cruise Control, Blind Spot Monitoring, Lane Keeping Assist hingga sistem pengereman otomatis. Sementara Bluelink akan menjadi menu menarik dimana konsumen bisa terhubung dengan kendaraan untuk mengetahui kondisi mobil, jadwal servis hingga mengetahui posisi mobil saat terparkir.

Kalau All New Kona EV jadi beredar di pasar elektrifikasi Tanah Air, tentu saja bisa menjadi magnet baru bagi konsumen. Apalagi saat ini Hyundai belum memiliki model EV di segmen kompak dengan harga lebih terjangkau. Melalui pamerannya di IIMS 2024, HMID juga ingin melihat respons konsumen terhadap Kona EV terbaru serta mempelajari kebutuhan market saat ini. (NDO/TOM)

Baca juga: Fokus pada Hybrid dan EV, GWM Mulai Berbisnis Tahun Ini