Royal Enfield Classic 650 Meluncur, Tawarkan Gaya Retro dan Mesin 650cc Twin

Royal Enfield Indonesia akhirnya meluncurkan Classic 650. Unit anyar merupakan versi lebih besar dari Classic 350. Wujudnya menampilkan semangat otentik keluarga Classic. Dijual mulai dari Rp236 juta dengan tiga varian tersedia. Lantas, bagaimana spesifikasinya?

Classic 650 berasal dari platform Super Meteor 650, sebuah cruiser kelas menengah. Gaya retronya terinspirasi oleh Royal Enfield di masa lalu. Sesuai namanya, ia yang paling vintage dari seri Enfield 650. Memakai banyak komponen krom dan aluminium poles serta velg jari-jari kawat. Motor ini jelas lebih mengutamakan gaya daripada performa.

Tetap menggunakan ‘frame-loop’ ikonik atau rangka baja tabung tunggal yang menghubungkannya dengan semua model terdahulu. Hadir dengan opsi jok belakang dan penyangga yang menggunakan mekanisme baut tunggal, lebih praktis.

Keselarasan visual tampak dari garis desain yang mengalir mulus dari bagian depan hingga ke belakang. Tetap mengusung tangki ‘tear drop’ atau berbentuk tetesan air mata, dan ‘tiger lamps’, lampu kecil yang telah menjadi ciri khas Royal Enfield sejak 1954.

Lampu depan dan belakang juga bergaya retro, dan sudah dilengkapi dengan lampu LED. Dari kokpit, pengendara dibawa kembali ke masa lalu dengan takometer analog yang terpasang di penutup headlight. Serta dilengkapi layar LCD digital yang menampilkan berbagai informasi penting seperti odometer, trip meter, indikator bahan bakar, pengingat servis, posisi transmisi, dan jam. Tak lupa perangkat navigasi Tripper turn-by-turn pod yang dapat terhubung dengan ponsel.

Secara dimensi, Classic 650 punya panjang 2.318mm, lebar 892mm, tinggi 1.137mm, dan wheel base 1.475mm. Kapasitas tangkinya 14,8 liter dan bobotnya dengan kondisi tangki terisi 90 persen dan oli adalah 243 Kg.

Pakai mesin 650 cc Inline Twin Cylinder, 4 Stroke, SOHC berpendingin udara. Memiliki tenaga 47 Hp di 7.250 RPM dan torsi 52,3 Nm di 5.650 RPM. Enjin yang serupa dengan Interceptor 650, Continental GT 650, Super Meteor, dan Shotgun.

Dirinya gunakan garpu teleskopik 43 mm dan shock ganda dari Showa, bukan model upside down seperti yang terdapat di Super Meteor dan Shotgun. Ukuran pelek depan 19 inci, belakang 18 inci dengan velg jari-jari. Sistem pengeremannya mencakup rotor tunggal 320 mm yang dipadukan dengan kaliper piston ganda di depan dan rotor 300 mm dengan kaliper piston ganda di belakang. Dan sudah dilengkapi ABS dual-channel.

Untuk harganya, Classic 650 warna Vallam Red dan Bruntingthorpe Blue Rp236.100.000. Sementara Teal di Rp239.800.000 dan Black Chrome Rp242.800.000.

Tersedia juga Genuine Motor Accessories (GMA) bertema Classic dan Classic Tourer. Ada dua pilihan, Classic dapat engine guard dan pannier, Classic Tourer dapat tambahan fog lamp, engine guard airfly, dan foot peg lebih nyaman. (BGX/ODI)

Baca Juga: 

Royal Enfield Catat Penjualan Tertinggi Sepanjang Masa, Tembus 1 juta Unit

Royal Enfield Guerilla 450 Rilis di IIMS 2025 Mulai Rp149 Jutaan, Ini Spek dan Fiturnya

Royal Enfield Hadirkan Rangkaian Produk Baru di EICMA 2024