Sah, Hero Motocorp Kembangkan dan Jual Harley-Davidson di India
Hero Motocorp, perusahaan otomotif asal India, secara resmi mengumumkan perjanjian dengan Harley-Davidson. Ke depannya, Hero Motocorp akan mengembangkan sekaligus menjual merek premium asal Amerika Serikat itu. Bunyi kesepakatan keduanya juga menyebutkan; seluruh layanan servis, penjualan suku cadang, aksesori, serta apparel HD dipegang oleh perusahaan otomotif India tersebut.
Dengan kata lain, karena perjanjian ini Harley tidak bisa lagi memproduksi sekaligus menjual sendiri sepeda motornya di India. Semuanya telah diambil alih Hero Motocorp termasuk produksi, pemasaran, dan layanan. Selain itu, ia juga mendapat keuntungan untuk mendevelop ulang model premium HD. Di lain sisi, pihaknya juga menawarkan kisaran harga yang lebih kompetitif.
Bagi Hero, itu berarti bisa membantu mempercepat kehadirannya di sepeda motor premium. Sekaligus membangun portofolio yang lebih lengkap. Seperti kita tahu, pabrikan ini merupakan pemimpin di segmen sepeda kapasitas 100 cc hingga 110 cc. Apalagi mereka juga sedang sedang dalam proses mengembangkan kendaraan roda dua bertenaga baterai.
“Strategi kami adalah menciptakan portofolio premium yang lengkap di seluruh segmen dan kapasitas mesin. Untuk itu, kami telah meluncurkan XPulse dan Xtreme, masing-masing di kelas 200 cc dan 160 cc. Selama beberapa tahun ke depan, kami akan terus mengisi portofolio ini dengan semakin banyak model baru, "kata Direktur Keuangan Hero MotoCorp Niranjan Gupta, dilansir dari outlookindia.
Baca juga: Honda PCX 160 Benar Pakai 4 Klep, Performa Jauh di Atas Yamaha NMax
Jaringan
Dikutip dari rideapart, Harley-Davidson mengumumkan penghentian penjualan dan operasi manufaktur di India pada September tahun ini. Keputusan yang cukup mengejutkan. Pasalnya, jemana yang bermarkas di Wilwaukee itu sudah lebih dari satu dekade menjual sepeda premiumnya di negara tersebut. Kemudian pada akhir Oktober, Hero MotoCorp dan Harley mengumumkan kemitraan. Lebih lanjut, Hero MotoCorp mengurus semua persyaratan servis dan suku cadang untuk semua motor HD.
Untuk jaringan penjualan, informasi terbaru menunjukkan bahwa hanya 10 dari 33 showroom Harley telah bergabung dan menjadi bagian dari Hero MotoCorp. Sebanyak 23 toko yang tersisa belum mendapat kabar dari Harley atau Hero tentang kompensasi. Pihak terkait juga belum bisa menentukan nasib mereka terkait investasi mitra diler dan prospek bisnis masa depan.
"Hero MotoCorp hanya menyerap 33 persen dari diler dan meninggalkan sisanya dengan ketidakpastian tentang nasib investasi mitra dealer dan prospek bisnis masa depan. Ini termasuk 10 diler yang dipaksa untuk bertindak tanpa menerima keuntungan apapun," kata Harley-Davidson Dealer Association (HDDA) dalam sebuah pernyataan.
Baca juga: Menariknya Honda Monkey Gundam Edition, Terbatas Cuma 250 Unit
Strategi
Untuk diketahui, Harley telah beroperasi selama 11 tahun di India. Tapi akhirnya di tahun ini mereka menyatakan untuk berhenti produksi dan menghentikan penjualan. Boleh jadi ini merupakan bagian dari rencana restrukturisasi global yang dilakukan HD atau selaras dengan program ‘Rewire’. Akhirnya, jenama asal Amerika itu membuat komitmen untuk mengubah model bisnisnya di negara Bollywood.
Beberapa tahu belakang, pihaknya menghadapi masa-masa sulit bahkan di negara asalnya. Mereka mengalami penurunan penjualan, dari 173.994 unit pada 2014 menjadi 132.868 unit pada 2018. Untuk di India, merek tersebut hanya menjual 2.676 unit dari sebelumnya sebanyak 4.708 unit pada tutup buku 2016.
Alasan lain yang membuat HD hengkang yakni mengalami kerugian mencapai US$ 96 juta antara April 2020 hingga Juni 2020. Selain itu, karena ketidakmampuan untuk bersaing dengan merek lain di India. Khusus merek asing di segmen motor penjelajah, hanya Indian Motorcycle dan BMW Motorrad yang mampu bertahan di sana.
Sementara Hero MotoCorp merupakan salah satu raksasa otomotif Indonesia. Mereka mencatatkan rekor penjualan 715.718 unit pada September 2020 atau penjualan tertinggi dalam satu bulan. Itu adalah kenaikan 16,9 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu. Perusahaan juga telah menjual 1.814.683 unit pada kuartal kedua (Juli-September) dari tahun fiskal 2021 saat ini. Namun penting untuk dicatat, Hero MotoCorp saat ini difokuskan ke segmen sepeda motor dan skuter berkapasitas kecil. (Bgx/Raju)
Baca juga: Beli Gesits G1 di IIMS Motobike Hybrid Show Ada Diskon Rp 750 Ribu
Model Motor Harley Davidson
IIMS 2024
- Terbaru
- Populer
Anda mungkin juga tertarik
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Video Motor Harley Davidson Terbaru di Oto
Artikel Motor Harley Davidson dari Zigwheels
- Motovaganza
Bandingkan
You can add 3 variants maximum*- Merek
- Model
- Varian