Hyundai Registrasi Nama Alcazar, Diduga untuk Creta 7-Seater

Dokumen registrasi model baru Hyundai beredar di India. Bernama Alcazar, dituliskan modelnya SUV. Ini menimbulkan banyak pertanyaan. Lantaran pabrikan asal Korea Selatan itu tak pernah mengungkapkan rencana membawa SUV baru ke Negeri Bollywood. Dugaan sementara, ini adalah nama sementara untuk model Creta 7-seater.

Hal yang pernah dilakukan untuk Venue, yang sebelumnya didaftarkan dengan nama Aura. Langkah sama diimplementasikan sister company-nya, Kia, yang menggunakan nama lain untuk SUV anyar. Hingga akhirnya rilis dengan mengusung label Seltos. Alcazar sendiri merupakan nama kastil di Spanyol.

Creta 7-seater memang tengah dikembangkan Hyundai. Beberapa waktu lalu unit tes sempat tertangkap kamera spy shot di negara asalnya. Tak beberapa lama, di India juga pernah terlihat beredar di jalan untuk pengujian. Mengindikasi unit bakal meluncur tak lama lagi, kemungkinan awal 2021.

Perkiraannya terdapat beberapa ubahan dibanding versi sebelumnya. Termasuk fitur yang semakin lengkap. Creta memang dijejali banyak perangkat, terutama pada keselamatan. Model 5-seater yang dijual saat ini dibekali layar sentuh 10,25 inci yang berkoneksi Apple CarPlay, Android Auto dan BlueLink. Ini didukung system audio Bose. Ada pula panoramic sunroof yang membuatnya lebih mewah.

Baca Juga: Kamuflase Makin Tipis, Wujud Hyundai Santa Cruz Hampir Terungkap

Bisa jadi semuanya tetap dibenamkan ke generasi anyar. Kenyamanan mengemudi disokong paddle shift, Drive mode Select, Cruise Control hingga Air Purifier built-in. Sektor keselamatan dan pendukung pengendalian pun diperkuat Anti-lock Braking System (ABS), Electronic Brake Distribution (EBD), Electronic Stability Program (ESP) dan Traction Control (TC). Perangkat keselamatan didukung enam kantung udara yang disematkan pada varian teratas, Emergency Stop Signal, Lane Change Indicator hingga Impact Sensing Auto Door Unlock.

Jantung mekanis diprediksi masih sama. Terdapat tiga pilihan, yaitu 1,4 liter GDi turbocharged bensin, 1,5 liter MPi bensin dan 1,5 liter CRDi diesel. Versi paling bertenaga yang didukung penyempurna intake menghasilkan 140 PS dan 242 Nm. Sementara bensin 1,5 liter menyemburkan 115 PS dengan momen puntir 144 Nm. Tenaga sama diciptakan diesel, tapi torsinya lebih besar yaitu 250 Nm. Opsi transmisi bakal berbeda-beda, tergantung mesin. Ya, saat ini ada opsi CVT (Continuously Variable Transmission), manual dan otomatis 6-speed, dan DCT (Dual Clutch Transmission) 7-speed.

Info lainnya, Alcazar bisa jadi merupakan nama untuk SUV elektrik khusus pasar India. Baik full listrik atau hybrid. Soalnya, pihak pabrikan sedang berencana mengembangkan pasar mobil listrik di Asia. (Hfd/Odi)

Sumber: Zigwheels

Baca Juga: Andai Hyundai Kona Elektrik Masuk Indonesia, Segmen Pasar Mana yang Cocok?